Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 78 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Herdi Qoharrudin
"Penelitian ini bertujuan mempelajari pengaruh ambidexterity kontekstual, kapasitas penyerapan pengetahuan, dan orientasi kewirausahaan dalam mendorong inovasi model bisnis yang pada akhirnya berpengaruh pada kinerja perusahaan. Data penelitian dari 74 rumah sakit yang tersebar di 9 provinsi dan 31 kota di Indonesia menunjukkan pengaruh yang kuat kapasitas penyerapan pengetahuan terhadap inovasi bisnis model serta pengaruh mediasinya pada hubungan kapasitas penyerapan pengetahuan terhadap kinerja perusahaan. Walaupun berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan, orientasi kewirausahaan kurang kuat pengaruhnya terhadap inovasi bisnis model. Sementara ambideksterity kontekstual juga tidak mempengaruhi inovasi bisnis model. Implikasi manajerial disampaikan sebagai masukan rumah sakit untuk memperbaiki bisnis modelnya

This research aims to study the influence of contextual ambidexterity, knowledge absorption capacity, and entrepreneurial orientation in encouraging business model innovation which ultimately affects company performance. The research data shows from 74 hospitals spread across 9 provinces and 31 cities in Indonesia a strong influence of knowledge absorption capacity on business model innovation and the influence of its mediation on the relationship of knowledge absorption capacity to company performance. Although it has a positive effect on company performance, entrepreneurial orientation has less strong influence on business model innovation. On the same occasion, contextual ambidexterity also does not affect business model innovation. The findings carry managerial implications that can be applied into hospital management to improve its business model."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muji Astuti
"Karya akhir ini membahas perencanaan bisnis koperasi jasa keuangan syariah (KJKS) yang melayani pembiayaan pengusaha mikro di pasar Cipadu, Tangerang untuk meningkatkan kemampuan ekonomi sektor informal, dengan titik tekan pada strategi bisnis dan rencana keuangan. Penulisan karya akhir ini menggunakan metodologi kualitatif dan kuantitatif yang menggabungkan metode business model dan balanced scorecard dalam perumusan strategi bisnis dan fungsional. Rencana keuangan dalam proyeksi laba rugi, neraca dan arus kas disusun untuk memperoleh gambaran aktivitas dan sumber daya yang digunakan. Kelayakan investasi diukur dengan net present value (NPV), internal rate of return (IRR), profitability index (PI) dan payback period (PP). Kesimpulan yang diambil dari penulisan karya akhir ini adalah, perumusan strategi yang tepat diperlukan agar koperasi jasa keuangan syariah (KJKS) dapat mencapai keunggulan daya saing lestari.

The focus of this study is the business plan for Islamic financial service cooperative that serve micro-entrepreneurs in Cipadu, Tangerang to enhance the ability of the informal economy, emphasizing on business strategy and financial plan. This paper combines qualitative and quantitative methodology using business model and balanced scorecard methods in formulating business and functional strategy. Financial plan by constructing the projected income statement, balance sheet and cash flow are prepared to obtain an overview of activities and resources used. Feasibility of the investment is measured by net present value (NPV), internal rate of return (IRR), payback period (PP) and profitability index (PI). Concluding remark from this paper is developing appropriate strategies needed for Islamic financial service cooperative to achieve sustainable competitive advantage."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
T32179
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nabila Ayu Azizah
"Seiring dengan bertambahnya populasi manusia di muka bumi, kepedulian terhadap energi dan sumber pangan juga semakin besar. Masalah muncul terutama di kota-kota perkotaan yang padat dimana tidak mungkin untuk menanam pertanian konvensional. Banyak negara termasuk Indonesia sudah mulai menerapkan sel surya sebagai alternatif sumber energi lama seperti solar atau bahan bakar fosil. Namun, baru sedikit yang mulai menerapkan Agrophotovoltaics (APV), yang mengoptimalkan penggunaan gandanya sebagai sumber energi, khususnya untuk keperluan pertanian. Di sisi lain, pertanian vertikal adalah metode untuk mengolah sumber makanan berkelanjutan dengan memanfaatkan permukaan miring vertikal untuk membantu menghasilkan makanan bahkan di daerah perkotaan. Setelah menjalankan simulasi dengan HOMER Pro untuk APV dengan pertanian vertikal di Jakarta, hasilnya kemudian dianalisis melalui penilaian tekno-ekonomi dan kanvas model bisnis untuk prospek bisnisnya. Analisis yang dilakukan menunjukkan bahwa masuk akal jika APV dibangun bersama dengan sistem hidroponik dan kemudian dijalankan sebagai bisnis menengah hingga besar mengingat biaya awalnya yang tinggi dibandingkan jika tidak dibangun bersama dengan sistem PV. Tidak hanya menjalankan bisnis penjualan tanaman dari sistem hidroponik yang memiliki potensi tinggi untuk menjadi menguntungkan dalam jangka panjang, tetapi juga prospek yang baik untuk dipasang bersama dengan sistem APV dengan mempertimbangkan lingkungan.

Along with the increasing human population on earth, the concern regarding energy and food sources also grows bigger. The problem arises especially in crowded urban cities in which it is impossible for conventional farms to be planted. Many countries including Indonesia have started implementing solar cells as an alternative to the old energy sources such as diesel or fossil fuels. However, only a few have started implementing Agrophotovoltaics (APV), which optimizes its dual use as an energy source, in particular agricultural purposes. On the other hand, vertical farming is a method to cultivate sustainable food sources by utilizing vertically inclined surfaces to help produce foods even in urban areas. After running a simulation with HOMER Pro for APV with vertical farming in Jakarta, the results were then analyzed through techno-economic assessment and a business model canvas for its business prospect. The conducted analysis shows that it is plausible for APV to be built in together with a hydroponic system and then ran as a medium to big-sized business considering its high initial cost compared to when it’s not built in together with a PV system. Not only running a business of selling crops from a hydroponic system has a high potential to become profitable in the long run, it is also a good prospect for it to be installed along with APV system in consideration the environment."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sonny Toman Martua, auhtor
"ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan untuk menemukan bukti empiris tentang dampak dari kegiatan CSR-operasi dan non-operasi terkait dengan pengukuran kinerja tertentu industri penerbangan yaitu tingkat okupansi penumpang dan kenaikan jumlah penumpang. Selain itu, penelitian ini mencoba untuk mengidentifikasi apakah model bisnis maskapai memiliki efek moderat dalam mempengaruhi hubungan antara kegiatan CSR dan kinerja maskapai. Penelitian ini menemukan, pertama, kegiatan CSR yang berhubungan dengan operasi negatif memiliki dampak negatif pada kedua maskapai tingkat okupansi penumpang dan kenaikan jumlah penumpang. Kedua, keterlibatan maskapai dalam kegiatan CSR yang berhubungan dengan operasi positif dapat mempengaruhi tingkat okupansi penumpang serta memberikan hasil penumpang tambahan jika kegiatan tersebut telah melebihi harapan pelanggan mengenai kinerja operasional maskapai untuk pelanggan. Ketiga, studi ini menemukan trade-off antara tingkat okupansi penumpang dan kenaikan jumlah penumpang untuk maskapai yang memiliki keterlibatan dalam kegiatan CSR non-operasi yang berhubungan dengan positif. Akhirnya, penelitian ini mengidentifikasi efek moderasi dari model bisnis maskapai pada hubungan antara kegiatan CSR-non-operasi yang berhubungan positif dengan kinerja maskapai

ABSTRACT
This study is conducted to find empirical evidences about the impacts of op-eration-related and non-operation-related CSR activities on airline industry‟s specific performance measurement namely passenger load factor and passenger yield. In addition, the study tries to identify whether the airline‟s business model has a moderating effect in influencing the association between CSR activities and airline‟s performance. The study employs 263 observations of airlines in 46 countries from 2009-2012. Data are mainly collected from airlines‟ annual reports and/or sustainability reports, while CSR value is derived from self-checklist items which are developed from KLD STATS database. This study finds, first, the negative operation-related CSR activities have a negative impact on both airline‟s passenger load factor and passenger yield. Second, airlines‟ involvement in the positive operation-related CSR activities may influence passenger load factor as well as providing additional passenger yield if such activities have exceeded customers‟ expectation regarding the airline‟s operational performance for the customer. Third, the study finds a trade-off between passenger load factor and passenger yield for airlines that have engagement in the positive non-operation-related CSR activities. Finally, the study identifies a moderating effect of airline‟s business model on the relationship between positive non-operation-related CSR activities and the airline‟s performance."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T43370
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anindita Larasati
"Jumlah UMKM terus tumbuh dan berkembang secara signifikan sepanjang lebih dari satu dekade. Di Indonesia, UMKM menjadi penyumbang Produk Domestik Bruto terbesar baik sebelum maupun setelah pandemi Covid-19 melanda. Selain pandemi, kompetitor juga masih menjadi ancaman bagi UMKM. Tidak hanya dari UMKM lainnya, tetapi perusahaan besar yang juga memiliki segmentasi pasar yang bersinggungan dengan UMKM juga termasuk dalam kompetitor bagi UMKM. Dalam kondisi pandemi, adanya pembatasan aktivitas di area publik membuat masyarakat harus mengurangi aktivitasnya. Pesaing telah dapat beradaptasi dengan situasi dengan memanfaatkan teknologi. Hal ini membuat UMKM juga harus dapat mencari cara untuk mengembangkan dan mempertahankan bisnisnya. Tujuan dari studi kasus Business Coaching ini adalah untuk membantu salah satu UMKM skala mikro yang bergerak di bidang kuliner bernama Bakso BSI (Bakso Super Iga) untuk mengimplementasikan saluran komunikasi menggunakan strategi media sosial dalam usahanya. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data berupa observasi dan wawancara mendalam untuk menggambarkan situasi terkini di UMKM Bakso Super Iga. Kondisi saat ini dipetakan dalam Business Model Canvas kemudian dilakukan penilaian SWOT (Kekuatan, Kelemahan, Peluang, dan Ancaman) pada setiap blok model untuk mengetahui akar permasalahan yang terjadi. Solusi yang ditawarkan kemudian dipetakan dalam usulan model bisnis yang inovatif yang mengandung kebaruan dalam nilai manfaat yang ditawarkan (Business Model Innovation). Kemudian rencana implementasi model bisnis baru tersebut dipetakan dalam Model Bintang Jay Galbraith’s. Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan jangkauan dan hubungan pelanggan Bakso BSI Kedoya dengan menerapkan strategi media sosial menggunakan platform Instagram.

The number of MSMEs has growing significantly in more than a decade. MSMEs became the largest contributor to GDP in Indonesia both before and after the Covid-19 pandemic hit. Moreover, the competition whether from another MSMEs or large companies that have the same target market are also a threat. In pandemic situation, there are restrictions on activities in public areas which make people must reduce their activities. Competitors can adapt to the situation by utilizing technology. Therefore MSMEs must also find ways to develop and maintain their business. The purpose of this Business Coaching is to help one of the micro scale MSMEs in the culinary industry called BSI Meatballs (Super Ribs Meatballs) to implement communication channels using social media strategy in their business. Data retrieved using qualitative methods in the form of in-depth-interviews and observations to describe the current situation in this MSMEs that then are mapped into the Business Model Canvas and analyzed by the SWOT assessments to find out the root cause of the problems that occur. The solutions offered are then mapped into the Business Model Innovation. This research is expected to reach customer segmentation relationship of BSI Meatballs by implementing social media strategy using Instagram. "
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Razif Yunus
"Pasar obligasi Indonesia menunjukkan potensi yang besar untuk produk derivatif tingkat suku bunga atau Interest Rate Derivatives. Dengan seluruh derivatif ditransaksikan di luar bursa (Over-the-Counter atau OTC), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) sebagai Clearing House / Central Counterparty (CCP) dari Bursa Efek Indonesia (IDX) dapat menawarkan layanan jasa kliring dan penjaminan yang terpusat untuk transaksi derivatif OTC dan mendukung transaksi produk interest rate derivatives di IDX. Riset ini memberikan analisis atas lingkungan bisnis dan mengusulkan model bisnis (Customer Value Proposition, Profit Formula, Key Processes dan Key Resources) untuk diimplementasikan oleh KPEI dalam rangka memberikan manfaat yang optimal bagi industry keuangan dan menjaga profitabilitas perusahaan.

Indonesia bond market shows large potential for interest rate derivative products. With all of the derivatives transaction occurring Over-the-Counter (OTC), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) as Clearing House / Central Counterparty (CCP) of Indonesia Stock Exchange (IDX) should offer centralized clearing and guarantee
services for these OTC derivatives and promote exchange traded interest rate derivatives product. This research analyzes KPEI‘s business environment and proposes a business model (Customer Value Proposition, Profit Formula, Key Processes and Key Resources) to be implemented by KPEI to deliver the optimum value for the financial industry and to maintain its profitability.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fatharani Kamila
"ABSTRAK
Karya akhir ini membahas mengenai rintisan bisnis kedai kopi berdasarkanperspektif inovasi produk dan pelayanan. Menggunakan dasar metode designthinking, dilakukan berbagai proses mulai dari penggodogan ide sampai denganhasil produk berupa model bisnis kedai kopi yang menawarkan produk sertapengalaman yang berkualitas tinggi. Model bisnis dibuat dengan pertimbangankebutuhan dan keinginan masyarakat, hal ini dirumuskan menggunakan valueproposition canvas dengan hasil akhir produk dituangkan dalam business modealcanvas. Selain untuk menghasilkan model bisnis yang dapat bersaing, karya akhirini juga bertujuan untuk dapat memperlihatkan kemampuan Kedai Kopi tersebutuntuk menghasilkan keuntungan yang dilengkapi dengan analisis kelayakaninvestasi.

ABSTRACT
This thesis discuss about the establishment of a coffee shop by perspective ofproduct rsquo s innovation and service. Using design thingking as basic method, it hasbeen done various process from idea generation to the business model of coffeeshop that offer high quality of product and experience. The business model is madeby consideration of people rsquo s needs and wants, therefore a value proposition canvasis used as a tool, with business model canvas to present the final product. Asidefrom a competitive business model, this thesis also intend to disclose the ability ofthe coffee shop to generate profit and it feasibility."
2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mutiara
"Organisasi nirlaba memiliki model operasi dan faktor ekonomi yang berbeda masih dapat mengadopsi proses dan prosedur yang sama dengan organisasi yang berorientasi keuntungan pada umumnya untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitasnya. Studi ini akan membahas faktor-faktor penting yang perlu dipertimbangkan oleh organisasi nirlaba ketika menerapkan proses perubahan. Karena berkurangnya pendanaan dan persaingan yang semakin ketat dari organisasi serupa, banyak organisasi nirlaba harus menghadapi tantangan seperti peningkatan kinerja, profitabilitas, dan tuntutan digitalisasi. Faktor-faktor yang mengancam operasional yang sedang berlangsung dalam organisasi diidentifikasi dan dieksplorasi dalam penelitian ini; yang juga akan memeriksa prinsip-prinsip peningkatan proses dasar yang dapat diterapkan pada organisasi. Studi ini bertujuan memberikan solusi strategis untuk meningkatkan proses bisnis dan meningkatkan pendapatan dengan mengembangkan strategi menggunakan pendekatan manajemen proses bisnis dan transformasi digital dengan menerapkan konsep model bisnis kanvas. Studi ini mengidentifikasi beberapa perubahan dalam strategi bisnis yang tepat untuk lembaga beasiswa di Fakultas Teknik Universitas Indonesia mengikuti proses bisnis organisasi saat ini serta kerangka kerja untuk memperkuat kinerjanya. Tujuan utama dari perbaikan proses adalah untuk mengembangkan komitmen organisasi dan dukungan untuk memfasilitasi perbaikan proses yang berkelanjutan. Model Bisnis Kanvas diharapkan dapat membantu organisasi menilai dan mengembangkan strategi dan proses yang selaras dengan nilai-nilai inti dan misi organisasi. Tujuan strategi ini untuk membantu organisasi mengatasi masalah sosial dan ekonomi dengan mengembangkan solusi praktis yang memenuhi tujuan dan harapan organisasi. Hasil penelitian ini diharapkan dapat mendukung organisasi nirlaba untuk memenangkan kompetisi dengan memberikan keunggulan kompetitif yang berkelanjutan bagi semua pemangku kepentingan sehingga mereka menjadi adaptif, modern, agile dan memiliki posisi yang disegani di masyarakat.

A non-profit organization that has different operating models and economic factors can still adopt the same processes and procedures as profit-oriented organizations in general to improve their efficiency and effectiveness. This study will discuss important factors that a non-profit organization needs to consider when implementing the change process. Due to reduced funding and increasingly fierce competition from similar organizations, many non-profits have had to face challenges such as improved performance, profitability, and the demands of digitization. Factors that threaten their ongoing operations were identified and explored in the study, for we will examine the basic process improvement principles that organizations can implement. This study aims to provide strategic solutions to improve business processes and increase revenue by developing strategies using the business process management (BPM) approach and digital transformation by applying a Business Model Canvas (BMC) concept. The study identified several changes in the appropriate business strategy for a scholarship institution in Indonesia following the current business processes of the organization as well as the frameworks in place to strengthen their performance. The main objective of process improvement is to develop organizational commitment and support to facilitate continuous process improvement. Business Model Canvas is expected to help organizations assess and develop strategies and processes that align with their core values and mission. This strategy's purpose of help organizations addresses social and economic problems by developing practical solutions that meet organizational goals and expectations. The results of this study are expected to support non-profit organizations to win competitions by providing a sustainable competitive advantage for all stakeholders so that they become adaptive, modern, agile, and have a respected position in the community."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   3 4 5 6 7 8 >>