Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 94 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Vicia Dwiartha Rini
Abstrak :
Risiko kredit dan risiko likuiditas merupakan indikator penting untuk menentukan kesehatan bank. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki pengaruh pertumbuhan kredit terhadap risiko kredit dan risiko likuiditas pada Bank Pembangunan Daerah di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode regresi data panel pada 21 Bank Pembangunan Daerah di Indonesia pada periode tahun 2011 sampai dengan 2021 dengan data yang bersumber dari laporan tahunan keuangan pada masing – masing bank. Hasil analisis data memperlihatkan pertumbuhan kredit berpengaruh signifikan terhadap risiko kredit namun tidak berpegaruh signifikan terhadap risiko likuiditas. Penelitian ini dapat memberikan informasi pengaruh fenomena pertumbuhan kredit terhadap risiko kredit dan risiko likuiditas pada Bank Pembangunan Daerah di Indonesia yang menjadi dasar informasi dan pertimbangan kebijakan dalam mengoptimalkan tingkat kredit maupun gambaran risiko kredit dan risiko likuiditas pada Bank Pembangunan Daerah. ......Credit risk and liquidity risk are important indicators to determine the health of banks. This research aims to investigate the influence of credit growth on credit risk and liquidity risk at Regional Development Banks in Indonesia. The study utilizes a panel data regression method on 21 Regional Development Banks in Indonesia during the period from 2011 to 2021, using data sourced from the annual financial reports of each bank. The results of the data analysis show that credit growth has a significant effect on credit risk but does not have a significant effect on liquidity risk. This research provides information on the influence of credit growth on credit risk and liquidity risk at Regional Development Banks in Indonesia, which serves as the basis for information and policy considerations in optimizing the level of credit as well as the overview of credit risk and liquidity risk in Regional Development Banks.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fahmi Hakim
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh pengungkapan Enterprise Risk Management (ERM) terhadap shareholder value dan profitabilitas perusahaan. Data pada penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada industri Keuangan tahun 2021. Data non-keuangan yang terkait pengungkapan ERM diperoleh dari laporan tahunan menggunakan pendekatan content analysis, sedangkan data keuangan terkait dan shareholder value dan profitabilitas, diperoleh dari laporan keuangan tahunan perusahaan dan terminal Bloomberg. Selanjutnya pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis regresi linier. Hasil pengolahan data menunjukan bahwa pengungkapan ERM oleh perusahaan terbuka di industri keuangan di tahun 2021 tidak berpengaruh signifikan terhadap  shareholder value dan profitabilitas. Meningkatkan profitabilitas perusahaan dan shareholder value adalah proses kompleks yang melibatkan banyak faktor dan strategi. Pengungkapan ERM merupakan salah satu faktor namun bukanlah merupakan faktor yang signifikan untuk dapat meningkatkan performa perusahaan khsususnya pada sisi profitabilitas dan shareholder value. ......This study aims to analyze the effect of Enterprise Risk Management (ERM) on shareholder value and company profitability. The data in this study are companies listed on the Indonesia Stock Exchange in the financial industry in 2021. Non-financial data related to ERM disclosures are obtained from annual reports using a content analysis approach, while related financial data and shareholder value and profitability are obtained from the company's annual financial reports. and Bloomberg terminals. Furthermore, hypothesis testing was carried out using linear regression analysis. The results of data processing show that ERM disclosure by publicly listed companies in the financial industry in 2021 has no significant effect on shareholder value and profitability. Increasing company profitability and shareholder value is a complex process that involves many factors and strategies. ERM disclosure is one of the factors but not a significant factor to be able to improve the company's performance especially in terms of profitability and shareholder value.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dadang Dwi Panjaya Permadi
Abstrak :
Perusahaan asuransi merupakan lembaga jasa keuangan yang berbasis kepercayaan, yang memiliki peran sebagai pelindung keuangan maupun berkontribusi terhadap perekonomian suatu negara. Dalam beberapa tahun terakhir, beberapa perusahaan asuransi di Indonesia menghadapi permasalahan karena gagal membayar klaim asuransi. Berita gagal bayar tersebut telah tersebar di berbagai media massa baik cetak maupun elektronik dan membuat banyak masyarakat memberikan stigma negatif terkait industri asuransi di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh financial distress terhadap berita negatif pada perusahaan asuransi di Indonesia. Penelitian ini juga melakukan pengujian terhadap faktor lain yang berpotensi mempengaruhi berita negatif yaitu rasio likuiditas dan ukuran perusahaan. Metode analisis mengunakan uji regresi data panel dengan pendekatan Fix Effect Model. Penelitian menggunakan sample 120 perusahaan asuransi konvensional yang berizin di OJK per 31 Desember 2021. Penelitian menggunakan data selama 5 tahun (2017 – 2021). Variabel berita negatif diperoleh dengan menghitung jumlah berita negatif terkait perusahaan asuransi di 12 media online di Indonesia, sementara variabel financial distress diukur berdasarkan rasio kesehatan keuangan yang telah diatur oleh OJK yaitu solvabilitas (RBC), rasio kecukupan investasi, dan ekuitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa financial distress berpengaruh signifikan terhadap berita negatif. Rasio likuiditas dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap berita negatif perusahaan asuransi. ......Insurance companies are trust-based financial service institutions that serve as financial protectors and contribute to a country's economy. In recent years, several Indonesian insurance companies have faced problems due to their failure to pay insurance claims. News of the failure to pay has spread in various mass media, both print and electronic, and given many people a negative stigma regarding the Indonesian insurance industry. This study aims to determine the effect of financial distress and negative news on insurance companies in Indonesia. This study also tests other factors that could potentially influence negative news, namely the liquidity ratio and firm size. The analytical method uses panel data regression with the fix-effect model approach. The research used a sample of 120 samples and data for five years. The negative news variable is obtained by counting the number of negative news stories related to insurance companies in 12 online media outlets in Indonesia, while the financial distress variable is measured based on the ratios of financial soundness regulated by the Regulator (solvency, investment adequacy ratio, and equity). The results show that financial distress has a significant effect on negative news. Liquidity ratio and firm size have no significant effect on negative news.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Zotta Qashmal
Abstrak :
Kelompok etnis minoritas Chinese Indonesian memiliki kontribusi ekonomi yang signifikan di Indonesia. Penelitian ini melihat dimensi risiko spesifiknya toleransi risiko keuangan dan pengaruh dari variabel financial literacy, financial threat, dan faktor demografis dan sosioekonomi. Penelitian menggunakan metode non-probability sampling. Penelitian ini menganalisis 401 responden dengan rentang generasi X, Y, dan Z yang merupakan bagian dari kelompok Chinese Indonesian. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah survei online dan data yang dan diolah dengan teknik Multiple Linear Regression. Hasil dari olahan data menunjukkan bahwa financial literacy, financial threat, gender, tingkat pendidikan, dan kelompok ekonomi signfikan memengaruhi toleransi risiko keuangan. Namun, status perkawinan, kelompok generasi, dan status pekerjaan, tidak signifikan terhadap toleransi risiko. Level toleransi risiko keuangan di kelompok etnis Chinese Indonesian tergolong moderat. ......The Chinese Indonesian ethnic minority group has a significant economic contribution in Indonesia. This research looks at risk dimensions specifically financial risk tolerance and the influence of financial literacy, financial threat, and demographic and socioeconomic factors. The research uses a non-probability sampling method. This research analyzed 401 respondents ranging from generations X, Y and Z who were part of the Chinese Indonesian group. The data collection method used was an online survey and the data was processed using the Multiple Linear Regression technique. The results of the processed data show that financial literacy, financial threat, gender, education level and economic group significantly influence financial risk tolerance. However, marital status, generational group, and employment status were not significant for risk tolerance. The level of financial risk tolerance in the Chinese Indonesian ethnic group is classified as moderate.
Depok: Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Zahra Ardhifa
Abstrak :
Kecenderungan untuk melakukan online shopping kini sangat marak di Indonesia. Online shopping diyakini menghemat waktu dan biaya serta bersifat global, sehingga memungkinkan transaksi dilakukan secara internasional. Hal ini membuat banyak perusahaan berlomba-lomba untuk menjual produknya yang berupa barang atau jasa melalui internet. Di Indonesia sendiri, tren online shopping ini terus meningkat. Mulai dari berbelanja baju melalui internet, hingga tiket pesawat. Namun, tingginya kecenderungan transaksi pembelian secara online tidak menjamin bahwa suatu website perusahaan akan dapat meraih kesuksesan. Banyak website yang justru gagal untuk menarik minat beli konsumen. Karena itulah, penting adanya bagi sebuah perusahaan untuk dapat memahami faktor-faktor apa saja yang ada pada website yang dapat menarik minat beli konsumen dan keinginan mereka untuk berkunjung kembali. Penelitian ini berfokus kepada bagaimana fitur-fitur yang ada pada interface sebuah website, yaitu faktor komputer dan faktor manusia (yang mewakili interaksi langsung antara penjual dan pembeli pada toko ritel di dunia nyata), dapat memengaruhi persepsi pelanggan saat mengunjungi sebuah website, antara lain persepsi kegunaan, persepsi informatif, persepsi hiburan, dan persepsi iritasi. Persepsi-persepsi yang ditimbulkan tersebut diyakini dapat memengaruhi sikap terhadap situs dan persepsi alur (flow) yang ada pada website. Sikap terhadap situs yang tinggi dan persepsi alur (flow) yang berhasil memikat pelanggan yang kemudian diyakini akan memberikan dampak langsung terhadap minat beli dan keinginan untuk mengunjungi website tersebut. Untuk mengetahuinya, sebuah model penelitian dengan 17 hipotesis diuji menggunakan Structural Equation Modelling (SEM). Dari hasil yang diperoleh, didapatkan bahwa 6 (enam) dari 17 (tujuh belas) hipotesis yang diajukan dinyatakan tidak memiliki hubungan atau pengaruh yang signifikan atau dengan kata lain ditolak. Analisa perbandingan, serta implikasi pemasaran dan saran penelitian juga akan dibahas lebih lanjut nantinya. ......The tendency to do online shopping is now extremely widespread in Indonesia. Online shopping is believed to save time and costs as well as the global nature, allowing transactions conducted internationally. This makes a lot of companies trying to sell their products in the form of goods or services over the internet. In Indonesia, the online shopping trend is increasing. Starting from clothes shopping via the internet, to buy online tickets. However, the high tendency to do purchase over online website does not guarantee that a company will be successful. Many websites are actually failed to attract consumers to buy from their website. That?s why it?s important for a company to understand what factors on the website which able to attract consumers to buy from and then having an intention to return to the website. This study focuses on how these features available on the form of a interface in a website, namely computer and human factors (which represent the direct interaction between the seller and the buyer in a retail shop in the real world), could affect the perception of customers when visiting a website, such as perceived usefulness, perceived informative, perceived entertainment, and perceived irritation. Generated perceptions are believed to influence attitudes toward the site and perceived flow that is on the website. Attitude toward the site and perceived of flow which managed to attract customers is believed to be a direct impact on purchase intention and their intention to return to the site. To find out, a research model with 17 hypotheses were tested using Structural Equation Modelling (SEM). From the results obtained, it was found that 6 (six) out of 17 (seventeen) hypothesis have no significant relationship or influence. Comparative analysis, marketing implications, and research suggestions will also be discussed further later.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45381
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ardyan Yudha
Abstrak :
Pada iklim pasar yang sangat kompetitif, kesetiaan merek (brand loyalty) menghasilkan banyak manfaat seperti memberikan hambatan pasar bagi pesaing dan meningkatkatkan penjualan. Salah satu cara untuk menciptakan kesetiaan merek pada pelanggan adalah dengan meningkatkan kontak antara pelanggan dengan sebuah merek, sales encounter sendiri merupakan salah satu usaha pemasaran yang mengedepankan kontak langsung dengan pelanggan yang cocok diterapkan untuk produk dengan tingkat involvement tinggi seperti sepeda motor. Salesperson merupakan aktor utamanya. Peneliti memfokuskan penelitian pada persepsi konsumen, yakni sejauh mana dan bagaimana kemampuan salesperson dalam menggelar proses sales encounter dapat mempengaruhi perilaku konsumen, dan menciptakan brand loyalty. Studi kasus terhadap pengaruh sales encounter sepeda motor merek Honda melibatkan 120 orang reponden melalui kuesioner yang memuat 6 konstruk variabel sebagai instrumen utama penelitian yaitu salesperson task competence, salesperson interaction competence, customer encounter satisfaction, salesperson loyalty, brand attitude dan brand loyalty. ......In a highly competitive market, brand loyalty generates many benefits such as providing market barriers for competitors and increasing sales. One way to create brand loyalty is to increase a contact between customer and the brand, sales encounter itself is a marketing efforts that provide a direct contact with the customer and it is suitable for products with a high level of involvement such as motorcycles. Salesperson is the main actor. This study focus on customer perceptions, which is, how the ability of the salesperson to held the sales encounter can influence consumer behavior, and create brand loyalty. Case studies of the effect of the sales encounter of Honda motorcycles involved 120 respondents through a questionnaire containing six constructs variables as the main instrument of research such as salesperson task competence, salesperson interaction competence, customer encounter satisfaction, salesperson loyalty, brand attitude and brand loyalty.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45627
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Desi Sri Wahyu Utami
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini melakukan pengujian terhadap 86 bank umum konvensional di Indonesia periode 2005-2011 untuk membuktikan pengaruh ekspansi layanan perbankan pada aktivitas non-bunga terhadap interest margin dan loan pricing. Pengolahan data dilakukan menggunakan metode data panel dengan fixed effect model. Peningkatan porsi pendapatan non-bunga pada bank umum konvensional di Indonesia periode 2005-2011 menunjukkan adanya diversifikasi produk bank. Penelitian ini berhasil menemukan bahwa bank yang semakin terdiversifikasi akan memiliki interest margin dan tingkat bunga kredit yang lebih rendah relatif terhadap bank yang kurang terdiversifikasi. Hubungan negatif ini berkaitan dengan strategi cross-selling bank antara aktivitas kredit dengan aktivitas non-tradisional. Pendapatan komisi dan fee serta pendapatan trading memberikan penjelasan lebih jauh tentang efek diversifikasi produk terhadap nilai interest margin dan loan pricing bank.
ABSTRACT
This study observed 86 commercial banks in Indonesia over 2005-2011 period to investigate how the expansion of banking services into non-interest activities has effected their interest margins and loan pricing. We use panel data methodology with fixed effect model to estimate econometric models. The increase of banks? non-interest income during 2005-2011 shows there is diversification in their products. This study find that more diversified bank is associated with lower interest margin and lending rate, relative to less diversified bank. This negative relationship come up as a result of cross-selling strategy between credit activity and non-traditional activities. The commission and fee income share and trading income provide further explanation of the effect of product diversification for interest margins and bank loan pricing.
2013
S46433
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sianipar, Lanni Palmitha Rosetty
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa tentang momen imbal hasil pasar di Indonesia yaitu volatilitas, kecondongan dan keruncingan (volatility, skewness dan kurtosis) dan meneliti mana di antara mereka yang mampu menangkap eksposur risiko. Dengan bantuan cross section dari tingkat imbal hasil, penulis ingin melihat momen pasar mana yang bisa menangkap eksposur risiko. Ada dua pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini. Pertama, dengan melihat pergerakan imbal hasil portofolio yang telah disusun berdasarkan koefisien delta volatilitas, delta kecondongan dan delta keruncingan yang didapat dari rumus univariate dan multivariate dan pendekatan yang kedua adalah dengan melihat pergerakan Jensen's alpha yang telah dihitung menggunakan Fama-French Three Factor Model. Ada empat periode yang digunakan penulis dalam penelitian ini yaitu periode 2002-2012, periode sebelum krisis, periode krisis dan periode setelah krisis. Hasil penelitian di Indonesia menyatakan bahwa keruncingan dari imbal hasil pasar perbulan yang menggunakan rumus univariate mampu menangkap eksposur risiko, baik itu average return maupun Jensen?s alpha.
This study analyzes moments of market return in Indonesia, they are volatility, skewness and kurtosis and analyzes which one of them is able to capture exposure of risk. With the help of cross-section of stock return, authors want to see which one from three moments of market return can capture risk. There are two approaches in this study. The first one is by looking at the movement of the portolio return that had been prepared based on the coefficient of delta volatility, delta skewness and delta kurtosis obtained from univariate and multivariate formula and the second one is by looking at the movement of Jensen's alpha that had been calculated using Fama-French Three Factor Model. There are four period used in this study, those are 2002-2012, before crisis period, crisis period, and after crisis period. The results in Indonesia stated that the kurtosis of monthly market returns using univariate formula is able to capture the exposure of risk, both average returns and Jensen's alpha.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S46528
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Natasha Virzana
Abstrak :
Penelitian ini menggunakan pendekatan dua tahap untuk menganalisa pengaruh penetrasi perbankan terhadap tingkat persaingan perbankan di Indonesia. Pada tahap pertama, penelitian mengukur tingkat persaingan perbankan di Indonesia menggunakan pengukuran persaingan perbankan Panzar-Rosse dengan metode regresi cross-section. Penelitian tahap kedua kemudian menganalisis pengaruh penetrasi bank asing terhadap tingkat persaingan perbankan di Indonesia tersebut menggunakan regresi data panel dengan metode Generalized Least Square (GLS). Selain penetrasi perbankan, digunakan juga tingkat konsentrasi pasar, faktor karakteristik bank, faktor lingkungan finansial, dan faktor lingkungan makroekonomi sebagai kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasar perbankan Indonesia memiliki karakteristik pasar monopolistik serta ditemukan bukti bahwa penetrasi bank berpengaruh signifikan terhadap tingkat persaingan perbankan di Indonesia dengan hubungan negatif. Seluruh faktor kontrol selain penetrasi bank asing juga menunjukkan pengaruh signifikansi terhadap tingkat persaingan perbankan di Indonesia. ......This study adopts a two-step approach aiming to analyze the impact of foreign bank penetration to banking competition level in Indonesia. In the first step, this study measures of banking competition level in Indonesia using the Panzar-Rosse measure of banking competition with cross-section regression. In the second step, the impact of foreign bank penetration to banking competition level resulted from prior step is estimasted using panel data regression with Generalized Least Square (GLS). The study also uses controls of banking concentration, bank-specific characteristic factor, financial environment factors and macroeconomic environment factors. The results show that Indonesia has monopolistic characteristic of its banking competition and found that foreign penetration has significant negative impact to banking competition level in Indonesia. All of the control factors have also significant impact to the level of banking competition in Indonesia.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S46876
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Noviani Rahayu
Abstrak :
Penelitian ini menginvestigasi determinan pemegangan kas pada perusahaan non keuangan di Indonesia periode 2002 2011 Penelitian ini fokus pada hubungan antara pemegangan kas dan trade credit Perusahaan dapat menggunakan credit management untuk mengatur tingkat pemegangan kas perusahaan Ada beberapa hal yang didapatkan dari penelitian ini Pertama peneliti mendapatkan adanya dampak asimetris dari hutang usaha dan piutang usaha pada pemegangan kas perusahaan dimana credit receivable tidak dapat dijadikan substitusi dari kas untuk menutupi credit payable karena adanya risiko piutang tak tertagih Kemudian peneliti mendapatkan bahwa pemegangan kas tidak secara signifikan memiliki hubungan dengan credit payable dan pemegangan kas secara signifikan memiliki hubungan dengan credit receivable Di Indonesia sebagian besar variabel yang digunakan pada penelitian ini relevan untuk menjelaskan kebijakan pemegangan kas Kata Kunci Determinan Hutang Usaha Pemegangan Kas Piutang Usaha Trade Credit. ...... This research investigates the determinants of the cash holdings of non financial Indonesia firms over the period 2002 2011 This paper focus on the relationship between cash holding and trade credit Firms can use credit management to manage cash holding There are few findings first this research document an asymmetric effect of trade payables and trade receivables on cash holding in that firms don rsquo t use the credit receivables as a substitute for cash to cover trade payables caused the risk of non payment of these receivables Furhermore there is no significant relationship between credit payable and cash holding and significant relationship between credit receivable and cash holding In Indonesia setting most of the variables that are relevant for explaining cash holdings Key words Cash Holding Determinan Receivable Payable Trade Credit.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S52741
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>