Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 13 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hendra Gunawan
"Test ini tentang Pengawasan yang diiakukan oleh pihak eksternal dalam Penerimaan Bintara Polri Gelombang I T.A. 2007 di Polda Metro Jaya. Pengawasan dalam penerimaan Bintara Paid pada awainya hanya melibatkan pihak eksternal, namun tidak diiaksanakan secara optimal sehingga pengawasan tersebut bersifat semu. Hal tersebut dikarenakan pengawasan eksternal masih terikat dalam suatu birokrasi dan hierarkhi yang dapat mempengaruhi jalan atau hasil dart pengawasan. Berdasar hal tersebut pada Surat Keputusan Kapolri No. Pol.: Skep1214IIVI2004 tanggal 12 April 2005 tentang Pedoman Administrasi Penerimaan Bintara Polri diatur tentang pelibatan pihak eksternal baik sebagai fungsi pendukung maupun sebagai fungsi pengawas.
Pelaksanaan pengawasan eksternal setelah dikeluarkan Skep Kapolri tersebut masih belum dirasakan hasilnya. Pelibatan pengawas eksternal hanya bersifat formalitas saja, mereka hanya dilibatkan dalam surat perintah Kapolda tetapi pada pelaksanaannya tidak melakukan apa-apa. Pada penerimaan Bintara Polri Gelombang I T.A. 2007 Kapoiri melalui De SDM Kapolri menekankan kepada seluruh Panitia agar melaksanakan penerimaan Bintara Polri yang bersih, transparan dan akuntabel dengan memberdayakan pihak eksternal. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analitis dengan pendekatan kualitatif.
Penekanan De SDM Kapolri tersebut dijabarkan oleh Polda Metro Jaya dalam penerimaan Bintara Polri Gelombang I T.A. 2007 sehingga pelaksanaannya sudah memberdayakan pihak eksternal baik sebagai pengawas maupun sebagai pendukung peiaksanaan penerimaan Bintara Polri. Karena baru pertama kali pemberdayaan pihak eksternal dilaksanakan maka image masyarakat terhadap pelaksanaan penerimaan Bintara Polri masih seperti penerimaan sebelumnya, sarat dengan KKN.
Sosialisasi yang sudah gencar dilaksanakan masih belum dapat meyakinkan masyarakat/calon peserta seleksi bahwa penerimaan Bintara Gelombang f T.A. 2007 sudah bersih, transparan, dan bebas KKN sehingga masih banyak yang menjadi korban penembak di atas kuda. Komitmen pejabat Polri atau anggota Polri untuk mendukung kebijakan Kapolri dalam menciptakan penerimaan Bintara Polri yang bersih, transparan dan bebas KKN masih dirasakan kurang, hal ini mungkin disebabkan dukungan dan persiapan untuk melakukan kegiatan tersebut juga masih dirasakan belum cukup. "
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2007
T20671
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hendra Gunawan
"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa jauh pengaruh kualitas pemeriksaan barang dalam sualu prosedur kepabeanan terhadap penentuan pemenuhan kewajiban pabean di Kantor Pelayanan Bea dan Cukai (KPBC) Tanjung Priok I, II, dan III.
Populasi penelitian ini adalah seluruh Pejabat Fungsional Pemeriksa Dokumen (PFPD) di iingkungan KPBC Tanjung Priok I, II, dan III. Sampel penelitian diambil dengan metode sampel jenuh yaitu seluruh anggota populi dijadikan sampel, dikarenakan jumlahnya yang sedikit yaitu sebesar 70 responden.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif ekploratiff Sementara itu instrumen pengumpulan data disusun dalam angket yang menggunakan skala model Likert.
Penelitian ini melibatkan l (satu) variabel bebas yaitu kualitas pemeriksaan barang dalam suatu prosedur kepabeanan (X), yaitu kemampuan pegawai dalam melakukan pemeriksaan fisik barang yang dapat diukur dengan indikator pemahaman tugas dan kewajibannya, keirampilan bidang kelja, dan kualitas hasil kerja, sedangkan l (satu) variabel trikatnya yaitu penentuan pemenuhan kewajiban pabean (Y) adalah kewajiban yang dilakukan oleh importir yang dapat diukur dengan indikator kewajiban mendaftarkan diri, kewajiban menyampaikan dokumen impor, kewajiban membayar bea masuk dan pajak dalarn rangka impor, dan kewajiban pada waktu pemeriksaan.
Analisis data dilakukan pada taraf signifikansi 95% dan hasilnya adalah koefisien korelasi antara kualitas pemeriksaan barang (X) dengan penentuan pemenuhan kewajiban pabean (Y) adalah sebesar 0,694. Koeiisien determinasi adalah sebesar 0,481, yang maknanya adalah bahwa kontribusi yang diberikan variabel kualitas pemeriksaan barang dalam suatu prosedur kepabeanan kepada variabel penentuan pemenuhan kewajiban pabean adalah sekitar 45,1%, sehingga persamaan regresinya adalah Y = 26,088 + 0,770 X.
Hasil penelitian memberikan kesimpulan bahwa variabel kualitas pemeriksaan barang merupakan faktor penting dalam meningkatkan penentuan pernenuhan kewajiban pabean Dengan kata lain, penentuan pemenuhan kewajiban pahean dapat ditingkatkan dengan meningkatkan kualitas pemeriksaan barang, karena sudah terbukti secara empiris.
Saran yang diajukan dalam penelitian ini adalah (1) pemeriksa barang dituntut untuk memiliki kernarnpuan dalam mengidentifikasi barang dengan jelas, sehingga hal ini dapat memudahkan PFPD dalam menelapkan tarif dan nilai pabean yang terutang, (2) meningkatkan pemahaman pemeriksa harang akan peraturan-peraturan yang dititipkan oleh instansi lain.
Mengingat bahwa pentingnya kualitas pemeriksaan barang sebagai output pekerjaan pemeriksa barang, yang terbukti berpengaruh terhadap penentuan pemenuhan kewajiban pabean yang ditetapkn oleh PFPD, maka perlu diperhatikan agar LHP yang dibuat oleh pemeriksa barang dapat berkualitas atau dapat dijadikan acuan dalam menentukan pemenuhan kewajiban pabean yang timbul. Artinya, jika saja PFPD (selaku pengawas alur dokumen di tingkat pertama) sekali salah dalam membaca LHP, maka hal ini dapat mengakibatkan kesalahan fatal yang berkaitan dengan pekerjaannya.

The objectives of this research was to examine how far the influence of goods examination quality on a customs procedure toward decision of fulfilled customs obligation in Customs Service Office Tanjung Priok I, II, and Ill.
The population of this research was all of PFPD in of Customs Service Office Tanjung Priok I, Il, and III, meanwhile its sample was 70 respondents that was taken by total sampling.
The methods used in this research is survey method using descriptive explorative. The instruments of this research was ananged using questionnaires of Likert Scale Type.
This research consist of 1 (one) independent variable, that is goods examination quality on a customs procedure (X), with the meaning ability ofofficer do physical goods examination which able to be measured with indicators : understanding of duty and obligation, skill of job, and quality result of job, while l (one) dependent variable is decision of fulfilled customs obligation (Y), with the meaning duty done by importer which able to be measured with indicators 1 duty on register company, duty on submit impon document, duty on pay for customs duty, and duty when inspected.
The research was done on 95% level of significance and the results were: (1) the coefficient correlation between goods examination quality on a customs procedure (X) and decision of fulfilled customs obligation (Y) was 0,694 and its coemcient detemiination was 0,481, which its meaning is that contiibution variable of goods examination quality to variable decision of fulfilled customs obligation is 48,l%, so that its regression equation is Y = 26,088 + 0,770 X.
Result of this research give conclusion that variable goods examination quality is an important factor in improving decision of fulfilled customs obligation. In other word, decision of fulfilled customs obligation can be improved by improving goods examination quality, because have proven empirically.
Suggestion in this research were (1) goods examiner Claimed to have ability in identifying goods clearly, so that can assist PFPD in specifying customs value and tariff on import goods, (2) by improving the ability of goods examiner of regulation goods will entrusted by other institution.
Considering that very significant of goods examination quality as output job of goods examiner, proven have an effect to decision of fulfilled customs obligation, therefore require attention as a result goods examiner with quality report (LHP) in determining accomplishment of fulfilled customs obligation, with the same meaning meaning, if PFPD once wrong in reading LHP, consequently can result serious mistakes related to his job.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2006
T21624
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hendra Gunawan
"ABSTRAK
Makalah Tesis ini bertujuan untuk memberikan solusi pengendalian signaling storm pada jaringan seluler yang disebabkan oleh efek permintaan koneksi berulang karena gagal melakukan koneksi. Dari hasil pengukuran didapatkan 1% pelanggan dengan low balance telah menyebabkan 65% beban signaling di network. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan analisis statistic CDR dan performance counter dari network. Makalah Tesis ini menjelaskan mengenai bagaimana cara mengukur dampak dari signaling, parameter performance counter yang relevan, analisis signaling flow PDP context, dan GTP-C plane. Kemudian dibuat suatu solusi dengan menjebak traffic setelah melewati ambang batas kegagalan koneksi.

ABSTRACT
This thesis is aimed to provide simple yet usefull solution in order to manage signaling storm casued by repeated abnormal signaling due to balance insuffeciency. Meauserement proves 1% of low balance subscriber is causing 65% signaling load in network. Data collection is done by analyzing statistics of CDR (Call Data Record) and performance counters from network. The thesis is describing how to measure the impact from abnormal signaling, elaborating relevant performance counters, analyzing signaling flow of PDP context creation, analyzing GTP-C plane. The information hence is formulated to provide a solution by trapping the traffic after breaching connection failure attempt threshold.
"
2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hendra Gunawan
"ABSTRAK
Makalah Tesis ini bertujuan untuk memberikan solusi pengendalian signaling storm pada jaringan seluler yang disebabkan oleh efek permintaan koneksi berulang karena gagal melakukan koneksi. Dari hasil pengukuran didapatkan 1% pelanggan dengan low balance telah menyebabkan 65% beban signaling di network. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan analisis statistic CDR dan performance counter dari network. Makalah Tesis ini menjelaskan mengenai bagaimana cara mengukur dampak dari signaling, parameter performance counter yang relevan, analisis signaling flow PDP context, dan GTP-C plane. Kemudian dibuat suatu solusi dengan menjebak traffic setelah melewati ambang batas kegagalan koneksi.

ABSTRACT
This thesis is aimed to provide simple yet usefull solution in order to manage signaling storm casued by repeated abnormal signaling due to balance insuffeciency. Meauserement proves 1% of low balance subscriber is causing 65% signaling load in network. Data collection is done by analyzing statistics of CDR (Call Data Record) and performance counters from network. The thesis is describing how to measure the impact from abnormal signaling, elaborating relevant performance counters, analyzing signaling flow of PDP context creation, analyzing GTP-C plane. The information hence is formulated to provide a solution by trapping the traffic after breaching connection failure attempt threshold.
"
2013
T38611
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hendra Gunawan
"Permasalahan transportasi salah satunya adalah kemacetan lalu lintas dan hal ini senantiasa terjadi pada transportasi perkotaan (urban transport). Kemacetan ini diperparah dengan adanya pergerakan transportasi logistik di perkotaan khususnya pada pengiriman terakhir dari barang tersebut (last mile delivery). Dengan adanya perkembangan teknologi saat ini seseorang dapat melakukan transaksi perdagangan dengan menggunakan internet yang dikenal dengan e commerce dan juga berdampak pada permintaan pengiriman barang pada perjalanan terakhir dimana konsumen menginginkan barangnya untuk segera sampai ditangan konsumen sehingga menambah jumlah perjalanan pada transportasi perkotaan.
Di negara-negara sedang berkembang termasuk Indonesia telah mengembangkan pengiriman barang dengan menggunakan Self Service Technologies (SST), salah satunya adalah dengan Parcel Locker. Parcel Locker ini memiliki berbagai keuntungan dalam penggunaannya, seperti dapat menurunkan jumlah perjalanan dengan kendaraan bermotor sehingga menurunkan polusi kendaraan dan tidak khawatir tidak menemui pemilik barang. Memiliki waktu pelayanan yang lebih panjang bahkan bisa 24 jam dalam seminggu. Dengan keuntungan ini, penggunaan parcel locker sangat baik diterapkan namun pada pelaksanaannya Parcel Locker belum begitu dikenal oleh konsumen belanja daring.
Tujuan dari penelitian ini adalah membuat model pilihan layanan jasa pengiriman barang antara jasa layanan dengan menggunakan Parcel Locker dan jasa layanan dengan pengiriman langsung (Direrct Delivery (DD)). Model pilihan ini dengan menggunakan model logit biner, dengan demikian dapat mengetahui seberapa besar konsumen berbelanja daring akan berpindah menggunakan Parcel Locker. Hasil dari penelitian ini di peroleh bahwa model dasar dari potensi parcel locker adalah faktor jarak, biaya dengan atribut penelitian ini bertambah menjadi gender dan pemukiman. Dari faktor Jarak, dihasilkan lokasi parcel locker harus berjarak dekat dari aktivitas yaitu kurang dari 1 Km, sedangkan dari faktor jarak dengan gender diperoleh jarak dekat dekat dengan gender laki-laki yang memiliki nilai sensitivitas yang cukup sensitive sedangkan jarak dengan pemukiman dihasilkan jarak dekat dengan pemukiman apartemen yang memiliki nilai sensitivitas yang cukup tinggi dibandingkan dengan model lainnya.

One of the transportation problems is traffic congestion and this always happens in urban transportation. This congestion is exacerbated by the movement of logistics transportation in urban areas, especially on the last shipment of the goods (last mile delivery). With the development of technology today one can make trade transactions using the internet known as e commerce and also have an impact on the demand for shipping goods on the last trip where consumers want their goods to arrive in the hands of consumers thus increasing the number of trips on urban transportation.
In developed countries including Indonesia, they have developed goods shipping using Self Service Technologies (SST), one of which is Parcel Locker. Parcel Locker has various advantages in its use, such as being able to reduce the number of trips by motorized vehicles so that it reduces vehicle pollution and is not worried about not meeting the owner of the goods. Having a longer service time can even be 24 hours a week. With this advantage, the use of parcel lockers is very well implemented but in practice Parcel Locker has not been well known by consumers shopping daring.
The purpose of this study is to make a model of choice of goods delivery services between services using Parcel Locker and services with direct delivery. This choice model uses a binary logit model, thus knowing how much consumers shop daring will move using Parcel Locker.Keywords : perception, potential, parcel lockers, direct delivery, Analytical Hierarchy Process. From the Distance factor, the location of the locker parcel must be located close to the activity which is less than 1 Km, while the distance factor with gender is close to the male gender which has a sensitivity that is quite sensitive while the distance from the settlement is close to the settlement apartments that have a high sensitivity value compared to other models.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
T52916
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hendra Gunawan
"Proyek TI (Tempat Istirahat) Terintegrasi Taman Mini Indonesia Indah merupakan salah satu pengembangan transit oriented di lokasi yang strategis karena menjadi titik awal bagi para komuter dari sekitar timur dan selatan Jakarta (Pondok Gede, Bekasi, Cibubur, dan sekitarnya). Aspek strategis proyek ini adalah keberadaan Jalan Tol Dalam Kota, Tol Jagorawi, Tol JORR, Bandara Halim Perdanakusuma, LRT, Pusat Perbelanjaan Tamini Square, dan Taman Mini Indonesia Indah yang ditujukan untuk kalangan menengah ke atas dengan sasaran profesional muda dan publik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan Proyek TI (Tempat Istirahat) Terintegrasi Taman Mini Indonesia Indah jika dilihat dari aspek studi kelayakan dengan membuat analisis sensitivitas terhadap dampak perubahan variabel pada NPV dengan skenario optimis, kemungkinan besar, dan pesimis, serta menganalisis dampak perubahan struktur modal terhadap pembiayaan proyek yang mempengaruhi NPV proyek. Berdasarkan asumsi tersebut, Proyek TI (Tempat Istirahat) Terintegrasi Taman Mini Indonesia Indah layak dilakukan karena menghasilkan Net Present Value (NPV) yang positif, IRR > discount factor, dan Payback Period sebelum masa operasi. Penggunaan 60% pinjaman dan 40% ekuitas ternyata menghasilkan NPV yang paling optimal.

The Integrated Rest Area Project of Taman Mini Indonesia Indah is one of transit oriented development in a strategic location because it’s the starting point for commuters from around the East and South of Jakarta (Pondok Gede, Bekasi, Cibubur, and surrounding areas).  Another strategic aspect is the existence of Jakarta Inner-City Toll Road, Jagorawi Toll Road, Jakarta Outer Ring Road (JORR), Halim Perdanakusuma Airport, LRT, Tamini Square Shopping Center, and Taman Mini Indonesia Indah, which are aimed for the upper and middle class with the target of young professionals and public. This research aims to determine the feasibility of the Integrated Rest Area Project of Taman Mini Indonesia Indah which viewed from the aspects of feasibility study by making an analysis of the sensitivity of the Integrated Rest Area of Taman Mini Indonesia Indah to the impact of variable changes on NPV with optimistic, most likely, and pessimistic scenarios, and analyze the impact of changes in capital structure on project financing that affect the project's NPV.  Based on those assumptions, the integrated Rest Area Project of Taman Mini Indonesia Indah is feasible to do because it produces a positive Net Present Value (NPV), IRR > discount factor, and Payback Period before the operating period. The use of 60% loan and 40% equity produces the most optimal NPV. This project is feasible."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hendra Gunawan
"ABSTRAK
Pembahasan tentang kinerja portofolio reksa dana selalu menjadi perhatian para investor, setiap tahunnya dilakukan pemeringkatan kinerja reksa dana dan manajer investasi. Namun dasar pemeringkatan dan pembahasan dari kaca mata komersial, sehingga evaluasi kinerja tidak dilakukan secara komprehensif. Pada kesempatan ini penulis melakukan evaluasi kinerja reksa dana saham Indonesia secara komprehensif. Evaluasi kinerja menggunakan data historis empat tahun terakhir dengan cut-off time per tahunnya, menggunakan beberapa metode evaluasi untuk meneliti segala aspek (stock selection, diversifikasi, market-timing, risk-return), dan hasil evaluasi dapat dibuktikan secara akademis. Wacana evaluasi kinerja ini pun terdorong oleh kesempatan langka untuk meneliti kinerja pada saat pasar abnormal (crash market dan rebound market).

ABSTRACT
Portfolio performance is always an interesting issue for investor, annually there are many evaluation that ranks mutual funds and fund managers? performance. However the rating is limited from commercial point of view, so the evaluations are not conducted comprehensively. This thesis evaluates the performance of Indonesian stock mutual funds in a comprehensive manner. The evaluation use four years historical data with yearly cut-off time period, several methods are used to evaluate all aspects (stock selection, diversification, market-timing, riskreturn), and the results can be proved academically. This thesis is also driven by a rare opportunity to examine the portfolio performance in the abnormal market (market crash and market rebound).
"
2010
T28112
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Hendra Gunawan
"
ABSTRAK
Memperjuangkan Syariat Islam Melalui Demokrasi. Mohammad Natsir lahir di Alahanpanjang, Sumatera Barat pada tanggal 17 Juli 1908. Sebuah daerah yang memang banyak melahirkan ulama intelektual kaliber dunia. Lahir dari rahim seorang ibu bernama Khadijah. Ayahnya seorang juru tulis kontrolir di Maninjau yang kemudian menjadi sipir di Bekeru (Sulawesi Selatan) bernama Idris Sutan Saripado.
Di tempat kelahirannya Natsir mulai melewati masa sosialisasi keagamaannya dan intelektualnya. Waktu belajarnya memang cukup padat. Sehabis magrib ia mengaji Al-Qur'an, pada pagi hari ia belajar di Hollandsch lnlandsche School (HIS), dan pada siang hingga sore hari ia belajar di Madrasah Diniyah. Setelah Natsir lulus dari Meer Uitgebreid Lager Orderwijs (MULO), ia kemudian melanjutkan sekolahnya ke Algemeene Middelbare School (AMS) di Bandung. Tahun 1926 Natsir masuk ke dalam Persatuan Islam (Persis). Ahmad Hassan (guru Natsir di Persis) adalah seorang ulama yang mengajarkan kepada Natsir agar selalu memajukan pendidikan umat Islam, misalnyadengan menggunakan ijtihad. Karena itulah Natsir menerapkan metode pendidikan Barat pada sekolah-sekolah Islam yang didirikannya agar supaya umat Islam dapat berhasil dunia-akhirat.
Pada saat itu dikalangan intelektual Islam metode seperti ini belumlah umum digunakan. Jong Islamieten Bond (JIB) merupakan salah satu wadah yang mempertajam kiprah politiknya. Di dalam organisasi ini Natsir berkenalan dengan Agus Salim yang kemudian selalu mendorongnya agar menjadi manusia yang mandiri dan dapat hidup bersahaja. Melalui Agus Salim pulalah Natsir mulai berkenalan dengan konsep nasionalisme Islam yang berarti melindungi tanah air dan bangsa dari segala bentuk penindasan berdasarkan cara-cara yang dibenarkan oleh syariat Islam. 2 Organisasi ini juga memiliki anggota seorang Islam radikal yang kaiak dikenal sebagai Imam Negara Islam Indonesia (NIl) yaitu Sekarmadji Maridjan Kartosuwirjo.3 Sejak di JIB, konsep pemikiran Kartosuwirjo mulai dipengaruhi oleh konsep pemikiran Tjokroaminoto tentang revolusi._ Tjokroaminoto pula yang mula-mula mengajarkan kepada Kartosuwirjo konsep sumpah setia kepada pimpinan organisasi Islam (baiat).
"
1998
S12470
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hendra Gunawan
"Penelitian ini dilakukan dengan tujuan menunjukkan bahwa citra perpustakaan dan profesi pustakawan dapat memotivasi maupun demotivasi (melemahkan motivasi) mahasiswa baru program Studi Ilmu Perpustakaan FIB UI tahun 2006/2007 dalam memanfaatkan perpustakaan, jasa pustakawan dan memasuki profesi pustakawan setelah menempuh pendidikan bidang ilmunya. Citra yang dimiliki mahasiswa baru Program Studi Ilmu Perpustakaan tahun 2006/2007 adalah positif, setelah mereka menempuh studi di Program Ilmu Perpustakaan sebagai gerbang awal memasuki profesi pustakawan. Mereka memiliki pengalaman berinteraksi dengan perpustakaan dan pustakawan yang berbeda-beda dan memiliki pengetahuan tentang perpustakaan dan profesi pustakawan yang berbeda-beda dimana keduanya mempengaruhi citra yang mereka miliki terhadap perpustakaan dan profesi pustakawan. Perkuliahan di program Studi ilmu Perpustakaan membuat mahasiswa baru tahun 2006/2007 akan memperoleh kurikulum tentang perpustakaan dan Profesi pustakawan. Masalah penelitian adalah sejauhmana pengalaman yang mereka miliki untuk mendapatkan pengetahuan tentang perpustakaan dan profesi pustakawan dapat menggeser pandangan negatif mereka terhadap perpustakaan dan profesi pustakawan menjadi lebih baik, sehingga dapat memotivasi mereka untuk memanfaatkan perpustakaan dan jasa pustakawan serta memasuki profesi pustakawan sebagai dunia kerja mereka. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif yaitu penelitian dengan mengolah data-data kuantitatif berupa angka kemudian menyajikannya dalam bentuk deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa baru program studi ilmu perpustakaan FIB UI 2006/2007 yang berjumlah 53 orang mahasiswa. Sebagai alat pengumpul data utama digunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas pemanfaatan perpustakaan sekolah oleh mayoritas oleh responden sangat minim, seiring dengan citra perpustakaan sekolah yang mereka miliki. Sedangkan intensitas pemanfaatan perpustakan perguruan tinggi oleh mayoritas responden sangat baik, seiring dengan citra perpustakaan perguruan tinggi yang mereka miliki. Dengan demikian, telah terjadi tingkat pergeseran tentang peran perpustakaan dan profesi pustakawan antara ketika responden masih sekolah dengan ketika responden memasuki kuliah di perguruan tinggi bidang Ilmu Perpustakaan. Sehingga ada pengaruh positif antara kuliah di Program Studi Ilmu Perpustakaan dengan terjadinya perubahan citra terhadap perpustakaan dan profesi pustakawan. Ada pengaruh positif antara citra perpustakaan dan profesi pustakawan dengan pemanfaatan perpustakaan dan jasa pustakawan. Namun hasil lain menunjukkan bahwa citra yang dimiliki responden kurang mempengaruhi mereka memilih studi Ilmu Perpustakaan sebagai gerbang awal memasuki profesi pustakawan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2007
S15678
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hendra Gunawan
Jakarta: Media Da'wah, 2000
320.959 8 HEN m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>