Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

"Tujuan penelitian deskriptif ini adalah : 1) untuk mengetahui gambaran pemanfaatan naskah kuno oleh mahasiswa, berdasarkan frekuensi kunjungan, lamanya waktu baca, jumlah koleksi yang dibaca, tujuan pemanfaatan, cara pemanfaatan, subjek naskah yang dimanfaatkan, metode penggarapan naskah, pemanfaatan bahasa naskah oleh mahasiswa di Perpustakaan Nasional RI, dan 2) untuk mengetahui faktor apa saja yang dapat mempengaruhi pemanfaatan naskah kuno oleh mahasiswa.Janis penelitian ini adalah penelitian survei yang digunakan untuk maksud deskriptif. Sampel penelitian ini adalah 40 orang mahasiswa yang sedang memanfaatkan naskah kuno di Perpustakaan Nasional RI. Sampel tersebut ditentukan dengan menggunakan teknik sampel kebetulan. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner sebagai alat pengumpul data yang utama, dan wawancara mendalam dengan 10 orang responden sebagai data tambahan. Analisis data dilakukan dengan metode analisis deskriptif dan teknik korelasi dengan menggunakan uji Tau Goodman dan Kruskal.Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa berkunjung 1 kali dalam sebulan. Mahasiswa membutuhkan waktu antara 2 - 3 jam sehari untuk membaca naskah. koleksi yang dibaca mahasiswa sebanyak 2 - 3 eksemplar naskah. mahasiswa memanfaatkan naskah kuno karena tugas-tugas kuliah dan sedang menyusun skripsi. Cara pemanfaatan naskah kuno oleh mahasiswa adalah dengan membaca teks naskah asli dan hasil print out dari mikrofilm. Subjek naskah yang paling banyak dimanfaatkan mahasiswa adalah subjek tentang agama dan subjek tentang bahasa dan sastra. Metode penggarapan naskah adalah metode edisi untuk naskah tunggal. Naskah yang paling banyak dipilih adalah naskah berbahasa Malaya dan naskah berbahasa Arab.Dari hasil uji Tau Goodman dan Kruskal menunjukkan bahwa pemanfaatan naskah kuno berdasarkan frekuensi kunjungan dipengaruhi oleh minat dan pemahaman mahasiswa tentang bantuan, pemahaman, dan sikap pustakawan dalam memberikan pelayanan kepada mahasiswa. Pemanfaatan naskah kuno berdasarkan tujuan pemanfaatan dipengaruhi oleh tingkat akademik (strata) dan minat mahasiswa terhadap naskah kuno. Pemanfaatan naskah kuno berdasarkan cara pemanfaatan dipengaruhi oleh tingkat akademik (strata) mahasiswa. Pemanfaatan naskah keno berdasarkan subjek naskah dipengaruhi oleh asal perguruan tinggi dan jurusan yang diambil mahasiswa; pemahaman mahasiswa tentang keragaman bahasa/aksara naskah; serta pemahaman mahasiswa tentang katalog yang digunakan. Pemanfaatan naskah kuno berdasarkan pemanfaatan bahasa naskah dipengaruhi oleh asal perguruan tinggi, jurusan yang diambil mahasiswa, dan pemahaman mahasiswa tentang katalog yang digunakan.

---

The utilization of manuscript by the students at The National Library of Indonesia

The purpose of this description research are : 1) to know the utilization of manuscripts by the students, based on frequency of visit, period of reading time, number of collection read, purpose of utilization, way of utilization, subject of manuscript, method of study, and manuscript language used by the students, and 2) to know any factor that perhaps affect .the utilization of manuscript by the students.

Type of this research is a survey research with descriptive purpose. Research of survey took 40 sample of students that used manuscript collection at the National Library of Indonesia. Those sample being choosed by using the accidental sampling. Questioner are used to gather data, and 10 respondents are interviewed to obtained main data complement. Data analysis is conducted using a descriptive analysis method and correlation technique with using Tau Goodman and Kruskal Test.

Result of the research has shown that most students visit 1 time a month. The students spend 2- 3 hours a day for reading manuscript collection. Number of manuscript read by the students are 2 - 3 copy of manuscripts. The students' purpose to utilize the manuscript is to perform lecture task and complete final work. The students utilize manuscript collection by reading original text of manuscript and result of printed out manuscript collection. Subject of manuscripts used frequently by students are subject of religion and subject of language and literature. Method of study used by the students is codex unicus edition. Manuscripts choosed frequently by the students are Malay manuscripts and Arabic manuscripts.

Result of Tau Goodman and Kruskal Test has shown that the utilization of manuscripts based on frequency of visit affected by interest and students' understanding to cooperation, understanding, attitude of librarian. The utilization of manuscript based on purpose of utilization affected by academic level and students' interest to the manuscript The utilization of manuscript based on way of utilization affected by academic level. The utilization of manuscript based on subject of manuscript affected by identity of university and field of study, students' understanding to variety of manuscript language/character, and students' understanding to the catalogue used. The utilization of manuscript based on utilization of manuscript language affected by identity of university, field of study, students' understanding to the catalogue used by the students."

"Ratib ar-Rifa_i sering dihubungkan dengan tarekat Rifa_iyyah dan debusnya di Banten yang mempertunjukkan ke_ajaiban-keajaiban, seperti: kebal terhadap senjata tajam, tidak hangus terbakar api, mampu menjinakkan binatang buas dan sebagainya. Skripsi ini mencoba menelusuri hubungan tersebut dengan cara menetapkan sebuah naskah Ratib ar-Ri_fa_i, kemudian membuat terjemahan dan mengungkapkan isinya. Dari terjemahan naskah dapat diketahui bahwa isi nas_kah Ratib ar-Rifa_i berbentuk doa dan zikir, di dalamnya disebutkan pula beberapa nama tokoh, seperti: Syekh 'Abd al-Qadir al-Jilani, Syekh Ahmad al-Kabir ar- Rifa_i, Syekh Safi ad-Din Ahmad ibn _Alwan, Syekh Ahmad al-Badawi ar-Ri_fa_i, Syekh Ibrahim Ahmad ad-Dasuqi, Syekh Abu Bakar Abdul_lah al-Aydarus, Syekh Musa ibn Sayyid_Abdullah al-Qadir ar-Rifa_i, Sultan Muhammad al-Arif Zain al-Asyiqin, Sultan Abu Mafakhir Muhammad _Na ad-Din dan Maulana Hasanud_din (Hasan ad-Din) ibn Maulana Mahdum. Secara garis besar isi naskah dapat dikelompokkan menjadi dua bagian, yaitu: bagian pembukaan dan bagian isi pokok naskah. Bagian pembukaan berbentuk doa yang diawali dengan kalimat basmallah dan diakhiri dengan salawat ke_pada Nabi saw. dan puji-pujian kepada Allah. Sedangkan isi pokok naskah dikelompokkan menjadi: Hadiah al-Fatiha, Munajat Rifa_i, Salawat Nabi, Managib, Doa pujian, Zikir, Kutipan ayat-ayat al-Qur'an dan bagian penutup naskah. Penyebutan nama tiga orang sultan Banten, Yakni: Sultan Muhammad al-_Arif Zain al-Aisyiqin, Sultan Abu Mafa_khir Muhammad _Ala ad-Din dan Maulana Hasanuddin menunjuk_kan bahwa tarekat Rifa_iyyah telah diakui keberadaannya di Kesultanan Banten. Keberadaannya ini kemudian dimanifesta_sikan ke dalam seni debus, sebagaimana tercermin dalam doa munajat Rifa_i. Teks naskah Ratib ar-Rifa'i sering menyebutkan nama Syekh _Abd al-Qadir aJ-Jilani, penyebutan nama pendiri tarekat Qadiriyyah ini menunjukkan pula keberadaan tarekat Qadiriyyah dan pengaruhnya terhadap keberadaan dan perkembangan tarekat Rifa_iyyah di Kesultanan Banten. Dengan de_mikian dapat disimpulkan bahwa di Kesultanan Banten pada waktu itu berkembang di aliran tarekat yakni : tarekat Qadiriyyah dan tarekat Rifa_iyyah."