Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 160 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fauziyyah Hanun
"Sebagai salah satu e-commerce terbesar di Indonesia, Blibli harus terus meningkatkan loyalitas penggunanya. Akan tetapi, Blibli masih mengalami penurunan pada jumlah pengunjung website bulanan dan pengguna aktif harian di perangkat Android. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh e-service quality terhadap e-customer loyalty dengan e-customer satisfaction sebagai variabel mediasi pengguna Blibli di Jabodetabek. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik purposive sampling. Penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan kuesioner melalui Google Form kepada 140 responden yang merupakan pengguna Blibli, berusia minimal 18 tahun, dan telah melakukan transaksi minimal 2 kali dalam 6 bulan terakhir. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif, analisis regresi, uji z, dan uji Sobel untuk menganalisis data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa e-service quality memiliki dampak langsung dan signifikan terhadap e-customer satisfaction dengan efisiensi sebagai dimensi yang paling dominan. Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa e-service quality memiliki dampak langsung dan signifikan terhadap e-customer loyalty dengan efisiensi sebagai dimensi yang paling dominan. Selain itu, hasil penelitian ini menemukan efek mediasi e-customer satisfaction dalam hubungan antara e-service quality dan e-customer loyalty pengguna Blibli di Jabodetabek.

As one of the biggest e-commerce in Indonesia, Blibli must continue to increase the loyalty of its users. However, Blibli is still experiencing a decline in the number of monthly website visitors and daily active users on android devices. The purpose of this research is to analyze the effect of e-service quality on e-customer loyalty with e-customer satisfaction as a mediating variable for Blibli users in Jabodetabek. This research uses a quantitative approach with a purposive sampling technique. This research was carried out by distributing questionnaires via Google Form to 140 respondents who are Blibli users, at least 18 years old, and have made at least 2 transactions in the last 6 months. This research uses descriptive analysis, regression analysis, z test, and Sobel test to analyze the data. The results of the study shows that e-service quality has a direct and significant impact on e-customer satisfaction with the efficiency as the most dominant dimension. The results of this study also shows that e-service quality has a direct and significant impact on e-customer with the efficiency as the most dominant dimension. In addition, the results of this research found the mediation effect of e-customer satisfaction in the relationship between e-service quality and e-customer loyalty for Blibli users in Jabodetabek."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fahira Anya Katili
"Dewasa ini, perkembangan industri ride-hailing menjadi sorotan dalam sektor mcommerce. Dengan industri ride-hailing yang semakin kompetitif, penyedia layanan mulai berinovasi untuk mempertahankan pelanggan yang ada, salah satunya dengan mengadakan program loyalitas (loyalty program). Namun, tidak semua loyalty program membuahkan hasil yang sesuai harapan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah loyalty program yang diadakan oleh Gojek, yaitu GoClub, berpengaruh pada loyalitas pengguna Gojek. Untuk meneliti hal tersebut, penulis menggunakan teori dari DeLone and McLean IS Success Model dan Theory of Planned Behavior. Pendekatan kuantitatif pada penelitian ini memanfaatkan data yang diperoleh melalui kuesioner daring dengan total 555 responden. Kemudian, data diolah menggunakan metode partial least squares structural equation modeling (PLS-SEM) dengan perangkat lunak SmartPLS 3. Hasil analisis data menunjukkan bahwa information quality, service quality, system quality, dan perceived value memengaruhi satisfaction of using GoClub loyalty program secara signifikan. Ditemukan juga bahwa attitude, subjective norm, perceived behavioral control, dan perceived value berpengaruh pada customer loyalty to Gojek application. Berikutnya, tidak ditemukan adanya pengaruh antara satisfaction of using GoClub loyalty program terhadap customer loyalty to Gojek application. Penolakan hipotesis tersebut telah tervalidasi melalui wawancara terhadap 20 pengguna aktif loyalty program GoClub, dan ditemukan bahwa ketika bertransaksi, faktor lain seperti harga lebih diprioritaskan dibandingkan dengan jumlah poin (XP) yang akan diperoleh pada loyalty program. Dengan demikian, penelitian ini berkontribusi dalam mengisi celah penelitian mengenai loyalty program GoClub dan pengaruhnya terhadap loyalitas pengguna. Selain itu, temuan penelitian ini dapat dijadikan dasar bagi pihak perusahaan Gojek untuk meningkatkan loyalitas penggunanya dengan memanfaatkan loyalty program GoClub sebagai pendorong utama.

Dewasa ini, perkembangan industri ride-hailing menjadi sorotan dalam sektor mcommerce. Dengan industri ride-hailing yang semakin kompetitif, penyedia layanan mulai berinovasi untuk mempertahankan pelanggan yang ada, salah satunya dengan mengadakan program loyalitas (loyalty program). Namun, tidak semua loyalty program membuahkan hasil yang sesuai harapan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah loyalty program yang diadakan oleh Gojek, yaitu GoClub, berpengaruh pada loyalitas pengguna Gojek. Untuk meneliti hal tersebut, penulis menggunakan teori dari DeLone and McLean IS Success Model dan Theory of Planned Behavior. Pendekatan kuantitatif pada penelitian ini memanfaatkan data yang diperoleh melalui kuesioner daring dengan total 555 responden. Kemudian, data diolah menggunakan metode partial least squares structural equation modeling (PLS-SEM) dengan perangkat lunak SmartPLS 3. Hasil analisis data menunjukkan bahwa information quality, service quality, system quality, dan perceived value memengaruhi satisfaction of using GoClub loyalty program secara signifikan. Ditemukan juga bahwa attitude, subjective norm, perceived behavioral control, dan perceived value berpengaruh pada customer loyalty to Gojek application. Berikutnya, tidak ditemukan adanya pengaruh antara satisfaction of using GoClub loyalty program terhadap customer loyalty to Gojek application. Penolakan hipotesis tersebut telah tervalidasi melalui wawancara terhadap 20 pengguna aktif loyalty program GoClub, dan ditemukan bahwa ketika bertransaksi, faktor lain seperti harga lebih diprioritaskan dibandingkan dengan jumlah poin (XP) yang akan diperoleh pada loyalty program. Dengan demikian, penelitian ini berkontribusi dalam mengisi celah penelitian mengenai loyalty program GoClub dan pengaruhnya terhadap loyalitas pengguna. Selain itu, temuan penelitian ini dapat dijadikan dasar bagi pihak perusahaan Gojek untuk meningkatkan loyalitas penggunanya dengan memanfaatkan loyalty program GoClub sebagai pendorong utama."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ali Zahir
"Di masa pandemi covid-19, hampir seluruh sektor ekonomi terkena dampaknya. Salah satu sektor yang bisa bertahan kuat adalah industri transportasi dan logistik online. Industri ini bisa kuat menghadapi resistensi dampak dari pandemi dikarenakan kapabilitasnya bisa menghubungkan banyak orang dengan berbagai macam kebutuhan dengan minim kontak fisik. Selanjutnya, situasi pascapandemi kemudian membuat mobilitas masyarakat semakin masif dan pesat setelah pemerintah Indonesia secara resmi mencabut aturan pembatasan sosial yang selama ini menghambat pertumbuhan ekonomi. Melihat hal tersebut, Gojek sebagai operator layanan aplikasi transportasi online terbesar di Indonesia menyampaikan rencana visi dan misi mereka di acara tahunan Gojek Outlook 2023. Perubahan strategi secara besar akan dilakukan perlahan-lahan oleh Gojek dengan mengurangi biaya promosi yang selama ini mereka keluarkan dan mengalihkannya ke dalam peningkatan pelayanan maupun optimisasi berbagai keputusan bisnis yang mendukung Gojek dalam mendapatkan profitabilitas. Untuk itu, penelitian ini dilakukan untuk menganalisis bagaimana pengaruh customer review sebagai variabel yang mencerminkan pendapat konsumen mengenai layanan Gojek saat ini terhadap variabel customer satisfaction dan customer loyalty ditambah dengan brand image sebagai moderasi. Penelitian dengan jenis kuantitatif ini menggunakan metode survei yang disebarkan pada bulan November-Desember 2023 pada masyarakat Generasi Z dan Milenial di Jabodetabek dan mendapatkan 153 responden. Sementara itu data text mining juga dilakukan untuk data kualitatif pada aplikasi Gojek dan mendapatkan 45.273 dataset. Data yang didapatkan kemudian diolah menggunakan software SPSS, Smart PLS 3.0, dan Orange. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa beberapa dimensi customer review berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap customer satisfaction. Lalu brand image dan customer satisfaction yang berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap customer loyalty. Begitupun dengan peran brand image sebagai moderasi terhadap customer loyalty. Namun, tidak ada satupun dimensi customer review yang berpengaruh secara signifikan terhadap customer loyalty diikuti beberapa dimensi customer review terhadap customer satisfaction.

During the Covid-19 pandemic, nearly all economic sectors were affected. One sector that can remain robust is the online transportation and logistics industry. This industry can sustain itself in facing the impact of the pandemic due to its capability to connect many people with various needs with minimal physical contact. Furthermore, the post-pandemic situation made people's mobility even more massive and rapid after the Indonesian government officially lifted the social restrictions that had hampered economic growth. Observing this trend, Gojek, as the largest online transportation application service operator in Indonesia, presented its vision and mission plan at the annual Gojek Outlook 2023 event. Gojek aims to make significant strategic changes gradually by reducing the promotional costs they have been incurring and redirecting them to improve services and optimize various business decisions that support Gojek in achieving profitability. For this reason, this research was conducted to analyze the influence of customer reviews as a variable that reflecting consumers opinions on current Gojek services. The study focused on the variables of customer satisfaction and customer loyalty, with brand image considered as a moderating factor. This quantitative research employed a survey method distributed in November-December 2023 among Generation Z and Millennial communities in Jabodetabek, with 153 respondents. Additionally, text mining data was conducted for qualitative data on the Gojek application, resulting in 45,273 datasets. The collected data was then processed using SPSS, Smart PLS 3.0, and Orange software. The research results indicate that several dimensions of customer reviews have a positive and significant effect on customer satisfaction. Moreover, brand image and customer satisfaction positively and significantly influence customer loyalty, with brand image playing a role as a moderator of customer loyalty. However, none of the customer review dimensions show a significant effect on customer loyalty, followed by several customer review dimensions on customer satisfaction."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fina Anggun Puspita
"Seabank merupakan salah satu digital bank yang merupakan perusahaan raksasa teknologi asal Singapura yaitu Sea Group, berhasil melakukan masuk ke dalam pasar perbankan di Indonesia. Semakin meningkatnya pertumbuhan Bank Digital di Indonesia akan mengancam loyalitas nasabah Seabank sendiri karena maraknya permasalahan customer switching dan multiple account dibidang perbankan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh Pengaruh Customer Experience, Customer Satisfaction, dan Word of Mouth terhadap Customer Loyalty dengan Consumer Demographics sebagai Variabel Moderasi pada Nasabah Seabank di DKI Jakarta. Penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan kuesioner menggunakan Google Form kepada 100 nasabah Seabank di DKI Jakarta dengan usia minimal 18 tahun dan telah melakukan transaksi melalui aplikasi Seabank minimal 2 kali dalam 6 bulan terakhir. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif, analisis regresi liniear dengan uji t dan f serta moderated regression analysis melalui software SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa customer experience, customer satisfaction, dan word of mouth secara parsial memiliki pengaruh signifikan terhadap customer loyalty pada nasabah Seabank di DKI Jakarta. Akan tetapi, variabel moderasi yaitu consumer demographics yang terdiri dari jenis kelamin, usia, dan pendapatan, tidak memiliki memiliki pengaruh sehingga tidak memoderasi pengaruh antara variabel customer experience, customer satisfaction, dan word of mouth terhadap customer loyalty. Sedangkan pendidikan memoderasi pengaruh customer satisfaction terhadap customer loyalty.

Seabank is a digital bank from Singapura which has succeeded in entering the banking market in Indonesia. The increasing growth of Digital Banks in Indonesia will threaten the loyalty of Seabank's own customers due to the increasing problems of customer switching and multiple accounts in the banking sector. The purpose of this research is to analyze the influence of Customer Experience, Customer Satisfaction, and Word of Mouth on Customer Loyalty with Consumer Demographics as a Moderating Variable on Seabank Customers in DKI Jakarta. This research was conducted by distributing questionnaires using Google Form to 100 Seabank customers in DKI Jakarta who were at least 18 years old and had made transactions via the Seabank application at least twice in the last 6 months. This research uses descriptive analysis, linear regression analysis with t and f tests and moderated regression analysis using SPSS software. The results of this research show that customer experience, customer satisfaction, and word of mouth partially have a significant influence on customer loyalty of Seabank customers in DKI Jakarta. However, the moderating variable, namely consumer demographics which consists of gender, age and income, has no influence so it does not moderate the influence of the customer experience, customer satisfaction and word of mouth variables on customer loyalty. Meanwhile, education moderates the influence of customer satisfaction on customer loyalty."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Brenda Fania
"Keberhasilan m-wallet dalam memberikan layanan yang sesuai dengan harapan pelanggan tidak hanya dilihat dari peningkatan jumlah pengguna, tetapi juga dari sisi bagaimana menjaga retensi pengguna dalam menggunakan aplikasi, salah satunya adalah dengan mengevaluasi sisi customer experience. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi determinan dari customer experience (CX) dan bagaimana implikasi customer experience (CX) terhadap customer loyaty dan continue usage intention, dimana penelitian difokuskan pada pada aplikasi mobile wallet (m-wallet). Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dan teknik survei secara online terhadap 342 responden. Kemudian data diuji menggunakan metode Partial Least Squares - Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Hasil penelitian menunjukan bahwa delapan dari 21 hipotesis dinyatakan signifikan, di mana terdapat masing-masing pengaruh yang signifikan dari trust, convenience, social influence, application attributes, dan responsiveness terhadap customer experience, kecuali customer support. Customer experience juga memiliki pengaruh yang signifikan dengan customer loyalty dan continue tusage intention. Kemudian variabel moderasi usia dan gender ditemukan tidak memoderasi masing-masing hubungan trust, convenience, social influence, application attributes, customer support, dan responsiveness terhadap customer experience. Hasil penelitian ini akan berkontribusi pada literatur tentang Customer Experience (CX) dan akan membantu penyedia layanan m-wallet dalam mengenali pentingnya CX dan merancang strategi membangun customer experience yang tepat.

The success of m-wallet in providing services that meet customer expectations is not only seen from the increase in the number of users but also in terms of how to maintain user retention in using applications, one of which is by evaluating the customer experience side. This study aims to identify the determinants of customer experience (CX) and how the implications of consumer experience (CX) on customer loyalty and continued usage intention, where the object of this research is a mobile wallet application (m-wallet). This study uses descriptive research and online survey techniques with 342 respondents. Then the data was tested using the Partial Least Squares - Structural Equation Modeling (PLS-SEM) method. The results showed that eight of the 21 hypotheses were significant. Each significantly influenced trust, convenience, social influence, application attributes, and responsiveness towards customer experience, except for customer support. Customer experience also significantly influenced customer loyalty and continued service intention. Then the moderating variables of age and gender were found not to moderate the relationships of trust, convenience, social influence, application attributes, customer support, and responsiveness toward customer experience. The results of this study will contribute to the literature on Customer Experience (CX) and assist m-wallet service providers in recognizing the importance of CX and designing strategies to build the right customer experience."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisinis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Bagus Trinugraha
"Traveloka adalah startup online travel agent terbesar di Indonesia. Dalam kasus ini, perusahaan memilih antara mengembangkan hedonic value atau lebih condong ke utilitarian value yang dibawa. Penelitian ini melihat tentang bagaimana pengaruh hedonic value dan utilitarian value secara langsung terhadap customer loyalty ataupun secara tidak langsung melalui customer satisfcation. Penelitian ini juga berfokus pada generasi Z, yaitu generasi yang dari lahir sudah bersentuhan dengan internet dan cenderung memiliki keterbukaan terhadap internet yang tinggi. Penelitian yang dilakukan bersifat kuantitatif serta menggunakan model pengukuran Structural Equation Modelling (SEM) untuk mengolah data. Pengolahan data berdasarkan pada data yang berjumlah atas 330 responden. Responden telah disaring sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan, yaitu; berusia 18-26 tahun (Generasi Z), pernah menggunakan aplikasi traveloka untuk memesan penginapan dalam kurun waktu 1 tahun ke belakang, dan berdomisili di Indonesia. Penelitian ini menghasilkan hasil bahwa hedonic value dan utilitarian value tidak berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap customer loyalty, tetapi hedonic value dan utilitarian value berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap customer loyalty secara tidak langsung, yaitu melalui customer satisfaction. Terakhir, customer satisfaction terbukti secara positif dan signifikan memediasi hubungan antara hedonic value dan utilitarian value dengan customer loyalty. Implikasi manajerial dan saran bagi penelitian selanjutnya akan dibahas lebih lanjut pada penelitian ini.

Traveloka is the biggest online travel agent startup in Indonesia. In this case, the company chooses between developing hedonic value or leaning more towards the utilitarian value it brings. This study looks at how the influence of hedonic value and utilitarian value directly on customer loyalty or indirectly through customer satisfaction. This study also focuses on generation Z, which is the generation that has been in contact with the internet since birth and tends to have high openness to the internet. This research is quantitative and uses a Structural Equation Modelling (SEM) measurement model to process the data. Data processing is based on data that totals 330 respondents. Respondents have been screened according to the required criteria, namely, 18-26 years old (Generation Z), have used the Traveloka application to book lodging within the past 1 year, and domiciled in Indonesia. This study resulted in the results that hedonic value and utilitarian value did not have a positive and significant effect on customer loyalty, but hedonic value and utilitarian value had a positive and significant effect on customer loyalty indirectly, namely through customer satisfaction. Finally, customer satisfaction is proven to mediate the relationship positively and significantly between hedonic value and utilitarian value with customer loyalty. The managerial implications and suggestions for further research will be discussed further in this study."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Achmad Irdani Fadlurrahman
"Indonesia sudah dilanda pandemi Covid-19 terhitung sejak pada bulan Maret 2020. Dahsyatnya dampak yang diberikan oleh pandemi sendiri akhirnya memberikan dampak terhadap beragam sektor industri di dunia dan juga di Indonesia salah satunya adalah industri penerbangan. Agar dapat mempertahankan dan meningkatkan loyalitas pelanggan yang sudah lama terbangun jauh sebelum pandemi Covid-19 melanda, pada akhirnya industri penerbangan, salah satunya adalah Citilink, melakukan beragam inovasi. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengaruh Customer Engagement, Service Quality, Perceived Value, Customer Satisfaction, dan Brand Image terhadap Customer Loyalty penumpang maskapai penerbangan Citilink di Jakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif melalui metode survei berdasarkan purposive sampling terhadap populasi. Jumlah responden dalam penelitian ini adalah 100 orang yang peneliti dapatkan menggunakan questionnaire. Data yang didapatkan kemudian peneliti olah menggunakan SPSS melalui analisis statistic deskriptif dan analisis regresi sederhana. Hasil dalam penelitian ini memperlihatkan bahwa hubungan yang dimiliki dalam model penelitian signifikan dan saling memiliki pengaruh antara satu dengan yang lain.

Indonesia has been hit by the Covid-19 pandemic since March 2020. The devastating impact of the pandemic itself has finally had an impact on various industrial sectors in the world and also in Indonesia, one of which is the aviation industry. In order to maintain and increase customer loyalty that had been built long before the Covid-19 pandemic hit, in the end the aviation industry, one of which was Citilink, made various innovations. The purpose of this study was to analyze the effect of Customer Engagement, Service Quality, Perceived Value, Customer Satisfaction, and Brand Image on Customer Loyalty of Citilink airline passengers in Jakarta. This study uses a quantitative approach through a survey method based on purposive sampling of the population. The number of respondents in this study were 100 people which the researchers obtained using a questionnaire. The data obtained were then processed using SPSS through descriptive statistical analysis and simple regression analysis. The results in this study show that the relationships in the research model are significant and mutually influence each other."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Melly Tri Tauristdania
"Dewasa ini, jasa pesan antar makanan secara daring semakin berkembang dan banyak digunakan oleh masyarakat karena kepraktisan dan kemudahan yang ditawarkannya. Dalam hal ini, perusahaan harus dapat memberikan kualitas layanan belanja seluler yang maksimal untuk mendapatkan kepuasan dari pelanggan serta nantinya akan berdampak pada munculnya loyalitas dari pelanggan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh kualitas layanan belanja seluler dan kepuasan pelanggan terhadap loyalitas pelanggan pada pengguna Traveloka Eats Delivery di DKI Jakarta. Penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan kuesioner daring kepada 180 responden yang merupakan pengguna Traveloka Eats Delivery, pernah melakukan setidaknya dua kali pembelian, dan berdomisili di DKI Jakarta. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif serta pengumpulan data menggunakan metode survei dengan purposive sampling. Data dalam penelitian ini diolah dengan menggunakan analisis regresi linier sederhana dan berganda dengan software SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas layanan belanja seluler memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan pelanggan dan loyalitas pelanggan. Disamping itu, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa kepuasan pelanggan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap loyalitas pelanggan pada pengguna Traveloka Eats Delivery di DKI Jakarta

Nowadays, online food delivery services business is growing and widely used by the society because of its practicality and convenience it offers. In this case, the company must be able to provide maximum of mobile shopping service quality to gain customer satisfaction and have an impact on the emergence of customer loyalty. The purpose of this study was to analyze the effect of mobile shopping service quality and customer satisfaction on customer loyalty on Traveloka Eats Delivery users in DKI Jakarta. This research was conducted by distributing online questionnaires to 180 respondents who are Traveloka Eats Delivery users, have made at least two purchases, and live in DKI Jakarta. The approach used in this study is a quantitative approach and data collection using survey method with purposive sampling. The data in this study were processed using simple and multiple regression analysis with SPSS. The results of this study indicate that the mobile shopping service quality had a significant impact on customer satisfaction and customer loyalty. In addition, the results of the study also indicate that customer satisfaction had a significant impact on customer loyalty on Traveloka Eats Delivery users in DKI Jakarta."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ichsan Pahlevi
"Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh kualitas layanan chatbot berbasis AI terhadap loyalitas pelanggan yang dirasakan, dengan mempertimbangkan peran mediasi dari perceived value, trust, dan satisfaction. Metode yang digunakan adalah survei kuantitatif dengan pengambilan sampel dari pelanggan Lazada di DKI Jakarta. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan KMO. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas layanan AI chatbot secara signifikan mempengaruhi nilai yang dirasakan dan kepuasan pelanggan, yang selanjutnya berdampak pada kepercayaan pelanggan. Nilai yang dirasakan dan kepuasan pelanggan juga berperan sebagai mediator dalam hubungan antara kualitas layanan AI chatbot dan loyalitas pelanggan. Penelitian ini memberikan wawasan penting bagi Lazada dan perusahaan e-commerce lainnya dalam mengembangkan strategi layanan pelanggan berbasis AI. Implikasi praktis dari penelitian ini termasuk pentingnya mengintegrasikan solusi AI chatbot yang efektif untuk meningkatkan pengalaman pelanggan, yang pada gilirannya dapat mendorong loyalitas pelanggan. Penelitian ini juga menyarankan arah untuk penelitian masa depan, terutama dalam mengkaji dampak jangka panjang dari teknologi AI dalam layanan pelanggan pada berbagai sektor industri.

This study aims to examine the influence of AI-based chatbot service quality on perceived customer loyalty, taking into consideration the mediating roles of perceived value, trust, and satisfaction. The research method employed was a quantitative survey, with a sample taken from Lazada customers in DKI Jakarta. Data were collected through questionnaires and analyzed using KMO. The research results indicate that the quality of AI chatbot services significantly affects perceived value and customer satisfaction, which subsequently impacts customer trust. Perceived value and customer satisfaction also act as mediators in the relationship between AI chatbot service quality and customer loyalty. This study provides valuable insights for Lazada and other e-commerce companies in developing AI-based customer service strategies. Practical implications of this research include the importance of integrating effective AI chatbot solutions to enhance customer experiences, ultimately driving customer loyalty. The study also suggests directions for future research, especially in examining the long-term impact of AI technology in customer service across various industry sectors."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ibrahim Ananda Survijanto
"Salah satu produk yang paling banyak dibeli melalui e-commerce Indonesia adalah apparel, khususnya bagi Generasi Z dan Milenial. Dengan persaingan e-commerce Indonesia yang ketat dan biaya yang diperlukan untuk menarik pelanggan baru lebih besar dibanding mempertahankan pelanggan yang sudah ada, perusahaan-perusahaan e-commerce memerlukan cara untuk menjaga atau meningkatkan customer loyalty. Maka dari itu, penelitian ini menginvestigasi pengaruh online shopping experience produk apparel melalui dimensi website experience, product experience, service experience, brand experience, dan emotional experience terhadap customer loyalty Generasi Z dan Milenial pada e-commerce Indonesia. Penelitian dilaksanakan melalui survey terhadap 179 responden Generasi Z/Milenial pelanggan produk apparel di e-commerce Indonesia. Penelitian ini dilaksanakan dengan uji regresi linear berganda menggunakan IBM SPSS Statistics 24 dan menunjukkan hasil bahwa product experience dan emotional experience memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap customer loyalty. Sementara itu, website experience, service experience, dan brand experience tidak memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap customer loyalty. Berdasarkan hasil tersebut, penelitian ini dapat membantu manajer pemasaran perusahaan e-commerce Indonesia dalam mengalokasikan sumber daya agar dapat menjaga/meningkatkan customer loyalty pelanggan produk apparel dari Generasi Z dan Milenial.

One of the most purchased products through Indonesian e-commerce is apparel, especially for Generation Z and Millennials. With Indonesia's e-commerce fierce competition and the costs required to attract new customers being greater than retaining existing customers, e-commerce companies need ways to maintain /increase customer loyalty. Therefore, this research investigates the influence of the online shopping experience for clothing products through the dimensions of website experience, product experience, service experience, brand experience and emotional experience towards the loyalty of Generation Z and Millennial customers in Indonesian e-commerce. The research was conducted through a survey of 179 Generation Z/Millennial respondents, customers of apparel products in Indonesian e-commerce. This research was carried out using multiple linear regression tests using IBM SPSS Statistics 24 and showed the results that product experience and emotional experience have a significant positive influence on customer loyalty. Meanwhile, website experience, service experience, and brand experience do not have a significant positive influence on customer loyalty. Based on these results, this research can help marketing managers of Indonesian e-commerce companies in allocating resources to maintain/increase customer loyalty for apparel product customers from Generation Z and Millennials."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>