Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2184 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hendy Mochtar
"Penelitian ini membahas tentang hubungan komponen quality of work life dengan kinerja bidan di Departemen Obstetri dan Ginekologi RSPAD Gatot Soebroto- Jakarta tahun 2011.
Metodologi penelitian bersifat kuantitatif dengan desain cross sectional. Penelitian ini untuk melihat hubungan antara sembilan komponen variabel independen Quality of Work Life berupa : keterlibatan karyawan, kompensasi, rasa aman terhadap pekerjaan, keselamatan lingkungan kerja, rasa bangga terhadap institusi, pengembangan karir, fasilitas, penyelesaian masalah dan komunikasi dengan kinerja bidan di Departemen Obstetri dan Ginekologi RSPAD Gatot Soebroto- Jakarta.
Responden berjumlah 97 bidan. Karakteristik responden dari umur terbanyak usia 20-29 tahun (41,24%) dan 40-55 tahun (40,21%), pendidikan rata-rata D3 kebidanan (86,60%), status pegawai terbanyak adalah PNS (87,62%) dan lama bekerja terbanyak diatas 3 tahun (75,26%).
Analisis bivariat dengan Chi Square dan uji korelasi Spearman didapatkan hubungan yang signifikan dengan kinerja bidan adalah komponen keterlibatan karyawan, penyelesaian masalah dan komunikasi. Analisis lanjut regresi berganda didapatkan komponen yang mempunyai hubungan signifikan adalah kompensasi, keselamatan lingkungan kerja, penyelesaian masalah dan komunikasi.

This research assess the relationship between quality of work life (QWL) components and the performance of midwives in the Department of Obstetrics and Gynecology Gatot Soebroto Army Hospital, Jakarta in 2011.
Research metodology : quantitative, cross-sectional design. These QWL components are employee participation, compensation, job security, work environment safety, a sense of pride in the institution, career development, facilities, conflict resolution and communication.
Respondents were amounted to 97 midwives. The age of majority of respondents is 20-29 years (41.24%) and 40-55 years (40.21%), average education is Diploma in obstetrics (86.60%), the status of most employees are civil servants (87,62%) and working periode is over 3 years (75,26%).
Bivariate analysis with Chi Square and Spearman correlation test found a significant relationship between components of employee participation, problem solving and communication with the midwives performance. Further multiple regression analysis found a significant relationship between components of compensation, work environment safety, problem solving and communication with the performance of midwives.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2012
T30050
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dhany Hamiddan Khoir
"ABSTRAK
Penelitian ini mempunyai tujuan untuk faktor-faktor yang dominan
mempengaruhi kinerja pegawai pada Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Ditjen
Dikdas Kemdikbud Jakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif
untuk menggali faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja pegawai. Kuesioner
disebar secara random tanpa melihat status pegawai pns dan non-pns dan
mendapatkan sampel sebesar 135. Hasil pembahasan analisis faktor menemukan
17 faktor, yang kemudian diregresikan dengan metode stepwise.
Uji F menyatakan F-hitung sebesar 21,493 dengan tingkat signifikansi 0,000 lebih
besar dari F-tabel 3,912 yang berarti iklim organisasi berbasis standar mutu dan
struktur organisasi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja
pegawai berbasis pencapaian pekerjaan secara kualitas dan kuantitas, dan
hipotesis diterima.
Uji F menyatakan F-hitung sebesar 13,302 dengan tingkat signifikansi 0,000 lebih
besar dari F-tabel 3,065 yang berarti iklim organisasi berbasis standar mutu &
struktur organisasi dan sumber daya berbasis fasilitas kantor berpengaruh secara
bersama-sama positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai berbasis
pencapaian pekerjaan secara kualitas dan kuantitas, dan hipotesis diterima

ABSTRACT
The purpose of this research is to know the dominant factors that influence
employee's performance at Directorate Primary School, Directorate General of
Primary and Secondary Education, Ministry of Education and Culture Republic
Indonesia. This research used quantitative approach to explore those factors.
Questioner was spread randomly without considering the employee?s status as
public servant or non-public servant and got 135 samples. Factor analysis result
discover 17 factors which calculated with Stepwise regression method.
F-test stated F-value 21.493 with significant level 0.000 was bigger than F-table
3.912 which means quality standards-based organizational climate and
organization structure positively and significantly influenced to employee
performance-based achievements in quality and quantity of work, and hypothesis
accepted.
F-test stated F-value 13.302 with significant level 0.000 was bigger than F-table
3.065 which means quality standards-based organizational climate and
organization structure and resources-based office facility positively and
significantly influenced together to employee performance-based on achievement
in quality and quantity of work, and hypothesis accepted."
2012
T30784
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
M. Ali Fitran
"Perkembangan perbankan syariah sejak tahun 2008 hingga saat ini tumbuh pesat, namun kehadiran bank-bank umum syariah dan pembukaan unit usaha syariah oleh bank konvensional, menghadapi sejumlah kendala yang tidak ringan. Salah satu masalah atau kendala yang dihadapi adalah Sumber Daya Manusia (SDM) yang memiliki kompetensi sebagai bankir profesional dan memiliki karakter yang sesuai dengan nilai-nilai perusahaan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompetensi terhadap kinerja karyawan pada level manajerial di PT Bank Syariah ABC. Penelitian dilakukan di Kantor Wilayah 3 PT Bank Syariah ABC pada bulan November 2011 sampai dengan Desember 2011. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah kuantitatif eksplanasi, dengan melibatkan 132 responden level manajerial yang dipilih secara acak. Kuesioner yang dipakai dalam penelitian ini adalah kuesioner tertutup dengan menggunakan skala likert. Kuesioner telah di uji validitas dan reliabilitasnya dengan teknik pearson product moment dan teknik alpha cronbach. Pengujian hipotesis dilakukan dengan regresi linear sederhana melalui tehnik komputasi SPSS 17 for windows.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kompetensi secara signifikan mempengaruhi kompetensi karyawan. Sehingga diperlukan sistem terpadu antara rekrut dan pelatihan untuk pengembangan karyawan kedepannya. Dan juga pemberian pelatihan-pelatihan untuk mengurangi kelemahan-kelemahan yang ada, sesuai dengan hasil penilaian karyawan.
Penelitian diharapkan dapat memperkaya hasil-hasil penelitian mengenai pengaruh kompetensi terhadap kinerja karyawan khususnya di sektor privat. Untuk penelitian selanjutnya disarankan menggunakan metode eksploratif guna mengetahui secara mendalam faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kinerja karyawan.

The development of Islamic banking since 2008 and is currently growing rapidly, but the presence of Islamic banks and Islamic business units opening by conventional banks, faced numerous obstacles, not light. One of the problems or constraints faced by the Human Resources who has the competence as a professional banker and has a character that suits the company's values.
This study aims to determine the effect of competence on the performance of employees at the managerial level in PT Bank Syariah ABC. The study was conducted at the Office of the Region 3 PT Bank Syariah ABC in November 2011 to December 2011. The method used in this study is a quantitative explanation, the managerial level involving 132 respondents randomly selected. The questionnaire used in this study were covered by the questionnaire using Likert scale. The questionnaire has been in testing the validity and reliability with the Pearson product moment technique and the technique of alpha cronbach. Hypothesis testing is done by simple linear regression through computational techniques SPSS 17 for windows.
The results showed that a variable competencies in five dimensions, namely the motives, character, self-concept, knowledge and skills each significantly affect the competence of employees. Necessitating an integrated system of recruiting and training for future employee development. As well as training services to reduce the weaknesses that exist, according to the results of the employee.
The study is expected to enrich the results of research on the effects of competence on the performance of employees, especially in the private sector. For further research is recommended to use exploratory methods to know in depth what are the factors that affect employee performance."
Depok: Universitas Indonesia, 2012
T30958
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Chairilina
"Penelitian ini bertujuan untuk mengemhui pengaruh fokus karyawan (keterlibatan karyawan dan lingkungan kclja katyawan) terhadap kinelja karyawan RSU Meuraxa xahun 2008. Secara teoritis penelitian ini diambil dari salah sam kritez-ia konsep yang dikemukakan oleh Hertz tahun 2008 tentang Malcolm lldrige. Penelitian ini mempakan penelitian survei d gan pendekatan kuantitatif; dimana menggunakan data primer dengan memakai alat bantu kuesioner. Mctode penelitian menggunakan metode analisis jalur atau disebut juga dcngan Path Analysis (PA) dengan mcnggunakan program SPSS. Sampel penelitian adalah karyawan RSU Meuraxa dengan menggunakan stratyied random sampling berdasarkan kelompok strata pendidikannya.
Hasil penelitian mengungkapkan bahwa lingkungan kelja karyawan di RSU Mcuraxa mempcngaruhi tinggi rendahnya kinerja karyawan RSU Meuraxa, sementara keterlibatan karyawannya tidak mempengaruhi secara langsung kinelja mereka. Berdasarkan fenomena tersebut pcneliti menyarankan kepada pihak manajemen RS Meuraxa untuk tetap mempertahankan llnglcungan kerja yang kondusif dan mendukung bagi karyawarmya, serta mcningkatkan keterlibatan karyawannya agar kinelja mereka semakin meningkat yang akan berimbas pada peningkatan kinelja RS tertenmnya.

This study aimed at finding influence of employee focus (employee involvement and working place) to employee perfonnance at Meuraxa general hospital in 2008. Theoretically this study was taken from one of concept criteria mentioned by Hertz about Malcolm Baldrige in 2008. It is research survey using quantitative approach, primary data which used by means of questionnaire support. Study method using Path Analysis (PA) by operating SPSS program. Study samples are employees of Meuraxa genera! hospital by using stratified random sampling based on their strata education group.
Study result stated that working place of employee in Meuraxa General Hospital had influenced the quality of employee performance of Meuraxa General Hospital, while employee involvement did not affect their performance directly. Based on these phenomenon the researcher suggested hospital management side to crcatc a conducive and support working place for employee, and simultaneously increase involvement of their employee in order to improve their performance which will affect overall hospital perfomtance.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2008
T33615
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sesri
"Berdasarkan Survey Dasar Kependudukan Indonesia (SDKI) Pada tahun 2002- 2003 AKI sebesar 307 per 100.000 kelahiran hidup, Hal ini menunjukan AKI di Indonesia masih tinggi salah satu penyebabnya adalah komplikasi dan resiko tinggi kehamilan yang dapat dicegah melalui pemantauan antenatal dengan pemeriksaan kehamilan serta memberikan pelayanan rujukan bagi kasus resiko tinggi yang dapat menekan angka kematian sampai 80%.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tentang kinerja petugas KIA puskesmas pembantu dalam pelayanan Antenatal dan faktor-faktor yang berhubungan dengan kinerja petugas KIA tersebut, serta faktor yang paling dominan berhubungan dengan kinerja petugas KIA puskesmas pembantu.
Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Agam dengan rancangan penelitian cross Sectional. Sampel penelitian adalah semua petugas KIA puskesmas pemhantu yang ada di wilayah kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Agam yang berjumlah 115 orang. Pengolahan dan analisis data dilakukan secara bivariat dan multivariat Analisis bivariat menggunakan uji Chi-Square untuk melihat hubungan variabel independen dengan variabel dependen dan analisis multivariat menggunakan uji regresi logistik untuk melihat faktor yang paling dominan.
Hasil penelitian menunjukan 55.7% kinerja petugas KIA puskesmas pembantu di Kabupaten Agana kurang dan 44.3% mempunyai kinerja baik, dan hasil analisis menunjukkan terdapat hubungan bermakna antara status perkawinan, motivasi dengan kinerja serta analisis multivariat menunjukan bahwa status perkawinan merupakan faktor yang paling dominan berhubungan dengan kinerja.
Penelitian ini menyarankan agar dinas kesehatan Kabupaten Agam dan puskesmas dalam memberikan pembinaan kepada petugas KIA puskesmas pembantu dengan kinerja kurang khususnya tentang memeriksa glukosa urine atas indikasi, memeriksa urine untuk test protein atas indikasi, mengukur suhu, menganjurkan ibu buang air kecil sebelum memeriksa kehamilan, mencuci tangan sebelum memeriksa kehamilan.

Indonesian Health Demogaphy Base Survey (SDKI) in 2002-2003 showed that Maternal Mortality Rate (AKI) was 307 per 100.000 life birth. This indicated that AKI in Indonesia is still high compared to The National target, due to complication and high risk pregnancy that are preventable through proper antenatal monitoring and earlier pregnancy cheek up and delivering referal care for high risk case in order to repress mortality rate until 80%.
This research is aimed to describe KIA’s officer job performance at assistant community health center in performing antenatal care and to explore factors related to KlA'S officer job performance, and the most dominant motor related to KIA oiiicer job performance at servant community health center.
This research was conducted in Agam District region with cross sectional's design. The sample were all KIA’s oticer of servant community health center in Agam District Health office region with l 15 omcers. Data were analyzed in univariat, bivariat, and multivariate way. The bivariate analysis used chi square test to explore the correlation between independent and dependent variable and multivariate analysis used logistic regression test to explore the most dominant factor.
The result show that 55,7% KIA oiiicer job performance is improper and 44,3% is good, and the analysis showed that there are significant correlation between marital status and job performance and between motivation and job performance. The multivariate analysis showed that marital status was the most dominant factor related to job performance.
This research suggests Agam District health o&ice and community health center to develop a training for KIA otlicers of cervant community health center with improper job performance, particularly about testing urine glucose on indication, checking urine for protein test on indication, measuring tempemtme, washing hand before checks pregnancy.
"
Depok : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2008
T33794
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Peranginangin, Berseba Sari
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja dokier umum berdasarkan kompetensi dalam merawat pasien interna di Runlah Sakit Umum Daerah Kota Batam tahun 2010. Penelitian ini adalah cross sectional pada 5 orang dokter ummn dan 85 orang pasien rawat inap interna. Uji statistik yang di gunakan adalah chi square. dari hasil bivariate di ketahui ada hubungan yang bennakna antara , pendidikan, jenis kelamin dan lama kerja dan diketahui tidak ada hubungan yang bermakna antara jenis pelatihan yang diikuti, umur dengan kinerja dokter umum. Hasil penelitian menyarankan pihak manajemen untuk meningkatkan kinerja dokter dengan mengikut sertakan pada pe1atihan-pelatihan yang akan meningkatkan kompetensi dokter umum.

Vision This study aims to analyze the performance of general practitioners on the basis of competence in caring for intema patients in public hospitals Batam city area in 2010. The study was a cross sectional study in 5 people a general practitioner and 85 people interna inpatients. Statistical test used was chi square. from the bivariate results in the know there is a significant education, relationship between, gender and length of work and note there is no significant correlation between type of training that followed, the age of physicians performing general research. The result recommended the management to improve performance by involving physicians in trainings that will improve the general practitioner competence."
Depok: Universitas Indonesia, 2011
T33663
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Indriani Darmawati
"Analisa rasio klasik yang berintikan analisa Dupont merupakan analisa yang banyak digunakan oleh berbagai kalan-gan- dalam menilai kinerja suatu perusahaan. Analisa Dupont yang menekankan pada pentingnya Tingkat Pengembalian Investasi (ROI) dapat memberikan analisa kondisi perusahaan yang bertolak belakang dengan kondisi yang sebenarnya. Analisa rasio dengan metoda radar yang dikembangkan oleh Asian Productivity Organization merupakan analisa rasio yang menyempurnakan analisa rasio klasik yang sudah ada. Oleh sebab itu tujuan dari penulisan skripsi ini adalah memperkenalkan analisa rasio radar sebagai alat penilaian kinerja perusahaan, mengadakan studi perbandingan antara analisa rasio klasik dan analisa radar dan menperlihatkan posisi perusahan-perusahaan yang dianalisa dalam industrinya. Perhitungan skala interval nisbi dilakukan dengan menggunakan metode rata-rata dua decil. Hasil penelitian dengan analisa Dupont menunjukkan bahwa kinerja PT Ever Shine lebih bagus dibandingkan dengan PT Argo Pantes. Sedangkan hasil Penelitian dengan menggunakan analisa radar menunjukkan bahwa PT Ever Shine lebih stabil dibandingkan PT Argo Pantes dan ROI PT Argo Pantes yang berada dibawah standar industri masih berada dalam tahap yang wajar karena hal ini juga diikuti dengan produktivitas perusahaan yang tinggi. Penulis berkesimpulan bahwa penilaian kinerja perusahaan dengan menggunakan analisa rasio klasik yang menekankan pada nilai ROI dapat memberikan keadaan yang bertolak belakang dengan kondisi_perusahaan yang zelpenarnya,_selain itu, penekanan ROI yang berlebihan dapat mengarahkan manajemen untuk berwawasan jangka pendek dengan melakukan berbagai cara untuk meningkatkan ROI dan akan mengabaikan faktor penting seperti investasi modal dan sumberdaya manusia yang justru akan bermanfaat bagi perusahaan dalam jangka panjang. Sebaiknya manajemen perusahaan menggunakan analisa radar dalam menilai kinerja perusahaan sehingga manajemen dapat memperoleh gambaran mengenai posisi perusahaan dalam industri. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1993
S18625
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Afrijanto
"Sejak dikeluarkannya deregulasi perbankan pada tahun 1988 (Pakto '88) yang memberikan kemudahan persyaratan bagi berdirinya suatu bank, maka dalam waktu relatif singkat bermunculanlah bank-bank barn. Untuk melindungi masyarakat dari praktek bank yang tidak baik dan menjaga stabilitas moneter. maka Bank Indonesia memperketat fungsi pengawasannya dengan mengeluarkan kebijakan Paket Februari 1991, serta mengatur teknis pelaksanaan akuntansinya bersama Ikatan.Akuntan Indonesia dalam bentuk SKAPI. Jadi tujuan penelitian ini adalah mengetahui tingkat kesehatan bank PT.BKE dengan menggunakan Analisa CAMEL (Paktri 1991) serta SKAPI, sehingga tidak ada anggapan memperbaiki penampilan Laporan Keuangan untuk mendapatkan klasifikasi 'SEHAT' dengan mengabaikan Standar Akuntansi berlaku. Penelitian dilakukan dengan dua care yaitu pertama studi literatur/perpustakaan dan yang kedua adalah studi lapangan. Dari studi literatur diperoleh teori dan peraturan Bank Indonesia dan kemudian dilakukan evaluasi dengan studi lapangan di PT.BKE. Hasil penelitian menggambarkan bahwa PT.BKE dapat diklasifikasikan sebagai bank yang SEHAT dan secara material telah menjalankan tekhnis pelaksanaan akuntansinya sesuai dengan SKAPI. sehingga dari hasil pemeriksaan Auditor Independen memperoieh predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Meskipun secara umum cukup baik. namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti masih rendahnya tingkat rentabilitas, besarnya biaya overhead dan ketidaksesuaian dengan SKAPI. Untuk mengatasi hal tersebut maka langkah-langkah yang dapat dilakukan adalah merealokasikan kembali aktiva produktifnya dengan memperbesar pemberian kredit. meningkatkan pengawasan dan pembinaan debitur. menerapkan prinsip kehati-hatian dan pemberian kredit sesuai prosedur, memperbaiki sistem operasional supaya efisien dan menerapkan SKAPI secara menyeluruh."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1995
S19197
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
R.R. Amalia Shintawaty
"Dengan semakin ketatnya persaingan bank-bank di Indonesia, kinerja bank menjadi ukuran utama untuk menentukan apakah bank tersebut cukup sehat dan mampu untuk bersaing. Analisa Penilaian Kinerja Kantor Cabang PT. Bank B ini bertujuan untuk mengetahui sistem penilaian kinerja kantor cabang yang digunakan Bank B untuk menilai kinerja kantor cabangnya. Penulis ingin mengetahui apakah kriteria penilaian kinerja kantor cabang yang digunakan oleh Bank B telah memenuhi cara-cara penilaian tingkat kesehatan bank yang ditetapkan Bank Indonesia. Penulis menggunakan analisa kuantitatif berupa penghitungan rasio-rasio keuangan atas komponen—komponen dalam laporan keuangan cabang tersebut. Penulis menghitung rasio-rasio keuangan tersebut untuk periode triwulanan dan menganalisa tren atau kecenderungan rasio-rasio tersebut selama empat triwulan. Pada tahap selanjutnya penulis ingin membandingkan beberapa ukuran-ukuran rasio penting yang diperoleh dengan rasio—rasio yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. Penulis juga menghitung dan menganalisa beberapa rasio return dan risk yang penting. Dari hasil penelitian penulis mendapatkan bahwa kantor wilayah X Bank B menggunakan dua belas unsur-unsur atau komponen laporan keuangan dalam melakukan penilaian kinerja kantor-kantor cabangnya. Unsur—unsur tersebut adalah total asset, pendapatan, Maya, la ba (rugi), ROA (Return On Assets), Kredit atau Pinjainan Yang Diberikan (PYD), Total Dana atau Simpanan Masyarakat, LDR (Loan to Deposit Ratio), Kolektibilitas Kredit (Lancar, Kurang Lancar, Diragukan dan Maeet), Penagihan Kredit (Pokok dan Bunga), Fasilitas Kredit yang belum Digunakan, dan Bald Kredit Debitur dengan Jaminan. Bank B menganalisa pertumbuhan dan pencapaian target dari tiap-tiap unsur tersebut untuk periode triwulanan maupun tahunan. Dari kedua belas unsur-unsur penilaian tersebut, unsur penilaian yang telah memenuhi standar CAMEL (Capital, Asset, Management, Earning, Liquidity) yang ditetapkan Bank Indonesia dalah unsur ROA (memenuhi standar Earning) dan unsur LDR (memenuhi unsur Liquidity). Pennlis menyimpulkan bahwa Bank B telah menggunakan kedua ukuran kinerja yang panting dalam menilai kinerja suatu bank, yaitu return dan risk. Ukuran ROA mewakili return dan ukuran LDR mewakili risk. Untuk mencapai return yang tinggi, make risk yang harus ditanggung bank juga akan tinggi. Selain kedua ukuran kinerja tersebut, penulis menyarankan agar bank memakai ukuran kinerja lainnya yang juga panting yaitu CAR (Capital Adequacy Ratio). Bank B sebaiknya menyesuaikan sistem penilaian kinerjanya dengan standar penilaian yang ditetapkan Bank Indonesia sehingga pada akhirnya tidak terjadi double standard."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1995
S18963
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ayu Dyah Wardhani
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1998
S19183
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>