Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 135 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Yuda Wirawan
"Persaingan bisnis perbankan dari tahun ke tahun terasa semakin tajam, keras dan semakin kompleks. Dengan semakin ketatnya persaingan ini, maka PT. Bank DKI harus mampu menetapkan dan mengimplementasikan strategi untuk dapat mempertahankan posisi dalam dunia perbankan khususnya di wilayah DKI Jakarta. Salah satu usaha yang dilakukan oleh PT. Bank DKI untuk mencapai tujuannya adalah dengan meningkatkan kinerja perusahaan, antara lain dengan meningkatkan kinerja pada Divisi Pemasaran dan Pembinaan Cabang. Selanjutnya agar strategi-strategi bisnis tersebut sesuai dengan tujuan yang diharapkan maka pelaksanaannya perlu dikendalikan agar berjalan dengan konsisten. Untuk itu perusahaan harus memiliki pengukuran kinerja yang tepat dan akurat Pengukuran kinerja ini sebagai dasar untuk mengevaluasi apakah strategi-strategi bisnis tersebut telah sesuai dengan visi, misi dan tujuan perusahaan yang ingin dicapai. Saat ini dasar pengukuran kinerja di PT. Bank DKI masih hanya dilakukan atas pencapaian target-target yang berdasarkan ukuran faktor-faktor keuangan, seperti Nilai Ekspansi Kredit, Dana dan Laba, serta Nilai Non Performing Loan (NPL) / Kredit Bermasalah. Pengukuran kinerja tersebut dilakukan pada Kantor-Kantor Cabang dan Kantor-Kantor Cabang Pembantu PT. Bank DKI. Sementara pada Kantor Pusat PT. Bank DKI sampai saat ini standar pengukuran kinerja yang digunakan untuk menilai seberapa besar kontribusi yang diberikan oleh masing-masing Divisi hanya berdasarkan goal setting. Dari uraian tersebut jelas terlihat bahwa belum adanya standar pengukuran kinerja terencana yang diterapkan pada Kantor Pusat PT. Bank DKI, dan faktor·faktor non keuangan seperti hubungan dengan pelanggan, proses bisnis, dan sumber daya manusia belum menjadi dasar pengukuran kinerja yang dilakukan pada Kantor-Kantor Cahang dan Kantor-Kantor Cabang Pembantu PT. Bank DKI. Karya akhir ini membahas perancangan sistem pengukuran kine:rja pada Divisi Pemasaran & Pembinaan Cabang PT. Bank DKI dengan menggunakan konsep Balanced Scorecard untuk mengetahui apakah strategi-strategi yang telah ditetapkan pada Divisi Pemasaran dan Pembinaan Cabang sudah dilakukan sesuai dengan yang diharapkan dan sesuai dengan visi dan misi perusahaan, kemudian juga untuk mengetahui seberapa besar kinerja yang telah dicapai oleh Divisi tersebut. Penelitian ini dilakukan pada Divisi Pemasaran & Pembinaan Cabang karena merupakan divisi dengan jumlah personil terbesar dibandingkan dengan divisi lainnya, dan sebagai divisi yang juga memasarkan dan menyalurkan kredit kepada masyarakat, maka Divisi PPC merupakan ujung tombak bisnis perbankan khususnya PT. Bank DKI. Adanya sistem pengukuran kinerja dengan menggunakan konsep Balanced Scorecard ini dapat membantu manajemen melakukan evaluasi terhadap kinerja karyawan yang bertugas di Kantor Pusat, Divisi Pemasaran & Pembinaan Cabang menjadi lebih adil karena ditinjau juga dari berbagai faktor seJain keuangan. dan pcraneangan sistem pengukuran kinerja dengan menggunakan konsep Balanced Scorecard. Perancangan sistem ini dilakukan berdasarkan visi dan misi PT. Bank DKI, serta mengacu pada Buku Pedoman Perusahaan (BPP) Perkredltan. Penelitian dilakukan dengan melaksanakan survey melalui wawancara dan diskusi dengan pihak-pihak pada Divisi Pemasaran & Pembinaan Cabang yang bersangkutan, yang terkait dengan tugas penyusunan visi. misi, strategi dan rencana perusahaan. serta masalah-masalah lain yang masih terkait dengan informasi yang dibutuhkan. Untuk mendukung tercapainya sasaran-sasaran Divisi Pemasaran & Pembinaan Cabang maka dipetakanlah strategi-strategi yang mendukung peneapaian sasaran-sasaran tersebut dalam strategy maps dan selanjutnya dilakukan perancangan Balance Scorecard Divisi Pemasaran & Pembinaan Cabang. Dengan dipetakannya strategi-strategi yang perlu dilakukan dalam Strategy Maps dan rancangan Balanced Scorecard Divisi Pemasaran & Pembinaan Cabang, maka terlihat faktor-faktor yang perlu dipertajam ataupun diperbaiki pelaksanaannya guna mendukung tercapainya sasaran yang diharapkan. Selanjutnya kemampuan mengimplementasikan strategi merupakan faktor penting dalam pencapaian kinerja. Untuk itu diperlukan suatu proses dan sistim yang baik, yaitu berdasarkan prinsip-prinsip Strategy Focused Organization, sehingga dapat membantu mengimplementasikan strategi-strategi yang telah ditetapkan dan meningkatkan umpan balik dari strategi-strategi tersebut."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T27041
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
A.A. Bagus Paramartha Rai
"Metode balanced scorecard yang berperan dalam Sistim Manajemen Strategik, pada tahap awal penerapannya dapat digunakan sebagai alat pengukuran secara komprehensif kinerja organisasi. Balanced scorecard merupakan perbaikan atas Sistim Pengukuran Kinerja suatu organisasi dengan memperluas ukuran kinerja ke kinerja non keuangan sehingga ukuran kinerja menjadi lebih komprehensif. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur dan menilai kinerja manajemen Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) dengan analisis balanced scorecard. Tujuan lain dari karya akhir ini adalah untuk mengetahui hubungan antar kinerja dalam variabel-variabel balanced scorecard terhadap kinerja manajemen Undiksha. Pengujian dilakukan dengan menggunakan analisis regresi linier. Model yang digunakan adalah dengan persamaan regresi berganda dengan pertimbangan bahwa variabel-variabel yang digunakan dalam model tersebut sesuai dengan kondisi variabel balanced scorecard. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistim pengulruran kinerja berbasis balanced scorecard dapat diterapkan di lingkungan Undiksha terbukti dengan terukurnya capaian kinerja Undiksha dengan perolehan hasil status baik. Hasil analisis regresi berganda, uji t dan uji F menunjukkan bahwa kinerja manajemen Undiksha dalam empat perspektif balanced scorecard, berpengaruh serta memberi kontribusi yang berbeda-beda terhadap kinerja Undiksha."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T26983
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Putu Wirasata
"Tesis ini membahas tentang pengukuran kinerja organisasi sektor publik dengan menggunakan metode balanced scorecard. Objek penelitian dalam tesis ini adalah RSUD Tg. Uban Provinsi Kepulauan Riau yang ditetapkan sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja RSUD Tg. Uban pada Tahun 2009 secara komprehensif berdasarkan empat perpektif penilaian kinerja dalam balanced scorecard.
Desain penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskripsi dengan melakukan assessment dan evaluative terhadap kinerja rumah sakit. Hasil penelitian menyarankan perlunya peningkatan sarana, prasarana dan efisiensi keuangan dalam pengelolaan rumah sakit, namun begitu secara umum kinerja RSUD Tg. Uban dinyatakan cukup baik.

This thesis discusses about performance measurement of public sector by using balanced scorecard method. The object of this research is RSUD Tg. Uban Province of Kepulauan Riau which state as ?BLUD?. This research purpose is to knowing RSUD Tg. Uban performance at 2009 comprehensively based on four perspectives of performance measurement in balanced scorecard.
The design of this research is quantitative description by assessing and evaluating a hospital performance. The researcher suggests RSUD Tg. Uban needs to improve their facilities, infrastructures and efficiency in managing hospital financial but in generally the performance of RSUD Tg. Uban which has been evalued is fairly good.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T27977
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dini Ariyanti
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
T 27948
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Riandaru Kurniasih
"Tesis ini membahas perancangan Sistem Pengukuran Kinerja berbasis Balanced Scorecard (BSC) pada Divisi Pengadaan dan Manajemen Aset (PMA) di Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BPMIGAS). Sebagai badan regulator, BPMIGAS telah diberi target oleh pemerintah untuk meningkatkan produksi migas, meningkatkan penerimaan negara serta meningkatkan penggunaan kapasitas nasional dalam industri hulu migas. Untuk mencapainya, strategi disertai indikator kinerja yang jelas perlu dirancang bagi unit-unit di dalam BPMIGAS. Divisi PMA dipilih untuk ditelaah mengingat pentingnya Divisi ini dalam menentukan efektivitas dan efisiensi industri hulu migas namun belum memetakan strategi beserta ukuran kinerjanya. Di sisi lain, Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai unit pendukung sudah memiliki sistem pengukuran kinerja berupa HR Scorecard sebagai panduan aktivitasnya. Tujuan tesis ini adalah untuk membangun strategi Divisi PMA berdasarkan visi, misi serta strategi BPMIGAS dan merumuskan Key Performance Indicator (KPI) Divisi tersebut serta melihat keselarasannya dengan HR Scorecard yang ada. Dari hasil analisis data sekunder berupa Sistem Pengukuran Kinerja BPMIGAS dan Divisi SDM yang berbasis Balanced Scorecard serta data primer berupa wawancara semi-terstruktur dengan internal stakeholder maupun eksternal stakeholder Divisi PMA, didapatkan hasil berupa strategi dan KPI Divisi PMA serta keselarasannya dengan HR Scorecard yang ada.

This thesis explores the application of Performance Measurement System based on the Balanced Scorecard method in Procurement and Asset Management Division (PMA) at the Upstream Oil and Gas Supervisory Agency (BPMIGAS). As a regulatory body, BPMIGAS has been given a target by the government to increase oil production, to increase state revenues and to increase the use of national capacity in the upstream oil and gas industry. To achieve those targets, a strategy with clear performance indicators needs to be designed for the units within BPMIGAS. The PMA Division was chosen to be analyzed in this thesis since this Division plays a vital role in determining the effectiveness and efficiency of the oil and gas exploitation operation. Also, currently this Division has not adopted a Performance Measurement System. On the other hand, the Human Resources Division as support function has already implemented HR Scorecard and use it as the guideline for its activities. The aim of this thesis is to develop a strategy and formulate the KPI for PMA Division based on BPMIGAS?s vision, mission and strategy, and analyze its alignment with existing HR Scorecard. From the analysis of secondary data such as BPMIGAS?s and HR Division balanced scorecard-based Performance Measurement System, as well as primary data in the form of semi-structured interviews with internal and external stakeholders of PMA Division, we create a strategy and KPI for PMA Division and it?s alignment analysis with existing HR Scorecard."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T28223
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Bendo Prayogi
"Pengukuran kinerja digunakan untuk mengukur keberhasilan perusahaan dan memberikan umpan balik bagi perencanaan peningkatan kinerja berikutnya. Selama ini, pengukuran kinerja dilakukan dengan berpedoman pada Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 47 Tahun 1999 dan indikator yang dikembangkan Badan Pendukung Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (BPPSPAM). Kedua pengukuran tersebut menitiberatkan aspek keuangan dan internal perusahaan, kurang memperhatikan aspek eksternal perusahaan. Penelitian ini membahas capaian kinerja PDAM Kota Samarinda dengan pendekatan balanced scorecard yang meliputi empat perspektif yaitu perspektif keuangan, pelanggan proses bisnis internal dan pembelajaran dan pertumbuhan. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif.
Hasil penelitian menyarankan antara lain (1) bahwa profitabilitas perusahaan tidak harus dicapai melalui penyesuaian tarif, melainkan dengan efisiensi biaya produksi, penurunan tingkat kehilangan air, dan pengelolaan aset yang memadai, (2) meningkatkan kualitas air produksi menjadi air minum, menggunakan handhelder dan kamera untuk menjamin akurasi perhitungan meter air, meningkatkan kecepatan penyelesaian pengaduan, (3) menggunakan sistem informasi akuntansi yang terintegrasi penuh dan Geographic Information System (GIS), (4) memberikan perhatian atas ketersediaan dan kesiapan alat keselamatan kerja dan kondisi fisik ruang kerja, (5) perlu dibentuknya tim pengkajian tarif air oleh Pemerintah Kota Samarinda, (6) Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur maupun Pemerintah Kota Samarinda sudah tidak perlu lagi mengalokasikan dana APBD untuk mengatasi keterbatasan PDAM Kota Samarinda dalam peningkatan cakupan pelayanan.

Performance measurement is used to measure the success of the company and provide feedback for the planning of subsequent performance improvements. During this time, performance measurement done by referring to the Minister of Home Affairs Decree Number 47 of 1999 and indicators developed by the Subsidiary Body Water Supply System Development (BPPSPAM). Both measurements are mainly focused on financial aspects and internal aspects of the company, less attention to external aspects of the company. This study discusses the performance achievement PDAM Kota Samarinda using balanced scorecard approach that includes four perspectives: financial perspective, customer, internal business processes and learning and growth. This research is descriptive research.
The results suggest, among others 1) that the profitability should not be achieved through tariff adjustments, but with the cost efficiency of production, reduction of water losses, and adequate asset management, (2) improve the quality of production water into drinking water, using handhelder and camera to ensure the accuracy of water meters, increasing the speed of settlement of complaints, (3) use fully integrated accounting information systems and Geographic Information System (GIS), (4) give attention to the availability and readiness of equipment safety and physical conditions of work space, (5) City Government of Samarinda needs to form tariff assessment team, (6) the Government of East Kalimantan Province and City Government of Samarinda is no longer need to allocate budget funds to overcome the limitations of PDAM Samarinda in increasing service coverage."
Depok: Universitas Indonesia, 2011
T28164
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Mery Anggraini
"ABSTRAK
Keberhasilan PT Garuda Indonesia (GIA) sebagai perusahaan yang bergerak da1am industri jasa penerbangan di dalam melakukn perbaikan dengan memanfaatkan kemajuan teknologi membual pengelolaan perusahaan menjadi semakin kompleks. Kompleksitas pengelolaan GIA membawa dampak pada kompleksitas pengukuran kinerja. Model pengukuran kinerja tradisional yang sebagian besar masih menggunakan data finansial tidak lagi memadai. Model pengukuran harus disesuaikan dengan perubahan Iingkungan bisnis.
Salah satu bentuk sistem pengukuran kinerja perusahaan adaiah Baianced Scorecard (BSC). BSC merupakan pemetaan sekelompok toIok ukur kinerja perusahaan yang telintegrasi yang berasal dari strategi parusahaan dan mendukung strategi perusahaan di seluruh organisasi. Sistem BSC ini menjabarkan visi dan misi pemsahaan ke dalam tujuan operasional dan totok ukur kinerja untuk empat perspektif yang berbeda_ yaitu perspektif keuangan, pelanggan, proses bisnis internal, Serta pembelajaran dan perlumbuhan.
Langkah awal dalam menggunakan sistem BSC ini adalah dengan mengumpulkan data dan inforrnasi dari perusahan. Tahap selanjutnya adalah melakukan perumusan strategi perusahaan yang merupakan penjabaran dari visi dan misi perusahaan. Kemudian strategi perusahaan tersebut diuraikan ke dalam tujuan-tujuan strategis yang komprehensif dan koheren. Selanjutnya diuraikan proses penentuan ukuran hasi|_ ukuran pemacu kinerja, dan target untuk setiap tujuan slrategis_ sehingga seliap tujuan strategis yang dirumuskan menjadi terukur. Terakhir diuraikan proses pencarian inisiatif strategis untuk mewujudkan setiap tujuan strategis yang telah ditetapkan.
Sebagai hasil pengolahan data yang dilakukan menggunakan BSC yang menggabungkan pengukuran kinerja dan sisi finansial dengan operasi dan pelanggan, adalah sangat memungkinkan bagi GIA untuk meningkatkan proitabilitas dan keunggulan kompetitif dalam jangka panjang melalui pengukuran kinerja dan berbagai aspek. Dengan demikian GIA mempunyai potensi untuk dilanjutkan dan dikembangkan menjadi perusahaan yang sehat dan menguntungkan."
2001
S50411
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yeni Sesnawati
"Perkembangan dunia pendidikan saat ini menitikberatkan pada upaya peningkatan mutu dan relevansinya terhadap kebutuhan pembangunan nasional.
Perguruan tinggi sebagai penyedia layanan pendidikan menerima input berupa calon mahasiswa, yang kemudian melalui proses pendidikan, dan output berupa lulusan yang berkualitas. Oleh karena itu, lembaga pendidikan tinggi dituntut memiliki strategi yang efektif guna meningkatkan daya saing termasuk kualitas pendidikan.
Total Performance Scorecard (TPS) mengintegrasikan ambisi pribadi dan ambisi organisasi dalam perbaikan, pengembangan, dan pemelajaran yang berkelanjutan. Pada tahap awal dirumuskan Personal Balanced Scorecard (PBSC)
dan Organizational Balanced Scorecard (OBSC) yang memfokuskan pada perbaikan kinerja individu dan organisasi yang mencakup misi, visi, faktor penentu keberhasilan, tujuan, tolak ukur, target, dan tindakan perbaikan. Hal ini bertujuan untuk menyelaraskan ambisi pribadi dan ambisi organisasi serta perancangan strategi pengembangan bagi Jurusan Ilmu Kesejahteraan Keluarga Fakultas Teknik Universitas Negeri Jakarta.
"
Depok: [Fakultas Teknik Universitas Indonesia, ], [2008;2008;2008, 2008]
T41023
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rahardian Wijayanti
"Tesis ini membahas tentang analisis kinerja RSUD Dr. Iskak Tulungagung sebagai organisasi sector public berstatus BLUD dengan menggunakan metode Balanced Scorecard. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis kinerja RSUD Dr. Iskak Tulungagung secara komprehensif dengan metode Balanced Scorecard, yang meliputi empat perspektif yaitu perspektif pelanggan, perspektif keuangan, perspektif proses internal dan perspektif pertumbuhan dan pembelajaran.
Metode analisis data yang digunakan adalah analisis univariat (deskriptif) yang diwakili dengan nilai rata-rata dan distribusi frekuensi tingkat kepuasan setiap variable untuk perspektif pelanggan, proses internal dan pertumbuhan dan pembelajaran. Sedangkan untuk perspektif keuangan digunakan analisis rentabilitas, likuiditas, solvabilitas dan cost recovery rate.
Hasil penelitian menunjukkan hasil kinerja secara umum untuk perspektif pelanggan, proses internal dan pertumbuhan dan pembelajaran adalah cukup baik dan untuk perspektif keuangan hasil kinerja secara umum sudah baik.

This thesis analyzes the performance of Dr. Iskak Tulungagung Hospital as public sector organizations stated BLUD using the Balanced Scorecard method. The purpose of this study was to analyze the performance of Dr. Iskak Tulungagung hospital comprehensively with the Balanced Scorecard method, which includes four perspectives namely the customer perspective, financial perspective, internal process perspective and learning and growth perspective.
Data analysis methods used were univariate analysis (descriptive) represented by the average value and frequency distribution of each variable levels of satisfaction for the customer perspective, internal processes and learning and growth. As for the financial perspective of the analysis used earnings, liquidity, solvency and cost recovery rate.
The results show the performance results in general for the customer, internal processes and learning and growth perspective is quite good and for the financial perspective performance results in general are good.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
T29981
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>