Ditemukan 952 dokumen yang sesuai dengan query
Rubin, Seymour J.
New York: Harper & Row, 1966
338.91 RUB c
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Muscat, Robert J.
New York, N.Y.: Praeger, 1966
338.959 3 MUS d
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Takahashi, Chotaro
Tokyo: Kinokuniya Bookstore Co., 1959
339.410952 TAK d
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Tikhomirav, M.
Moscow: Foreign Languages Publishing House, 1959
338.947 TIK t
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Illingworth, Ronald Stanley, 1909-
Edinburgh : Churchill Livingstone, 1987
612.65 ILL d
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 1985
309.2 PEN
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Zook, Chris
Boston: Harvard Business School Press, 2004
658.406 ZOO b
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Haney, Lewis H.
New York: Macmillan, 1949
330.9 HAN h
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Hicks, John R.
Djakarta: Pembangunan, 1962
330.9 HIC r
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Sartika Djamaluddin
"Tujuan utama skripsi ini adalah menyelidiki tingkat mobilitas modal Indonesia. Bagi Otoritas moneter, tingkat mobilitas modal dapat dijadikan sebagai salah satu bahan evaluasi untuk melihat efektivitas kebijakan makroekonominya -fiskal dan moneter- terhadap peningkatan output perekonomian. Pengukuran tingkat mobilitas modal Indonesia saya lakukan dengan menggunakan model Peter Montiel dan Nadeem U. Hague (1989). Model ini saya olah dengan menggunakan metode OLS (ordinary Least Square). Hasil pengukuran tersebut adalah tingkat mobilitas modal Indonesia dalam periode ini ternyata tinggi, yaitu dengan indeks 0.73 dalam kisaran o (nol) hingga 1 (satu). Implikasinya, menurut Mundell-Fleming (1963), dalam jangka pendek kebijakan moneter efektif untuk meningkatkan output perekonomian tetapi dalam jangka panjang kebijakan moneter harus didukung oleh kebijakan fiskal yang eskspansif. Tingkat mobilitas modal yang tinggi merupakan sinyal yang penting bagi sektor swasta untuk berhati-hati terhadap pinjaman luar negerinya. Tingkat mobilitas modal yang tinggi mencerminkan semakin besarnya potensi terjadinya capital inflow dan capital outflow yang. nantinya akan sangat mempengaruhi kondisi stabilitas makroekonomi."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2000
S19257
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library