Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 46 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sanderson, Brandon
"Having broken the Smedry Talents while saving the kingdom of Mokia from the Evil Librarian army, Alcatraz Smedry infiltrates the Highbrary as part of a desperate plan to save his comatose friend, Batille."
Bandung: Mizan Fantasi , 2018
823.92 SAN a
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Nurjani
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi pustakawan terhadap profesi pustakawan berdasarkan pendidikan, masa kerja, usia, dan golongan pustakawan. Penelitian ini dilaksanakan pada tahun 1997 di perpustakaan-perpustakaan di Kotamadya Medan mencakup perpustakaan Universitas Sumatera Utara, Perpustakaan IKIP Medan, Perpustakaan Daerah Sumatera Utara, Perpustakaan IAIN Medan, Perpustakaan STM Negeri I Medan, dan Perpustakaan SMEA Negeri I Medan. Jenis penelitian ini adalah penelitan survai yang menguji hubungan antarpeubah. Populasi terdiri dari 66 pustakawan dari semua jenjang jabatan. Data dikumpulkan dengan metode angket atau kuesioner yang terlebih dahulu diuji kehandalannya dengan koefesien Korelasi Momen Tangkar Pearson. Data dianalisis dengan uji Korelasi Momen Tangkar Pearson dengan taraf significansi 5 %.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa hubungan antara persepsi pustakawan terhadap profesi pustakawan dan pendidikan, masa kerja, usia, serta golongannya tidak maknawi yang ditandai dari kurangnya nilai thitung daripada tmbti. Di samping itu juga digambarkan tugas sehari-hari yang dilakukan pustakawan seperti, layanan pustaka dan informasi, pengolahan bahan pustaka, publikasi perpustakaan, pembuatan karya ilmiah, melatih dalam bidang perpustakaan, dan kegiatan dalam organisasi profesi, dan permasalahan yang dihadapi dalam pengumpulan angka kredit berdasarkan waktu yang ditentukan, seperti kurangnya koleksi bahan pustaka baru, kurangnya pengetahuan dan keterampilan dan pengetahuan pustakawan, batas-batas tugas belum jelas, bertugas hanya di satu bidang, dan pergantian tugas yang belum jelas. "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1997
T4909
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Endang Fitriyah Mannan
"ABSTRAK
Tesis ini menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pustakawan bertahan lama bekerja (retensi) di perpustakaan sekolah. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pustakawan retensi terutama dipengaruhi oleh keinginan menjadi pegawai tetap dan faktor-faktor lain yaitu faktor budaya organisasi, pimpinan, kontinuitas dan keamanan kerja, pengembangan karir, perencanaan karir formal, kondisi fisik lingkungan dan pekerjaan, kesesuaian kompetensi dengan deskripsi kerja, fleksibilitas kerja, hubungan karyawan dengan tempat kerja dan hubungan karyawan dengan rekan kerja. Penelitian juga menunjukkan bahwa pustakawan tidak puas akan penghargaan yaitu gaji dan tunjangan. Peneliti menyarankan agar kepala sekolah memperhatikan dan memperjuangkan hak-hak pustakawan seperti yang tercantum dalam Undang-undang Perpustakaan.

ABSTRACT
The focus/ this study is to analysis some factors that influence the retention of school librarians. This study is qualitative research using case study method. The results of study shows that librarian?s is the chance to get full time employee retention position. The other factors are the organizational culture, leadership, job security, career development, formal career planning, work environment, job descriptions, job flexibilities, and relationships with colleagues. The study also shows that librarians are not satisfied with their remuneration. The researcher suggests that school principals give more offer be more concerned and give more attention to the librarian?s rights as state in Indonesian Library Act issued in 2007.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2010
T27870
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Gorman, Michael
"Amid thorny and challenging issues facing librarians today?technological changes, the pressures of multitasking, budget cuts, the PATRIOT Act, hassled customers, job insecurity?there's solace in realizing others experience similar frustrations."
Chicago: [American Library association;American Library association, American Library association], 2005
e20436075
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Morrison, Don A.
"Core competency files for 105 library paraprofessional, professional, and support positions. Files designed to be edited."
University Place, WA: Local Government Institute, 2002
023MORC001
Multimedia  Universitas Indonesia Library
cover
Gorman, Michael
Chicago: [American Library association, ], 2003
e20436235
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Kane, Laura Townsend
"For library students, paraprofessionals, and librarians who are wondering if they have their ladder against the right wall, Straight from the Stacks fills the need for an up-to-date resource that uncovers the amazing and varied jobs available in the library field. Encompassing both traditional and nontraditional career paths in libraries, this comprehensive and engaging guide makes it easy to get a grip on these and other information science career path questions and see the possibilities!"
Chicago: American Library association, 2003
e20436233
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Ajeng Prahastuty Nawangsari
"Penelitian ini merupakan upaya untuk mengetahui bagaimana persepsi siswa menengah terhadap pustakawan yang bekerja di perpustakaan sekolah. Penelitian ini dilakukan di perpustakaan SMP/SMU Labschool Jakarta terhadap 110 sampel /responden tanpa membedakan apakah mereka pemakai atau pengguna perpustakaan sekolah atau bukan.
Tujuan penelitian adalah (1) Mendapatkan gambaran mengenai persepsi siswa terhadap pustakawan sekolah di SMP/SMU Labschool Jakarta; (2) Mengetahui gambaran persepsi siswa mengenai aspek kualitatif dan kuantitatif dari pustakawan sekolah; (3) Mengetahui gambaran persepsi siswa mengenai eksistensi pustakawan sekolah. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner, dan ditunjang tiga teknik lain yaitu wawancara, observasi, dan studi kepustakaan. Pemilihan sampel dilakukan secara aksidental.
Hasil penelitian menunjukkan, sebagian besar siswa SMP/SMU Labschool Jakarta menganggap pustakawan adalah orang yang mengumpulkan, mengelola, menyimpan dan menyebarluaskan informasi, umumnya siswa mengangap sikap pustakawan cukup ramah, dalam memberikan bantuan juga cukup baik, walaupun siswa tidak sering meminta bantuan pada pustakawan. Alasan yang dikemukakan oleh siswa yang belum pernah meminta bantuan pada pustakawan adalah karena mereka sudah bisa mendapatkan sendiri apa yang dibutuhkan tanpa bantuan pustakawan. Siswa beranggapan bahwa tugas pustakawan berkaitan dengan kegiatan sirkulasi dan menyediakan sumber informasi, namun mereka tidak memiliki pendapat apakah tugas tersebut dapat dilakukan oleh semua orang. Persepsi siswa terhadap tingkat pendidikan pustakawan masih rendah, tetapi mcreka berpendapat bahwa ada keahlian yang perlu dimiliki oleh pustakawan sekolah yaitu ilmu pcrpustakaan, pengetahuan umum dan pendidikan. Menurut siswa jumlah pustakawan dan staf yang bekerja di perpustakaan saat ini sudah memadai.
Terakhir adalah, pada umumnya siswa mengakui eksistensi pustakawan sekolah sangat penting, ditinjau dari keberadaan mereka di perpustakaan, peranannya dalam proses bclajar mengajar, kerja sama dengan guru dan staf lainnya serta status pustakawan yang sejajar dcngan guru."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2004
S15172
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dedi Junaedi
"Hubungan pemustaka dengan perpustakaan dan pustakawan mengalami transformasi menjadi suatu ruang publik yang bersifat kompleks. Kompleksitas ruang publik ini tidak hanya untuk menampung interaksi antara pemustaka dan pustakawan dalam hubungannya dengan akses informasi dan pengetahuan, tetapi juga sebagai ruang pertemuan antar- generasi, antar-kepentingan, antar-komunitas, antar-profesi yang bersatu dan berinteraksi dengan pustakawan, teknologi, jejaring dan direkatkan oleh bahan perpustakaan dan dokumen koleksi perpustakaan. Pustakawan di era disrupsi harus mampu mengembangkan kompetensi yang dibutuhkan untuk mencapai keberhasilan dengan melakukan berbagai
terobosan. Perpustakaan harus berkreasi dan merespon perubahan yang muncul setelah disrupsi, antara lain dengan beradaptasi terhadap perubahan yang terjadi. Pustakawan harus mampu menunjukkan bahwa dirinya merupakan pilar pendidikan menuju masyarakat berperadaban tinggi melalui diseminasi informasi sehingga masyarakat mampu membedakan informasi mana yang hoax dan yang valid. Masalah penting kepustakawanan Indonesia adalah terjadinya ketidak-merataan jumlah dan kondisi perpustakaan. Saat ini Indonesia hanya mampu menyediakan 20% dari total kebutuhan masyarakat untuk mengakses perpustakaan. Saat ini 4 hal yang harus diperbaiki perpustakaan dalam menciptakan layanan prima di era disrupsi yaitu: Peningkatan akses informasi, perbaikan layanan perpustakaan, memetik manfaat pembelajaran dari pengalaman, perbaikan sumber daya manusia di perpustakaan.

ABSTRACT
The relationship between user and the library, librarians undergoes a transformation into a complex public space. The
complexity of this public space is not only to accommodate the interaction between librarians and librarians in relation
to access to information and knowledge, but also as a space for inter-generational, inter-community, inter-community, inter-professional meetings to unite and interact with librarians, technology, networking and glued together by library
materials and library collection documents. Librarians in the era of disruption must be able to develop the
competencies needed to achieve success by making various breakthroughs. Libraries must be creative and respond to
changes that occur after disruption, among others by adapting to changes that occur. Librarians must be able to show
that they are the pillars of education towards high civilized society through information dissemination so that people
are able to distinguish which information is hoaxed and valid. An important problem of Indonesian librarianship is the
unevenness in the number and condition of libraries. At present Indonesia is only able to provide 20% of the total
community needs to access the library. At present 4 things that must be improved by the library in creating excellent
services in the era of disruption are: Increasing access to information, improving library services, reaping the benefits
of learning from experience, improving human resources in the library."
Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 2019
020 PUS 26:3 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5   >>