Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 496 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Pandu Putra Alam
"Untuk meraih pangsa pasar dalam melakukan fungsi intermediasi, bank perlu mengelola efisiensi operasional. Dengan secara alami memiliki keunggulan kompetitif dalam efisiensi, bank asing di Indonesia beroperasi dengan karakteristiknya sendiri pendanaan, modal dan segmentasi. Makalah ini menginvestigasi pengaruh efisiensi operasional bank asing terhadap pangsa pasar pinjaman yang diberikan dan simpanan.
Efisiensi operasional meliputi dua faktor, yaitu: faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal terdiri dari biaya dana COF , rasio BOPO dan CAR, sementara faktor eksternal terdiri dari pertumbuhan ekonomi GDP growth dan BI Rate. Pangsa pasar pinjaman dan simpanan dipisahkan dalam dua model. System Generalized Method of Moments GMM digunakan pada data panel dinamis dimana nilai terdahulu dari variabel terikat pangsa pasar digunakan, dan perbandingan terhadap OLS dan FEM dilakukan untuk mengkonfirmasi estimasi yang konsisten.
Ditemukan bahwa jumlah besar dari dana pihak kedua digunakan oleh bank asing dalam struktur pendanaannya selain dari sumber utama dana pihak ketiga sehingga dana pihak kedua perlu dimasukan dalam perhitungan COF. Hasil penelitian mengkonfirmasi bahwa tingkat pangsa pasar terdahulu secara signifikan mempengaruhi pangsa pasar bank asing saat ini. Faktor internal secara signifikan mempengaruhi pangsa pasar pinjaman namun tidak untuk pangsa pasar simpanan. Faktor eksternal tidak signifikan sebagai penentu pangsa pasar.

To obtain market share in doing intermediary function, banks need to manage its operational efficiency. With natural competitive advantage on efficiency, foreign banks in Indonesia operate with its own characteristics funding, capital and segmentation. This Paper investigates the influence of foreign banks rsquo operational efficiency toward its market share of loans and deposits.
The operational efficiency comprises of two factors, such as internal factor and external factor. Internal factors are COF, BOPO ratio and CAR, while external factors are GDP growth and BI Rate. Loans and deposits market share are separated into two models. System Generalized Method of Moment GMM is used to the dynamic panel data due to lagged value of dependent variable market share is used and comparison to OLS and FEM is done to confirm the consistent estimation.
It is found that large number of second party fund is utilized in foreign banks rsquo fund structure other than the main third party bank so that the COF calculation must include the second party fund. The research result confirms that the preceding market share level significantly affect the current market share of foreign banks. Internal factors significantly affect loans market share but not for deposits market share while external factors are not significant as determinant of market share.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T49920
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Achmad Fahrul Aji
"Motor induksi tipe sangkar tupai merupakan jenis motor listrik yang sering digunakan pada industri dan rumah tangga dikarenakan konstruksi yang kuat, tingkat kehandalan tinggi, dan perawatan mudah. Penggunakan motor induksi sudah meluas bukan hanya bidang industri dan rumah tangga tetapi juga dalam bidang transportasi, dikarenakan motor induksi tidak membutuhkan magnet permanen dan efisiensi relatif tinggi. Oleh karena itu penulis melakukan penelitian desain motor induksi 250 kW tipe sangkar tupai untuk memberikan alternatif pada kendaraan listrik.
Penelitian ini dilakukan dengan merancang parameter-parameter yang dibutuhkan dalam desain motor induksi dan mensimulasikan di MotorSolve. Hasil simulasi kemudian dianalisa dan dioptimasi untuk mencapai spesifikasi yang diinginkan. Didapatkan hasil simulasi yang sudah mendekati spesifikasi motor induksi yang diinginkan.

Induction motor squirrel cage type is a type of electric motor that is often used in domestic and industrial construction due to strong, high level of reliability and easy maintenance. The use of an induction motor is widespread not only in industry and households but also in the fields of transport, due to the induction motor does not require permanent magnets and relatively high efficiency. Therefore, the authors conducted research design 250 kW induction motor squirrel cage type to provide an alternative to the electric vehicle.
This research was conducted by designing the parameters needed for induction motor design and simulate in MotorSolve. The simulation results are then analyzed and optimized to achieve the desired specifications. Obtained results of the simulation are already approaching the desired induction motor specifications in terms of power, efficiency, power factor, and torque.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
T49644
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Moh Riza Affiandi
"Latar belakang dari penelitian ini adalah di dalam dokumen RUPTL Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik PT X 2017-2026 telah direncanakan beberapa lokasi LNG storage berdasarkan kebutuhan LNG multi klaster pembangkit listrik berbahan bakar gas, namun demikian masih diperlukan pengujian optimisasi agar diperoleh skema logistik LNG yang handal dan efisien. Konsep pemikiran strategis dalam penyusunan tesis ini dibatasi pada optimisasi logistik LNG multi sumber LNG hingga storage yang berfungsi sebagai hub LNG di masing-masing klaster. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh biaya suplai LNG paling minimum.
Metoda penelitian yang digunakan yaitu model optimisasi Mixed-Integer Linear Programming MILP dengan menggunakan perangkat lunak optimisasi Lingo. Hasil perhitungan optimisasi menunjukan bahwa dari 11 jenis kapal dengan ukuran beragam terpilih 3 kapal untuk memenuhi kebutuhan LNG di 5 tempat selama 10 tahun. Kapal tersebut berukuran 140.000 m3 sebanyak 2 unit dan 150.000 m3 sebanyak 1 unit dan 125.820 m3 atau 126.277 m3 untuk disewa yang setiap tahunnya akan memiliki rute perjalanan yang berbeda-beda. Selain itu berdasarkan hasil optimasasi biaya transportasi LNG dari sumber ke titik demand berkisar dari 0,24 ndash; 0,5 USD/mmbtu.

The background of this analysis is based on the RUPTL Electricity Power Supply Business Plan document of PT X year 2017 2026 saying that there is a plan to have several LNG storage in several location to fulfill multi cluster of gas power plant demand, thus it still needs to be optimized to have the most reliable and efficient LNG logistic scheme. The concept of strategic thinking in this thesis is to optimize LNG logistic from multi source to several storage which will act as hub in each cluster. The objective of this study is to achieve the lowest cost of LNG supply chain.
Optimization method used in this research is mixed integer linear programing MILP model using Linggo software. The optimization results show that from 11 vessels with various sizes available selected 3 vessels to be purchased and 1 vessel to be rent to meet LNG demand in 5 places for 10 years. Those vessels are 2 unit 140.000 m3 and 1 unit 150.000 m3 for constructed and 125.820 m3 or 126.277 m3 for rent that will have different routing every year. Thus, based on the optimization the lowest the LNG transportation costs from source to all demands are in range from 0.24 to 0.5 USD mmbtu.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
T50612
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alghifari Mahdi Igamo
"Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh electronic money terhadap efisiensi sistem pembayaran dan permintaan uang M1 pada periode 2007-2017 di Indonesia dengan menggunakan data bulanan. Pada model ini menggunakan analisis Vector Error Correction Model. Hasil menunjukkan electronic money meningkatkan private consumption expenditure sebagai proxy efisiensi. Selain itu, hasil juga menunjukkan bahwa electronic money menurunkan pertumbuhan narrow money M1.

This paper examines the effect of electronic money on the efficiency of the payment system and narrow money demand function from 2007 2017 using Indonesia monthly data. This reseacrh found that electronic money increase private consumption expenditures as a proxy of the efficiency. On the other hand, result showed that electronic money decrease narrow money M1."
Depok: Universitas Indonesia, 2018
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tarigan, Wulandari
"ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan untuk melihat hubungan faktor yang berpengaruh terhadap produktifitas dan efisiensi bank. Hal ini dilakukan dengan menganalisis dampak faktor NPL, interest income, non-interest income atau fee base income, non-interest expense dan interest expense on customer rsquo;s deposit. Sampel penelitian yang digunakan ialah semua bank umum konvensional buku 3 dan 4 yang berjumlah 21 bank posisi di akhir tahun 2016. Periode data ialah antara 2012 ndash; 2016 dengan menggunakan data laporan keuangan tahunan bank tersebut. Metodologi yang digunakan ialah analisis regresi data panel dengan melihat hubungan faktor-faktor tersebut terhadap ROA dan BOPO sebagai parameter dari produktivitas dan efisiensi bank. Hasil dari penelitian ini ialah NPL, interest income, non-interest expense dan suku bunga deposito rupiah memiliki hubungan signifikan terhadap produktivitas dan efisiensi bank di Indonesia.

ABSTRACT
This study was conducted to comprehend the correlation of determinants influencing productivity and bank efficiency. The research is done by analyzing the impact of NPL factor, interest income, non interest income or fee base income, non interest expense and interest expense on customer 39 s deposit. The research sample used is all conventional commercial bank book 3 and 4 which amounted to 21 banks at the end of 2016. The period of data is between 2012 2016 by using data of bank rsquo s annual financial statements. The methodology used is panel data regression analysis by observing the relationship of these factors upon ROA and BOPO as parameters of bank productivity and efficiency. The result of this research is NPL, interest income, non interest expense and interest expense on IDR customer rsquo s deposit have significant relation to productivity and bank efficiency in Indonesia."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T50514
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anak Agung Putu Bagus Putra Tinggal
"ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk untuk mengetahui parameter mana yang paling berpengaruh terhadap efisiensi biaya operasional di sisi hilir bisnis CNG dengan menggunakan pendekatan dinamika sistem. Metode yang digunakan untuk mengetahui detail proses bisnis dan informasi yang dibutuhkan adalah melalui wawancara dengan bagian operasional, penjualan sampai dengan level manager termasuk kunjungan ke lapangan. Dari hasil simulasi terhadap model dinamika sistem yang sudah dibuat diperoleh kesimpulan bahwa parameter yang paling berpengaruh dalam menentukan besarnya biaya operasional adalah pengadaan peralatan PRS yang merupakan peralatan untuk menurunkan tekanan gas serta sewa jasa transportasi kepada pihak ketiga. Berdasarkan hasil simulasi, peningkatan profit yang bisa diperoleh adalah sebesar 20.5% dengan menurunkan masing-masing biaya PRS dan sewa transportasi sebesar 10%. Sehingga perusahaan harus melakukan efisiensi pengadaan PRS dan penurunan harga sewa jasa transportasi melalui negosiasi harga atau melakukan investasi kendaraan angkut CNG untuk meningkatkan efiensi biaya operasional, dan dengan jumlah volume gas yang diangkut saat ini, hal tersebut sangat memungkinkan

ABSTRACT
The focus of this research is to find the most influencing parameters relating to operational cost efficiency in downstream CNG business by using system dynamics approach. Method used to dig down business process and its neccessary detailed information are by in-depth interview with people responsible in sales and daily operations, from staff to managerial level, including site visit to the field to understand the process better. Simulation of system dynamics yields that the most dominating factor that greatly affect the operational cost are PRS procurement and high transportation fee burdened by third party. Based on simulation result, profit enhancement reached can be 20.5% through cost reduction of PRS and transportation cost of up to 10%. Therefore the company shall create more efficient PRS procurement, redesign the PRS without sacrificing safety factor and renegosiate transportation fee with third party or do the investment of CNG trailer to help increasing operational cost effiency, which is possible due to amount of gas volume transported by the company in daily basis."
2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Reza Yuniar Sandi
"Konsumsi energi pada sektor bangunan  mengkonsumsi sekitar 40% dari total konsumsi energi di dunia. Di Indonesia, sektor bangunan bertanggung jawab terhadap 50% konsumsi energi dari seluruh sektor dan lebih dari 70% konsumsi listrik secara keseluruhan Sementara itu potensi penghematan energi pada sektor bangunan di Indonesia bisa mencapai 10-30%. Sektor perkantoran merupakan salah satu penyumbang konsumsi energi terbesar pada sektor bangunan, sementara 50% dari energinya dikonsumsi pada beban penghawaannya. Pada penelitian ini saya mencoba untuk mengoptimalkan dan mereduksi beban penghawaan pada bangunan perkantoran (PIP2B) dengan tujuan koservasi dan efisiensi energi bangunan melalui strategi pada selubung bangunan (dinding, jendela dan ventilasi). Studi kasus kantor Pusat Informasi Pengembangan Pemukiman dan Bangunan (PIP2B) di Makassar. Metode penelitian menggunakan metode keseimbangan termal dengan menganalisis penghawaan yang dibebankan pada alat penghawaan bangunan (Air Conditioner), strategi pengendalian iklim mikro dan mengganti material (dinding, jendela dan ventilasi), sehingga dapat mereduksi beban penghawaan bangunan sesuai target dan standar yang akan dicapai sebesar 10-30% dalam efisiensi energinya. Hasil penelitian menunjukan beban penghawaan bangunan dari panas radiasi pada kondisi temperature terendah dan tertinggi sebesar 126,07 – 234,79 kW dengan nilai persentase 50% dibanding jenis beban penghawaan lainnya. Strategi konservasi dan efisiensi energi dilakukan sehingga dapat mereduksi beban penghawaan sebesar 66-62% pada kondisi terendah dan tertinggi, sehingga penghematan energi mencapai 17-19% dari total beban energi bangunan.
Kata kunci : Konservasi, Efisiensi, Energi, Bangunan, Beban Penghawaan, Selubung Bangunan.

Energy consumption in the building sector consumes around 40% of total energy consumption in the world. In Indonesia, the building sector is responsible for 50% of energy consumption from all sectors and more than 70% of overall electricity consumption while the potential for energy savings in the building sector in Indonesia can reach 10-30%. The office sector is one of the biggest contributors to energy consumption in the building sector, while 50% is from energy consumption to its burden. In this study, I tried to optimize and reduce the burden of building on office buildings (PIP2B) with the purpose of building conservation and energy efficiency through a strategy on the building envelope. Case study of the Office of Settlement and Building Development Information Center (PIP2B) in Makassar. The research method uses a balance method by analyzing approved air conditioning, a micro-conservation control strategy and replacing materials (walls, windows and ventilation), so as to reduce building awareness according to the target and the standard that will be needed is 10-30% in energy efficiency. The results showed the building load from radiation heat at the lowest and highest temperatures 126.07 - 234.79 kW with a percentage value of 50% compared to other types of load load. The conservation and energy efficiency strategies can reduce the cost of airing by 66-62% at the lowest and highest costs, thus saving energy reaching 17-19% of the total energy load of the building."
2019
T55400
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fadli Septianto
"Terdapat banyak penelitian yang menganalisis hubungan antara corporate social responsibility (CSR) dan kinerja keuangan bank, namun pertanyaan ini masih menimbulkan perdebatan. Penelitian ini memilih untuk mengkaji tema ini dari sudut yang berbeda. Demi memberikan perspektif alternatif tentang masalah tersebut, penelitian ini menggunakan efisiensi biaya sebagai ukuran kinerja bank yang lebih komprehensif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh CSR terhadap efisiensi biaya bank. Berdasarkan sampel internasional dari 87 bank di 20 negara maju selama periode 2005 - 2018, penelitin ini menerapkan prosedur estimasi stochastic frontier untuk menghitung efisiensi biaya bank. Dalam regresi tahap kedua, penelitian ini menggunakan Feasible Generalized Least Square (FEGLS) untuk mengukur pengaruh CSR terhadap efisiensi biaya bank. Hasil investigasi empiris mengungkapkan bahwa CSR memiliki pengaruh signifikan yang positif terhadap efisiensi biaya bank. Investigasi ini juga menemukan bahwa pengaruh CSR terhadap efisiensi bank menjadi tidak signifikan selama periode krisis. Selain itu, penelitian ini menemukan bahwa kinerja CSR meningkat selama krisis, sedangkan efisiensi bank menurun

Numerous studies are analyzing the relationship between corporate social responsibility (CSR) and the bank’s financial performance. However this question still gives rise to debate. We have chosen to approach this theme from a different angle. In order to provide an alternate perspective on the issue, we use cost efficiency as a more comprehensive measurement of bank performance. This study aims to investigate the effect of CSR on bank cost efficiency. Using an international sample of 87 banks in 20 developed countries over 2005 - 2018 periods, we apply stochastic frontier estimation procedures to compute bank cost efficiency. In the second stage regression, we use Feasible Generalized Least Square (FGLS) to measure the influence of CSR on bank cost efficiency. Our empirical investigation reveals that CSR has a significant positive impact on bank cost efficiency. The investigation also finds that the effect of CSR on bank efficiency become not significant during the crisis period. In addition, we find that CSR performance increased during the crisis, while the bank efficiency decreased"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dita Rakhmadina
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan standar biaya pelatihan klasikal dan e-learning, penyusunan standar biaya keluaran e-learning, dan memberikan rekomendasi dalam rangka meningkatkan efisiensi anggaran pelatihan e-learning pada organisasi pemerintah penyelenggara pendidikan dan pelatihan. Penelitian ini memberikan gambaran mengenai dampak penyelenggaraan pelatihan e-learning terhadap anggaran pelatihan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus dengan menggali fenomena yang terjadi pada anggaran suatu instansi pelatihan sebagai akibat dari penyelenggaraan e-learning. Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan (BPPK) dipilih sebagai unit analisis karena telah mengimplementasikan pelatihan e-learning sebagai salah satu upaya efisiensi dalam rangka transformasi digital di lingkungan Kementerian Keuangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa standar biaya yang disusun saat ini belum optimal karena belum mencerminkan seluruh biaya yang diperlukan untuk menyelenggarakan e-learning. Standar biaya yang disusun sebaiknya dibedakan untuk masing-masing jenis pelatihan e-learning. Selain itu, untuk dapat meningkatkan efisiensi anggaran pelatihan atas pelaksanaan e-learning diperlukan penyesuaian struktur organisasi yang ada saat ini dan kebutuhan kompetensi sumber daya manusia yang mendukung proses bisnis penyelenggaraan pelatihan e-learning.

This study aims to analyze the comparison of standard costs of traditional training and e-learning, formulate standard output costs of e-learning, and to provide recommendations for improving the efficiency of the training budget in a governmental organization. This study provides an overview of the impact of e-learning implementation on training budgets. This research uses qualitative method with case study approach by exploring phenomena that have occurred in the budget of an education and training institution due to e-learning implementation. Finance Education and Training Agency was chosen as the unit analysis because e-learning has been conducted as an efficiency effort in the context of bureaucratic transformation at the Ministry of Finance. The result shows that the current standard costs are less optimal because they do not cover all the costs needed to deliver e-learning. The standard costs should be differentiated for each type of e-learning. In addition, to improve the efficiency of the training budget, it is necessary to adjust the current organizational structure and the competency of human resources that support the business process of e-learning implementation"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Femy Sanana Sanvia
"Sektor bangunan gedung merupakan salah satu pengguna energi listrik terbesar.
Sistem pada bangunan gedung yang menggunakan energi listrik terbesar, antara
lain adalah sistem tata udara, sistem pencahayaan, dan sistem transportasi gedung.
Energy Saving Performance Contract (ESPC) dapat menjadi salah satu alternatif
dalam mendukung implementasi efisiensi energi pada sektor bangunan gedung
hingga 10-30%. Studi ini menginvestigasi penerapan ESPC dalam Replacement
perangkat sistem tata udara pada gedung, yaitu Chiller. Replacement perangkat
Chiller dapat menghasilkan efisiensi energi listrik sebesar 1200 MWh/tahun atau
mengurangi konsumsi energi listrik hingga 34% dengan investasi payback period
5 tahun. Studi ini dapat diperluas untuk mengembangkan penerapan ESPC di
Indonesia.

Building sector is one of the biggest electricity energy consumption. Building’s
system that used the biggest electrical energy consumption, are air conditioning
systems, lighting systems, and building transportation systems. Energy Saving
Performance Contract (ESPC) could be an alternative to support implementation
of energy efficiency in the building sector up to 34%. This study investigates the
application of ESPC in the Replacement of the air conditioning system in the
building, Chiller. Chiller Replacement can produce 1200 MWh/year energy
efficiency or reduce 34% electrical energy consumption with a 5-year payback
period investment. This study can be broadened to develop application of ESPC in
Indonesia."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   2 3 4 5 6 7 8 9 10 11   >>