Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 51 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Harmein Harun
"Imunisasi merupakan salah satu upaya kesehatan yang dilakukan untuk menurunkan angka kematian bayi, diantaranya adalah imunisasi DPT. Terdapat dua komponen pelaksanaannya yaitu komponen statik dan komponen dinamik. Komponen statik adalah pelayanan imunisasi di Puskesmas, Rumah Sakit dan praktek dokter. Seharusnya semua bayi/anak sasaran imunisasi yang berkunjung ke Puskesmas memperoleh imunisasi yang sesuai.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian missed opportunities (kesempatan yang tidak dimanfaatkan) imunisasi DPT di Puskesmas Kecamatan Bogor Barat. penelitian ini merupakan penelitian analitik yang mengamati kejadian "missed opportunities" imunisasi. DPT dan kemudian mencatat berbagai faktor yang diperkirakan mempengaruhinya. Hasil penelitian ini, memperlihatkan kejadian "missed opportunities" imunisasi DPT sebesar 78 % di Puskesrnas Kecamatan Bogor Barat.
Dengan menggunakan analisis regresi linier berganda biner dan/atau regresi logistik linier dapat dibuktikan adanya pengaruh beberapa faktor terhadap kejadian "missed opportunities" imunisasi DPT. Yang pertama adalah Hari Kedatangan Bayi/Anak ke Puskesmas, bila seorang bayi/anak datang bukan pada hari pelayanan imunisasi selalu mengalami kejadian "missed opportunities" tersebut. Kedua, Sifat Kedatangan ke Puskesmas, seorang bayi/anak yang dibawa ibunya ke Puskesmas bukan dengan maksud memperoleh imunisasi akan mempunyai risiko untuk mengalami "missed opportunities" 18 kali lebih besar bila dibandingkan dengan yang datang untuk memperoleh imunisasi. Ketiga, Unit Yang Memberikan Pelayanan Kesehatan, seorang bayi/anak yang dibawa ibunya ke Puskesmas dan dilayani bukan oleh unit K.I.A. akan mempunyai risiko untuk mengalami "missed opportunities" 21 kali lebih besar bila dibandingkan dengan yang dilayani oleh unit K.I.A. Keempat, adalah Faktor Pengalaman Petugas Bertugas di K.I.A., seorang bayi/anak yang dibawa ibunya ke Puskesmas dan dilayani bukan oleh petugas yang berpengalarnan bertugas di K. I. A. akan mempunyai risiko untuk mengalami "missed opportunities" 28 kali lebih besar bila dibandingkan dengan yang dilayani oleh petugas yang mempunyai pengalaman bertugas di K. I. A.
Selanjutnya disarankan agar setiap petugas Puskesmas yang rnernberikan pelayanan kesehatan kepada bayi/anak berumur 3-14 bulan untuk selalu menetapkan status imunisasi mereka. Dan perlu dipikirkan suatu mekanisme untuk itu, antara lain dengan memberikan tanda peringatan tertentu pada kartu rawat jalan bayi/anak tersebut, atau dengan menempelkan tanda tertentu (stiker) pada meja tulis atau di dinding dekat tempat tidur periksa. Perlu pula disarankan agar informasi tentang hari pelayanan imunisasi di Puskesmas disampaikan kepada masyarakat secara jelas. Saran lain yang memerlukan pertimbangan yang lebih mendalam adalah penambahan frekuensi hari pelayanan imunisasi serta arus pelayanan kesehatan bagi bayi/anak berumur 3-14 bulan harus melalui unit K.I.A."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 1988
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Synthia Atas Sari
"Seasoned equity offering adalah penawaran saham yang dilakukan perusahaan go -public dalam menambah dana perusahaan setelah Initial Public Offering (IPO). Penawaran ini sifatnya ada yang langsung dan tidak langsung. Right issue merupakan cara penambahan saham tidak langsung dan merupakan cara mayoritas dalam menawarkan saham di Indonesia. Penawaran saham ini tentunya akan memberikan dampak pada harga saharnnya, karena pasar itu sangat sensitif terhadap segala bentuk aktivitas yang dilakukan suatu perusahaan.
Reaksi pasar inilah yang merupakan awal dari suatu penelitian penulis mengenai right issue yang selanjutnya akan diukur pengaruh dari pet-forma perusahaan berupa overvalue harga saham, kesempatan pertumbuhan perusahaan, uang kas perusahaan dan besamya jumlah saham yang ditawarkan dalam reaksi pasar terhadap right issue ini. Observasi penelitian dilakukan pada 68 perusahaan yang menerbitkan right issue di Bursa Efek Jakarta selama kurun waktu 1994 - 1996 dengan periode pengamatan t=-59 ski t= + 1, di mana t - 0 merupakan waktu ketika right issue diumumkan.
Penelitian ini menggunakan metode event study dengan menguji hipotesis penelitian. Dengan menggunakan rumus average standardized abnormal return dan melakukan regresi OLS pada variabel-variabel kesempatan pertumbuhan, cash flow, relative issue size, penelitan ini menemukan hasil yang cukup berbeda dengan teori yang digunakan untuk membangun hipotesis penelitian Penelitian ini menghasilkan bahwa perusahaan yang menerbitkan right issue, harga saharnnya bukan dalam kondisi overvalue, sedangkan pada periode pengumuman, abnormal return bereaksi negatif namun tidak signifikan, kesempatan pertumbuhan perusahaan memberikan dampak positif namun tidak signifikan begitu halnya dengan cash flow memberikan dampak negatif namun tidak signifikan dan besarnya penawaran saham memberikan dampak positif dan signifikan.
Penulis berharap dari basil penelitian yang ditemukan ini dapat memberikan sumbangan ilmu pengetahuan yang dapat digunakan oleh para investor, emiten, pembuat kebijakan dan peneliti-peneliti selanjutnya mengenai karakteristik pasar modal di Indonesia khususnya di Bursa Efek Jakarta.
"
2000
T20418
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
A.A.A. Diana Aryani Djlantik
"Karya akhir ini bertujuan untuk mengetahui dampak pelanggaran kontrak psikologis oleh organisasi terhadap penyimpangan dan perilaku negatif karyawan. Selain itu, juga untuk melihat seberapa besar dampak yang ditimbulkan oleh pelanggaran kontrak psikologis. Kontrak psikologis merupakan kontrak informal tidak tertulis yang terdiri dari ekspektasi karyawan dan atasannya mengenai hubungan kerja yang bersifat timbal balik. Pelanggaran oleh organisasi dapat menyebabkan tindakan negatif dari karyawan yang dapat merugikan organisasi. Untuk hal tersebut dilakukan pengujian hubungan pelanggaran kontrak psikologis sebagai variabel independen dengan penyimpangan perilaku karyawan di tempat kerja (workplace deviant behaviour) dan perilaku negatif karyawan yaitu intention to quit serta neglect of job sebagai variabel dependen.
Penelitian tentang keterkaitan pelanggaran kontrak psikologis dengan workplace deviant behaviour telah dilakukan oleh Zottoli pada tahun 2003. Sedangkan keterkaitan pelanggaran kontrak psikologis dengan intention to quit dan neglect of job telah dilakukan oleh Rousseau dan Robinson pada tahun 1996, Weiss dan Rusbult pada tahun 1988. Penelitian-peneitian tersebut menyimpulkan bahwa terdapat hubungan positif antara pelanggaran kontrak psikologis dengan workplace deviani behaviour, intention to quit dan neglect of job.
Penelitian karya akhir ini bersifat cross-sectional dengan mengambil metode sampling non-probability sampling dan tehnik convenience sampling di divisi kredit sebuah bank nasional. Pengumpulan data menggunakan penyebaran kuesioner. Analisa data menggunakan statistik deskriptif untuk melihat pola gambaran data dan metode General Linier Modeling-Multivariat untuk menguji hubungan yang dijadikan hipotesis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pelanggaran kontrak psikologis dengan workplace deviant behaviour dan intention to quit. Hal ini dapat disebabkan karena pengaruh faktor-faktor non-organisasi seperti faktor-faktor psikologis (seperti kepribadian seseorang), sosiologis (seperti hubungan pertemanan, hubungan den gan atasan).Hal ini menandakan adanya penyimpangan dan perilaku negatif karyawan dapat tetap terjadi meskipun organisasi telah memenuhi hak-hak karyawannya secara optimal sebagai bentuk timbal balik atas kontribusi karyawan.
Hubungan yang signifikan terdapat pada hubungan pelanggaran kontrak psikologis dengan neglect of job. Tingginya perilaku neglect of job menandakan tindakan balasan yang hanya terkait dengan aspek pekerjaan dan yang relatif mudah untuk dilakukan. Hal ini disebabkan perilaku tersebut tidak terlalu ekstrem dibandingkan dengan perilaku negatif lainnya yang dapat diamati langsung oleh lingkungan kerjanya.
Hasil penelitian ini memiliki beberapa implikasi. Untuk organisasi, dapat dipertimbangkan faktor-faktor yang menyebabkan timbulnya persepsi karyawan tentang terjadinya pelanggaran kontrak psikologis. Terutama tentang hak-hak yang tidak dipenuhi secara optimal oleh organisasi sehingga timbal persepsi terjadi pelanggaran kontrak psikologis. Pengetahuan akan hal ini diharapkan dapat membantu organisasi dalam mencegah dan menghindari dampak negatif yang berkepanjangan. Untuk para akademisi, basil ini dapat rnenjadi penjelas teoritis mengenai kerangka hubungan ketenaga-kerjaan yang tidak hanya berlaku secara formal raja. Untuk penulis, basil temuan berguna untuk memahami peran konsep kontrak psikologis dalam dunia kerja dan peningkatan kontribusi kinerja."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2005
T18339
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"The study of public administration in the United States is torn between a desire to be scientific and universal without acknowledging the uniqueness of political -adminitrative systems around the world on the one hand and nedd to provide understanding and adequate description of reality on the other hand....."
2009
370 KJPS 23:2 (2009)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Elsa Ajarwati
"Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan Pengaruh Perceived Organizational Justice, Perceived Organizational Support dan Perceived Career Advancement Opportunities Bagi Mahasiswa Perempuan Terhadap Employer Attractiveness (Studi Pada Unilever Indonesia). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jumlah sampel sebanyak 132 responden mahasiswi perempuan dari Universitas Indonesia dan Universitas Bina Nusantara Jakarta. Teknik penarikan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik non-probability. Analisis data menggunakan analisis deskriptif dan inferential. Analisis inferensial menggunakan regresi berganda. Hasil penelitian ini menemukan bahwa perceived organizational justice, perceived organizational support, dan perceived career advancement opportunities berpengaruh positif terhadap employer attractiveness di Unilever Indonesia. 
This study aims to explain the influence of perceived organizational justice, perceived organizational support and perceived career advancement opportunities of female students to employer attractiveness (study of Unilever Indonesia). This study used quantitative approach with a total of 132 sample of female students from University Indonesia and Bina Nusantara University Jakarta. The sampling technique is done using non-probability sampling. To analyze the data, descriptive and inferential analysis are used. Multiple regression is used for inferential analysis. The result of this study found that perceived organizational justice, perceived organizational support, and perceived career advancement opportunities have a significant effect to employer attractiveness at Unilever Indonesia."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Al Furqan
"Tingginya jumlah Angkatan kerja merupakan salah satu modal dalam pembangunan sebuah negara. Pertumbuhan jumlah angkatan kerja harus seimbang dengan pertumbuhan kesempatan kerja. Pertumbuhan angkatan kerja yang lebih cepat dari pertumbuhan kesempatan kerja akan berdampak pada rendahnya tingkat penyerapan tenaga kerja yang kemudian akan berdampak pada meningkatnya jumlah pengangguran. Salah satu kota di Provinsi Jawa Barat yang menghadapi masalah terkait penyerapan tenaga kerja adalah Kota Depok. Skripsi ini membahas upaya Kota Depok dalam meningkatkan penyerapan tenaga melalui Bursa kerja yaitu dengan memaksimalkan fungsi Bidang Pelatihan Produktivitas dan Bina Lembaga Pelatihan Kerja, dan Bidang Penempatan dan Perluasan Kerja. Adapun teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori mengenai konsep ketenagakerjaan konsep pasarkerja dan penyerapan tenaga  kerja, konsep bursa kerja, serta Konsep analisis SWOT. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan desain deskriptif yang mendeskripsikan upaya Dinas Tenaga Kerja Kota Depok dalm meningkatakan penyerapan tenaga kerja. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa upaya  Disnaker Kota Depok dalam meningkatkan jumlah penyerapan tenaga kerja melaui bursa kerja masih dihadapkan pada banyak permasalahan. Masalah tersebut dapat dilihat dari tidak adanya BLK sebagai pusat pelatihan tenaga kerja; minimnya partisipasi perusahaan dalam wajib lapor; belum terciptanya integrasi data ketenagakerjaan; serta kondisi pandemi Covid-19 yang menghambat berjalannya program-program penyerapan tenaga kerja Disnaker Kota Depok.

The high number of labor force is one of the assets in the development of a country. The growth in the number of the workforce must be balanced with the growth in employment opportunities. The growth of the workforce that is faster than the growth of job opportunities will have an impact on the low rate of employment which in turn will have an impact on increasing the number of unemployed. One city in West Java Province that faces problems related to employment is Depok City. This thesis discusses the efforts of the City of Depok in increasing the absorption of labor through the job fair, namely by maximizing the functions of the Productivity Training and Work Training Institutions Fields, and the Field of Job Placement and Expansion. The theory used in this research is the theory of the concept of employment, the concept of the labor market and the absorption of labor, the concept of the job market, and the concept of the SWOT analysis. This research is a qualitative research with a descriptive design that describes the efforts of the  Department of Labor in Depok City in increasing employment. The results of this study indicate that the efforts of the  Department of Labor in Depok City in increasing the number of employment through the job market are still faced with many problems. This problem can be seen from the absence of BLK as a workforce training center; the lack of company participation in compulsory reporting; the absence of integration of manpower data; as well as the condition of the Covid-19 pandemic which hindered the running of Depok Citys Manpower employment programs.
"
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Syauqi Auni Aufar
"Sektor industri konstruksi merupakan salah satu sektor industri yang paling berkontribusi terhadap perkembangan perekonomian di Indonesia, di mana tercatat kontribusi PDB sektor industri tahun 2022 sebesar 9,14%. Namun, aktivitas konstruksi juga menghasilkan 35% emisi gas CO2 yang mencemari bumi. Hal ini terjadi karena mayoritas industri konstruksi masih menggunakan sistem konstruksi tradisional yang mengabaikan dampak terhadap lingkungan. Sustainable construction merupakan suatu inovasi sistem konstruksi yang mencakup 3 aspek yaitu aspek ekonomi, sosial, dan ekologi. Walaupun demikian, penerapan sistem ini belum sempurna. Salah satu faktornya adalah faktor individu atau manusia yang terlibat dalam aktivitas konstruksi. Oleh karena itu, dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mencari faktor yang memengaruhi KAP (knowledge, attitude, dan practice) beserta hubungan antara KAP dengan penerapan sustainable construction, serta peluang dan hambatan dalam menerapkan sistem tersebut sehingga dapat disusun suatu upaya dan solusi agar penerapan sustainable construction di Indonesia dilakukan secara optimal dan menyeluruh.

The construction industry sector is one of the industrial sectors that contributes most to economic development in Indonesia, where the GDP contribution of the industrial sector in 2022 is recorded at 9.14%. However, construction activities also produce 35% of CO2 gas emissions which pollute the earth. This happens because the majority of the construction industry still uses traditional construction systems that ignore the impact on the environment. Sustainable construction is an innovative construction system that covers 3 aspects, namely economic, social and ecological aspects. However, the implementation of this system is not perfect. One of the factors is the individual or human factor involved in construction activities. Therefore, research was conducted which aims to look for indicators that influence KAP (knowledge, attitude and practice) along with the relationship between KAP and the implementation of sustainable construction, as well as opportunities and barriers in implementing the system so that efforts and solutions can be developed to implement sustainable construction. in Indonesia it is carried out optimally and comprehensively."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hendriawan Nur Kuncoro
"Tesis ini membahas Determinan Jenis Diversifikasi dan Pengaruhnya terhadap Kinerja Perusahaan pada lingkup Perusahaan Tercatat di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif perusahaan public selama periode tahun 2009-2013, yang ditentukan melalui metode purposive sampling dalam pengambilan sampel. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh signifikan antara diversifikasi dengan kinerja perusahaan. Diversifikasi dengan jenis diversifikasi related diversification mempunyai pengaruh positifter hadap kinerja perusahaan, sedangkan unrelated diversification berpengaruh negatif. Hal yang mempengaruhi diversifikasi dipertimbangkan melalui Growth Opportinities dan financial strength perusahaan, dimana growth opportunities mempunyai pengaruh signifikan terhadap diversifikasi, dibandingkan dengan Financial Strength perusahaan.

This thesis discusses about the determinantof Type of Diversification and it's Effect to Firm Performance. In the scope of the Listed Company in the Indonesia Stock Exchange. This study is a quantitative study that used public company financial report's data for the period 2009-2013, which is determined through purposive sampling method. The study states that there is a significant positive influence on the diversification to firm performance. Type of related diversificationhas significant positive influence to firm performance neither to unrelated diversification.Growth Opportunitiesthat has a significant influence to diversification, neither to financial strength."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T42664
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dea Alifa Destriani
"Penelitian ini membahas mengenai knowledge sharing di Library and Knowledge Center Bina Nusantara University International Jakarta. Masalah yang diangkat dalam penelitian ini ialah faktor yang mempengaruhi knowledge sharing yaitu sifat pengetahuan (nature of knowledge), budaya kerja (working culture), sikap staf (staff attitude), kesempatan untuk berbagi (opportunities to share), dan motivasi untuk berbagi (motivation to share) untuk peningkatan kinerja staf di LKC BINUS International. Metode penelitian yang digunakan ialah kualitatif dengan pendekatan yang digunakan ialah studi kasus. Peneliti menyimpulkan dengan membandingkan dengan teori - teori yang berkaitan menunjukan bahwa knowledge sharing yang ada di LKC BINUS International beberapa hal sudah berjalan sedangkan yang lainnya belum diterapkan.

This study discusses about knowledge sharing at Library and Knowledge Center Bina Nusantara University International Jakarta. The main purpose of this research is to describe factors that influence knowledge sharing such as knowledge sharing nature of knowledge, working culture, staff attitude, opportunities to share, and motivation to share in order to enhance the library staff performances at LKC BINUS International. In this study, researcher use the qualitative method approach that use case study method. The result of this study, by also comparing the related theories on knowledge sharing shows that some points of knowledge sharing at LKC BINUS International already worked, while others still have not been implemented."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2016
S64801
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Harry Afri Sandi
"Persaingan industri perbankan saat ini begitu ketat dimana lambatnya pertumbuhan ekonomi negara membuat talent menjadi agenda penting untuk dipertahankan demi terwujudnya competitive advantage perusahaan. PT X merupakan salah satu perbankan yang mendapatkan imbas dari perang talent, dimana banyaknya pegawai yang keluar dari PT X terutama dari Direktorat Y. selama 2 tahun terakhir ini, Direktorat Y mempunyai turnover rate yang tinggi dibandingkan Direktorat lainnya di PT X. Tingginya turnover ini diawali oleh adanya niat berhenti pegawai Direktorat Y yang merasakan tidak puasnya terhadap total rewards (compensation, benefit, work-life balance, performanace and recognition dan career and development) yang diberikan oleh PT X. Penelitian ini dilakukan untuk melihat seberapa besar pengaruh total rewards terhadap turnover intention pegawai yang berada di lingkungan kerja Direktorat Y pada PT X.
Penelitian ini menghasilkan bahwa tingkat turnover intention pegawai direktorat Y tergolong sedang dan variable compensation dapat dibuktikan ada pengaruh negatif signifikan terhadap turnover intention pegawai yang berada di Direktorat Y pada PT X. Sedangkan benefit, work-life balance, performanace and recognition dan career and development tidak dapat dibuktikan ada pengaruh negatif signifikan terhadap turnover intention pegawai yang berada di Direktorat Y pada PT X.

Competition in banking industry is so tight as the country's economic growth has made talent become the main agenda to be maintained to establish company's competitive advantage. PT X is one of a bank that has been affected by talent war whereby there were a lot of employees resigned from PT X especially from the Directorate Y. For the last 2 years, the Directorate Y has a high turnover rate compared with other Directorates in PT X. This high rate of turnover was started by intention to leave of employees in Directorate Y that did not satisfy with the total rewards (compensation, benefits, work-life balance, performanace and recognition and career and development) given by PT X.
This research is made to find out how much total rewards affect to turnover intention of employees in Dorectorate Y at PT X. This research shown that the turnover intention level of employee in Directorate Y can be considered moderate and the variable compensation may prove that there is significant negative impact to the intention turnover of employees in the Directorate Y at PT X. While for the benefit, work-life balance, performance and recognition and career and development cannot be proved that there is significant negative impact to the turnover intention of employees in the Directorate Y at PT X.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6   >>