Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 41 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muninta Lestari
"Homoparentalité merupakan sebuah realita yang terjadi di Prancis. Skripsi ini membahas pandangan terhadap keluarga homoparentale di Prancis, khususnya pada kurun waktu 1999 sampai 2009. Penelitian ini bertujuan untuk memperlihatkan perkembangan pandangan pemerintah dan masyarakat Prancis terhadap keluarga homoparentale. Pandangan pemerintah Prancis dilihat melalui kebijakan yang berkaitan dengan keluarga homoparentale, sedangkan pandangan masyarakat Prancis dinilai berdasarkan survei opini publik yang diselenggarakan badan survei terkemuka di Prancis. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa pandangan pemerintah Prancis tidak sejalan dengan pandangan masyarakat Prancis, yang seiring waktu cenderung memiliki pandangan positif terhadap keluarga homoparentale.

Homoparentality is a reality that grows in France. The focus of this study is the French?s views of homoparentality in France in the period 1999 to 2009. This study aims to show the development of French's view of homoparental family. The government?s views are seen from its policies related to homoparental family, while the public?s views are seen from French public opinion survey about homoparental family. From this study, the researcher found that the public in France does not have a same view as French government. As time goes by, the French people tend to have a positive view of homoparental family."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S534
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rozan Fauzan
"Penelitian ini membahas citra maskulinitas dalam iklan cetak parfum “Le Mâle” dari Jean Paul Gaultier. Pada umumnya, iklan parfum laki-laki mencitrakan maskulinitas sebagai karakter yang aktif dan dominan. Dengan menggunakan metode semiotika, penelitian ini bertujuan melihat citra maskulinitas ditampilkan melalui tanda-tanda yang dihadirkan dalam iklan, seperti warna, pakaian, wajah, rambut, pose tubuh, latar tempat, aksesoris, kemasan, tipografi, teks, dan logo. Dari tanda-tanda itu, ditemukan citra Maskulinitas baru oleh Gautier ini merupakan bentuk pemaknaan baru terhadap gender.

This research examined the image of masculinity on the print advertisement "Le Mâle" of Jean Paul Gaultier. Generally, men‟s perfume advertisement illustrates masculinity as an active and dominant character. By using a semiotic method, this research aims to look for an image of masculinity showed by signs presented on advertisements such as colours, clothes, faces, hairstyles, poses, background settings, accessories, packaging, typography, text, and logo. Based on those signs, we can find a new image of masculinity, which is a fusion of the masculine character and the feminine one. The new masculinity from Gaultier is a new form of meaning toward gender."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S44338
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Luthfi Novirwan
"Penelitian ini membahas homoseksualitas dalam iklan cetak mode di Prancis untuk menemukan makna yang ingin disampaikan oleh produsen iklan tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitan ini adalah metode kualitatif, dengan teori semiotik dan mitos dari Roland Barthes. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah iklan cetak produk mode di Prancis, yaitu Chanel dan Jean-Paul Gaultier. Hasil dari analisis yang dilakukan dalam penelitian ini memperlihatkan bahwa pesan yang disampaikan dalam iklan bertema homoseksual ingin menyampaikan isu eksistensi dan kesetaraan.

This research takes homosexuality on fashion printed advertisement in France as its subject to find the meaning behind it. The method used in this research is a qualitative research method, with semiotic and mythology theory of Roland Barthes. The data used in this study is printed advertisement from Chanel and Jean-Paul Gaultier published in 2010. This study shows that the printed advertisements studied contain messages that promotes equality for the homosexual in society.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Dina Fairuz
"Artikel ini membahas kehidupan anak imigran di Prancis pada masa les trente glorieuses yang direpresentasikan dalam foto karya Gérald Bloncourt. Foto-foto tersebut dimunculkan dalam kumpulan foto berjudul «Regards d’enfants de trentes glorieueses » yang dimuat dalam blog resmi milik Gérald Bloncourt. Bloncourt menangkap gambar keadaan anak-anak imigran di Prancis yang berasal dari berbagai negara untuk menunjukkan kondisi sosial kehidupan mereka dalam periode kejayaan ekonomi Prancis.

This article discusses the life of French immigrant children during the les trente glorieuses period which is represented in photos by Gérald Bloncourt. Those photos appeared in a photo collection called «Regards d’enfants de trentes glorieueses » published on Gérald Bloncourt’s official blog. Bloncourt captured images of immigrant children from various countries in France to show their social conditions during France’s economic glory.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Raissa Rizkia
"Artikel ini membahas mengenai stereotip yang dilekatkan pada perempuan dalam lagu Victime de La Mode karya Mc. Solaar. Stereotip perempuan akan ditunjukkan melalui analisis isi menggunakan pendekatan struktural. Berdasarkan pendekatan struktural, teks lagu dianalisis dari segi makna. Analisis makna dilakukan dengan meneliti segi pragmatik dan segi semantik. Metode yang digunakan untuk analisis data adalah kualitatif. Makna didapat dari hasil analisis data dengan pemaknaan lirik lagu berdasarkan diksi. Hasil analisis data berdasarkan pemaknaan lirik lagu dikaitkan dengan konsep stereotip menurut David J. Schneider. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa stereotip yang melekat pada wanita adalah yang berkaitan dengan keindahan fisik dan mengabaikan logika dan kecerdasan intelektual. Perempuan terkungkung dalam sistem partriarkal yang membentuk nilai sosial. Nilai tersebut lantas disebarkan melalui beragam media sosial.

This article discusses about the stereotypes attached to women in Victime de La Mode song by Mc. Solaar. Stereotypes of women will be demonstrated through content analysis using a structural approach. Based on structural approach, the text is analyzed in terms of the meaning of the song. The analysis is done by examining the meaning of terms of pragmatic and semantic aspects. The method used for data analysis is qualitative. Meaning derived from the analysis of data with lyrics’ meaning by diction. The results of the data analysis are based on the meaning of the lyrics of the songs associated with the concept of stereotypes according to David J. Schneider. The results of this study indicate that the stereotypes attached to women are associated with physical beauty and ignore logic and intelligence. Woman trapped in patriarchal systems that shape social values and pass it through a variety of social media.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Gery Respati
"Terdapat unsur unsur rasisme dan stereotip dalam iklan produk kecantikan Prancis. Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif menggunakan konsep-konsep multikulturalisme seperti rasisme stereotip dan superioritas ras untuk menganalisis korpus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa iklan iklan kecantikan Prancis mencerminkan pengutamaan terhadap ras berkulit putih dan pandangan bahwa kecantikan identik dengan ras kulit putih dengan kulit yang putih tubuh tinggi dan mata yang besar.

Signs or racism and stereotype are found in French cosmetic advertisements. The research was conducted in qualitative method with multiculturalism concepts such as racism stereotype and race superiority to analyze the corpus. The results conclude that French beauty commercials tend to accentuate the whites and view that beauty is synonymous to the white skin."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Kenanga Wungu
"[ABSTRAK
Presse féminine di Prancis berkembang pada masa Republik Ketiga. Melalui data-data yang dikumpulkan dari buku, artikel jurnal, serta artikel daring terpercaya, tulisan ini mengetengahkan sejarah dan perkembangannya serta kaitannya dengan kondisi masyarakat Prancis pada masa tersebut. Terdapat berbagai macam bentuk perubahan kondisi politik, sosial, dan ekonomi yang terjadi di bawah pemerintahan ini selama kurun waktu tahun 1870 hingga 1914. Perubahan-perubahan itu memiliki dampak besar terhadap perkembangan presse féminine yang mengarah pada kemajuan baik dari segi kuantitas maupun kualitas. Selain itu, terlihat pula bahwa presse féminine pada masa Republik Ketiga juga merupakan manifestasi dari kondisi sosial dan budaya perempuan Prancis pada masa itu yang terus berevolusi ke arah modernitas.

ABSTRACT
Presse féminine in France was continuously evolving during the Third Republic. Through the data collected from books, journal and online articles of high reliability, this article explores the history and development of the magazine and its relation to the condition of French society at that time. There were various forms of political, social, and economic changes under the 1870 to 1914 administration span. It is concluded that those changes had a big progressive impact on the development of presse féminine in terms of quantity and quality. In addition, it also appears that presse féminine under Third Republic is a manifestation of the social and cultural conditions of the French women in that epoch that continued to evolve, making its way to modernity., Presse féminine in France was continuously evolving during the Third Republic. Through the data collected from books, journal and online articles of high reliability, this article explores the history and development of the magazine and its relation to the condition of French society at that time. There were various forms of political, social, and economic changes under the 1870 to 1914 administration span. It is concluded that those changes had a big progressive impact on the development of presse féminine in terms of quantity and quality. In addition, it also appears that presse féminine under Third Republic is a manifestation of the social and cultural conditions of the French women in that epoch that continued to evolve, making its way to modernity.]"
2015
MK-PDF
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Rizka Adella Putri
"Industri Pariwisata merupakan salah satu industri unggulan untuk menunjang ekonomi Prancis. Hal itu terbukti dengan posisi Prancis sebagai salah satu destinasi favorit wisatawan yang jumlah setiap tahunnya terus meningkat. Selain itu agar dapat tetap berjalan, industri pariwisata Prancis bergantung pada sektor-sektor penunjang lain. Saat krisis ekonomi menyerang negara-negara di dunia pada 2008, keadaan ekonomi internasional menjadi tidak stabil dan berpengaruh pada performa banyak sektor, salah satunya sektor industri pariwisata di Prancis. Berbagai dampak yang dialami oleh industri pariwisata dan sektor-sektor yang berhubungan dengannya menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi pelaku industri ini sekaligus bagi pemerintah Prancis. Artikel ini menjelaskan secara mendalam bagaimana krisis ekonomi 2008 mempegaruhi keadaan industri pariwisata Prancis dilihat dari berbagai sektor penunjangnya, seperti jumlah wisatawan yang masuk, akomodasi, transportasi, dan tenaga kerja, serta kebijakan yang dikeluarkan pemerintah Prancis.

Tourism industry is one of the prime industries in supporting French economy. Its increasing number of tourists each year proves that France is one of the most favorite destinations Furthermore, in order to keep functioning, French tourism insdustry depends on other supporting sectors. When 2008 economic crisis occured around the world, international economic situation became unstable and affected the performance of many sectors, one of the them was French tourism industry. Many impacts received by the tourism industry and relating sectors are the challenge for players in this industry as well as French government. This article profoundly explicates how 2008 economic crisis affects French tourism industry seen from various supporting sectors, such as the number of incoming tourists, the accommodation, the transportation, and the workers, as well as the response issued by French government."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Rizky Aulia
"ABSTRAK
Pasca tragedi pada tanggal 14 Juli 2016 di Nice yang menewaskan 86 orang, tiga puluhan commune di daerah pesisir Prancis berbondong-bondong menerapkan kebijakan anti -burkini. Kebijakan ini diadakan tidak hanya untuk menjaga keamanan daerah, namun juga sebagai bentuk konsistensi pemerintah daerah dalam menerapkan sekularisme di Prancis. Akan tetapi, pada tanggal 26 Agustus 2016, Conseil d rsquo; tat CE mengeluarkan surat perintah untuk mencabut kebijakan itu. Kebijakan anti-burkini bukanlah simbol agama tampak pertama yang dilarang di Prancis. Pada tahun 2004, Prancis menerapkan larangan jilbab di sekolah-sekolah umum yang dilanjutkan dengan larangan pemakaian burqa pada tahun 2010. Pencabutan kebijakan burkini pada tahun 2016 memperlihatkan perubahan sikap pemerintah Prancis terhadap simbol keagamaan tampak. Bagian akhir artikel ini menunjukkan bahwa perubahan sikap itu bertujuan untuk melindungi penduduk Muslim Prancis dan mencegah berkembangnya ekstremisme di Prancis

ABSTRACT
After the Bastille Day tragedy on 14th July 2016 in Nice that killed 86 people, around 30 municipalities in France decided to implement an anti burkini policy. This policy was adopted in order to maintain regional security, as well as an act of consistency towards the French la cit . However, on 24th August 2016, the French Court demanded the policy to be suspended. The burkini ban wasn rsquo t the first time for the French Government to ever ban any ostentatious religious symbols. On 2004, the ban on headscarves in public schools was approved, along with the 2010 ban on burqas. Suspension of the burkini ban in 2016 has shown an inconsistency by the French Government towards ostentatious religious symbols. In the end of this article, it is indicated that the change of attitude towards an ostentatious religious symbol was necessary to protect the French Muslim citizens and to prevent further acts of extremism. "
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Vika Nadhifah
"ABSTRAK
Sebagai salah satu negara yang terlibat dalam peristiwa Perang Dunia I dan II, Prancis turut serta mengalami kehancuran dan kerugian akibat perang yang mencakup bangunan fisik hingga kondisi mental masyarakatnya. Hal tersebut mempengaruhi para sastrawan pada abad 20 dalam menciptakan karya sastra. Jacques Pr vert adalah salah satu sastrawan yang mengekspresikan pendapatnya melalui karya sastra puisi yang berhubungan dengan tema kehidupan aktual pada tahun 1940-an. Melalui karya sastra yang diwakilkan dalam puisi Barbara, Pr vert mengemukakan gagasan anti perang yang menyisakan kehancuran dan penderitaan yang begitu mendalam bagi masyarakat. Artikel ini memperlihatkan bahwa ekspresi anti perang yang dituangkan Pr vert dalam puisinya bertujuan untuk mengajak masyarakat Prancis untuk bangkit dari keterpurukan dan menolak kembali adanya peperangan.

ABSTRACT
As one of the countries involved in the events of World War I and II, France experienced the destruction and losses caused by the war that include physical buildings and the mental condition of the community. It affects litterateurs in the 20th century. Jacques Pr vert is one of the writers who expressed his opinion through poetry literature related to the theme of actual life in the 1940s. Through the literary work represented in Barbara 39 s poem, Pr vert put forward the anti war idea that left deep destruction and suffering for the society. This article shows that the anti war expression conveyed by Pr vert in his poetry aims to re invite French society to rise from the adversity and resist the war again."
2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5   >>