Ditemukan 112 dokumen yang sesuai dengan query
"
Naskah yang diperoleh Pigeaud di Banyuwangi pada tahun 1936 ini, memuat sebuah versi baru Serat Rama. Naskah terdiri atas 71 pupuh, tetapi baik awal maupun akhir teks hilang. Daftar pupuh: (1) ?; (2) dhandhanggula; (3) pangkur; (4) asmarandana; (5) durma; (6) pangkur; (7) kinanthi; (8) padapa; (9) dhandhanggula; (10) mimba; (11) kinanthi; (12) sinom; (13) asmarandana; (14) kinanthi; (15) pangkur; (16) dhandhanggula; (17) sinom; (18) asmarandana; (19) kinanthi; (20) pangkur; (21) darya; (22) pangkur; (23) ...
"
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
CP.59-NR 300
Naskah Universitas Indonesia Library
"
Salinan naskah Rama ini diperoleh Pigeaud dari J. Scholte, di Banyuwangi. Dalam FSUI/CP.55 terdapat catatan perbandingan antara teks ini dengan dua teks lain yang mirip, yaitu Serat Rama Pegon dan Serat Kandha Rama. Lihat deskripsi naskah tersebut untuk keterangan selanjutnya. Seperti halnya CP.56, teks dalam naskah ini terdapat cukup banyak pembetulan berupa coretan-coretan, penambahan, dan pengurangan kesalahan pada huruf, suku kata, atau kata-kata dalam struktur kalimatnya ...
"
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
CP.60-A 4.01
Naskah Universitas Indonesia Library
"
Naskah yang sangat indah ini berisi teks Serat Rama. Kolofon depan menyebutkan hari Rabu Pon, 25 Mulud, Jimawal 1757 (14 September 1829), serta nama K.G.P.A. Purubaya, di Surakarta. Belum jelas data nama dan penanggalan tersebut menunjukkan hal penulisan teks atju penyalinan naskah. Dugaan penyunting, mungkin naskah ini disalin pada tahun 1829, di Dalem Purubayan atas perintah Purubaya (tahun 1820an) dengan maksud 'mangun wasita karsane, samya ngluri luluhur, kang linalar linuri-luri, kinurmat pinusuka, sinawung ing kidung, ...
"
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
CP.65-NR 217
Naskah Universitas Indonesia Library
"
Naskah ini berisi dua teks. Yang pertama Serat Rama, diawali cerita Prabu Rahwana nemerintahkan anaknya Indrajit agar menggelar pasukan dan berteriak bahwa Dewi Sinta telah meninggal, dan diakhiri dengan cerita Ramawijaya, Lakskamana, dan bala tentara kera berhasil menghanguskan negeri Alengka dan membunuh Rahwana ian bala tentara raksasa. Teks kedua dinamakan Serat Raden Indrapura, diawali iengan cerita Prabu Nur Amad dari negeri Kojrat telah terkabulkan permintaaannya ian mempunyai anak bernama Indraputra kemudian diakhiri dengan cerita Raden ...
"
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
CP.68-NR 155
Naskah Universitas Indonesia Library
"
Ringkasan Mandrasastra tentang naskah MSB/L.42. Lihat Behrend 1990: 235-236 untuk keterangan selanjutnya tentang naskah induk serta daftar pupuh teks ini. Berisi teks yang amat unik, di sini diberi judul Serat Rama-Arjunasasrabahu Sampangkursedangkan dalam Behrend, ibid., disebutkan Serat Arjunasasrabahu saja. Sastra roman ini menceritakan pengembaraan Sri Rama bersama Leksmana pada masa kerajaan Arjuna Sasrabahu di Mahospati, sebelum Sita hilang diculik Dasamuka. Mereka bersama-sama mengunjungi beberapa resi di pegunungan, termasuk Resi Pajarmula, Aji Yaksa Darma, Resi Handrati, ...
"
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
CP.69-L 15.04
Naskah Universitas Indonesia Library
"
Naskah ini berisi teks Rama Kawi Miring yang digubah dalam tembang gedhe/sekar ageng. Tentang versi Serat Rama berbentuk kawi miring, lihat terutama McDonald 1983. Setelah dibandingkan dengan LOr 1791 dan LOr 2054, yang juga berjudul Rama Kawi Miring, ternyata redaksinya berbeda sekali. (LOr 1791 dan LOr 2054 juga merupakan dua versi, tetapi sangat mirip satu sama lain.) Untuk naskah-naskah Rama Kawi Miring yang lain, bandingkan YKM/W.18, FSUI/CP.71, KBG 29, KBG 589, CB (Collectie Berg) 24, ...
"
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
CP.70-NR 135
Naskah Universitas Indonesia Library
"
Naskah ini berisi teks cerita peperangan negeri Ayodya melawan negeri Alengka. Nafsu angkara murka yang ditunjukkan Prabu Rahwana (Dasamuka) ditentang oleh Prabu Ramawijaya lewat kebijaksanaan-kebijaksanaan yang diterapkannya. Teks diawali dengan cerita Prabu Dasarata, raja Ayodya (ayah Ramawijaya) dan deskripsi mengenai kerajaan itu kemudian diakhiri dengan cerita Kumbakarna dibangunkan dari tidurnya atas perintah Prabu Rahwana (Dasamuka). Naskah dipinjam Pigeaud dari Bupati Sragen. Keterangan tentang pengarang (penulis/penggubah) naskah ini tidak diketahui dengan pasti, namun kebanyakan karya yang ...
"
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
CP.71-NR 523
Naskah Universitas Indonesia Library
"
Catatan tentang tiga naskah milik Bupati Sragen, masing-masing berisikan teks Serat Rama Kawi, Serat Rama Kawi Miring, dan empat cerita wayang. Tentang teks pertama Serat Rama Kawi, diperoleh keterangan bahwa naskah berasal dari Regent Sragen, setebal 292 halaman (folio) dan terdiri dari 2 bagian. Kecuali itu disebutkan juga tentang teks Ramayana Kakawin (sarga VI h. 161-162, sebanyak 100 bait, sarga VIII h.29-168 dan sarga XXIII bait ke-64). Disebutkan juga saat penyalinan pada tahun 1722 J ...
"
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
CP.72-L 10.01
Naskah Universitas Indonesia Library
"
Naskah ini berisi teks Serat Kandha Rama yang diperoleh Pigeaud di Jember, 1930, dengan perantaraan Tn. Heekeren. Bandingkan FSUI/CP.60 untuk naskah lain, juga berasal dari Pasisir Wetan, yang memakai judul Serat Kandha Rama. Naskah dilengkapi dengan puluhan gambar pena dan tinta yang kemudian diberi warna merah pada bagian-bagian tertentu, seperti kain dan mukanya. Maksud gambar ini untuk melukiskan adegan pada halaman-halaman bersangkutan. Baik gaya gambar maupun tulisan dalam naskah ini cenderung menunjukkan bahwa naskah diproduksikan ...
"
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
CP.75-NR 180
Naskah Universitas Indonesia Library
"
Naskah ini berisi teks Bhomakawya, mengisahkan kemenangan Kresna atas Bhoma. Tersebutlah sebuah pertapaan kosong dan rusak. Samba, putra Kresna mendapat berita dari seorang murid Bagawan Wiswamitra, bahwa pertapaan tersebut adalah bekas pertapaan Sang Darmadewa. Setelah Darmadewa wafat, istrinya yang bernama Yadnyawati bertapa di situ juga, tetapi kemudian membakar diri. Mendengar berita itu, Samba menjadi ingat bahwa Darmadewa sesungguhnya dia sendiri. Dia sangat merindukan Yadnyawati (istrinya), dalam kerinduan tersebut datang bidadari Tilotama, seraya mengabarkan bahwa Yadnyawati ...
"
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
CP.81-LT 233
Naskah Universitas Indonesia Library