Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 94 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Erniati
"Bahasa sissori islam merupakan salah satu bahasa daerah yang masih digunakan oleh masyarakat. Bahasa ini merupakan bahasa daerah yang terdapat di pulau saparua, provinsi maluku, yang memiliki kedudukan dan fungsi yang sama dengan bahasa daerah lain di Indonesia. Oleh sebab itu, patut mendapatkan prioritas dan perhatian yang sama dengan bahasa-bahasa daerah lain. Bahasa ini digunakan oleh kelompok masyarakat yang tinggal di Sisisori islan dan sekitarnya. Adapun umlah penuturanya kurang dari 1.600 orang. Untuk melestarikan dan menghindari kepunahan bahasa sisisori silan diperlukan penelitian tentang fonem bahasanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fonem bahasa SIsisori dan pendistribusiannya dalam kata. Metode yang digunkan adalah metode kualitataif deskriptif. Hasil analisis menunjukan bahwa fonem yang terdapat pada bahaa sisisori islan terdiri atas enam fonem vokal dan tujuh belas fonem konsonan."
Ambon: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 2016
400 JIKKT 4:1 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Kastanya, Helmina
"Maraknya penggunaan bahasa asing diberbagai media masyarakat merupakan fenomena bahasa yang patut untuk di perhatikan. Banyak kondisi yang memungkinkan terjadinya pemartabatan bahasa asing di Indonesia. Indonesia telah lama dijajah dinegrinya sendiri mengakibatkan besarnya pengaruh pengguaan bahasa asing di masyarakat. Sejumlah kajian sebelumnya telah banyak menguraikan tentag pengaruh kolonialisme terhadap berbagai aspek kehidupan masyarakat bebeas koloni, namun penelitian ini dilakukan untuk mengkaji pengaruh cultural imperialism dalam penggunaan bahasa media luar ruang di Kepulauan Banda Naira. yang merupakan salah satu wilayah yang sangat digemari untuk dikunjungi basngsa asing baik pada zaman 2000 tahun yang lalu sampai denagn saat ini. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan historis. Penelitian ini dilakukan di Kepulauan Banda Neria, Kabupaten Maluku Tengah, Propinsi Maluku. Hasil penelitian ini menunjukan adanya pengaruh imperialisme kultural dalam penggunaan bahasa di media luar ruang oleh masyarakat Kelupauan Banda Neira. Dengan demikian perlu adanya perhatian serius pemerintah serta adanya dukungan dari masyarakat untuk mampu keluar dari pengaruh tersebut serta berupaya untuk menunjukan rasa cinta terhadap tanah air melalui sikap positif terhadap bahasa Indonesia sehingga upaya pemartabatan bahasa Indonesia di seluruh wilayah NKRI dapat terwujud."
Ambon: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 2017
400 JIKKT 4:1 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Komariyah
"Interjeksi adalah kata yang digunakan untuk mengungkapkan perasaan pembicara. Interjeksi ini digunakan oleh penulis novel untuk menyampaian emosi atau perasaan yang tidak hanya digambarkan melalui kata-kata atau kalimat, namun juga dapat disampaikan dengan bentuk kata yang lain yaitu interjeksi. Penelitian ini berjudul interjeksi dalam novel donyane wong culikan karya suparta brata ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk dan fungsi interjeksi yang digunakan dalam novel Donyane Wong Culika. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Data penelitian diperoleh dengan metode simak dan teknik catat. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dalam novel Donyane wong Culika terdapat 2 bentuk interjeksi yaitu (1) primer, yaitu o, e, ah, lo, lha, lho, wo, wa, heh) dan (2) sekunder, yang berbentuk kata, perulangan kata, dan frasa Interjeksi sekunder tersebut yaitu alah, alaah,adhuh,wadhuh,oallah, wo lha, e lha kok, la kok, lha wong, adhuh-adhuh, mak cles, ora lidhok, astagfirullah!, astaga. Bentuk interjeksi dalam novel Donyane Wong Culika memiliki fungsi untuk megungkapkan rasa kecewa, kesal, heran, marah, kaget, kekaguman, takjub, ketakutan, menandai makna penyangatan, menandai teringat kemali kepada sesuatu."
Ambon: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 2016
400 JIKKT 4:1 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Faradika Darman
"Upacara adat Rofaer Wardi Desa Lontor, Kepulauan banda, kabupaten maluku Tengah merupaka kebudayaan lokal dalam bentuk penyelenggaan tradisi pembersih sumur keramat secara massal oleh warga desa Lontor. Upacara yan dilaksanakan setiap 8-10 tahun ini menyimpan banyak makna dan simbol yang membentuk menjadi sistem budaya pada masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menetahui latar belakang dan mendeskripsikan makna dan simbol dalam upacara adat Rofaer War. Metode yang diginakan adalah metode kualitatif deskriptif. Data penelitian berupa prosesi upacara Rofaer War yang dilestarikan oleh masyarakat desa Lontor dalam wujud bahasa dan nonbahasa. Makna dan simbol dalam penelitian dianalisis dengan menggunakan kajian ilmu semiotika sosial. Hasil penelitian menunjukan bajwa upcara adat Rofaer War dilatar belaknagi oleh satu cerita rakyat yang turun tmurun dipercaya oleh masyarakat dan dalam prosesi pelaksanaan upacaa terdapat simbol-simbol berupa tanda verbal dan tanda noverbal. Tanda verbal mengacu pada unsur kebahasaan dalam lirik lagu.nyanyian-nyanyian sedangkan tanda nonverbal mengacu pada benda, gerak dan perilaku diluar unsur kebahasaan."
Ambon: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 2016
400 JIKKT 4:1 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Khoirul Muttaqin
"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan mengenai berjejalnya segala jenis tulisan dalam novel Carrie. Selain itu, dideskripsikan pula adanya latar tempat di sebagian besar peristiwa penting di dalamnya,serta keanehan-keanehan yang dialami tokoh dalam cerpen tersebut. Metode penelitian yang dipakai adalah metode deskriptif-kualitatif dengan pendekatan yang berfokus pada unsur intrinsik novel yang dianalisis dengan konsep karnivalistik. Hasil penelitian ini adalah novel tersebut merupakan jenisnovel karnivalistik karena didalamnya terdapat berbagai macam jenis tulisan yang bisa saja tulisan tersebut bukan tergolong tulisan fiksional. Selain itu ke karnivalistikan novel tersebut didukung dengan adanya latar
tempat(tempat umum) dan keanehan yang dialami tokohnya.Simpulanya, ciri kekarnivalistikan novel tersebut membuat novel tersebut seolah menampakkan “pertunjukan indah”"
Ambon: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 2016
400 JIKKT 4:1 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Nita Handayani Hasan
"ABSTRACT
Penelitian ini mengkaji morfologi cerita rakyat Ikan Lompa berdasarkan teori Struktur Propp. Cerita rakyat Ikan Lompa merupakan cerita rakyat yang sangat populer di masyarakat Negeri Haruku. Cerita ini juga memiliki struktur yang unik dan akan sangat menarik jika dibahas menggunakan teori Vladimir Propp. Permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini yaitu apa saja fungsi atau tindakan tokoh yang termasuk dalam teori Vladimir Propp pada mitos ikan Lompa, dan Termasuk dalam jenis manakah tokoh-tokoh yang terdapat dalam mitos ikan Lompa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa studi pustaka. Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa cerita rakyat Ikan Lompa memiliki 4 (empat) lingkaran tindakan yang memiliki 19 (Sembilan belas) fungsi naratif, dan 3 (tiga) jenis pelaku."
Ambon: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 2016
400 JIKKT 4:1 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Resti Nurfaidah
"Poligami ditengarai sebagai pemicu keretakan rumah tangga. Namun, di tengah polemik yang tidak berkesudahan, antara pro dan kontra, poligami tetap dijalankan dalam kehidupan manusia. Poligami bahkan dianggap sebagai ritual dalam beberapa budaya di dunia, seperti Timur Tengah, India, Cina, dan beberapa suku asli di berbagai belahan dunia. Salah satu kasus poligami menarik diungkapkan oleh Su Tong dalam sebuah novel yang berjudul Raise the Red Lantern. Poligami yang digambarkan dalam novel tersebut menunjukkan kompleksitas yang tinggi dan cenderung radikal sehingga menimbulkan korban nyawa dan penderitaan psikis yang dialami oleh beberapa istri. Persaingan tidak sehat ditunjukkan oleh simbolisasi penempatan lampion sebagai penanda kuasa patriarkis dominan dalam rumah tangga Tuan Chen Zuoqian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menunjukkan kompleksitas poligami tersebut melalui sudut perlawanan Teratai sebagai perempuan berlatar akademis yang cukup tinggi sekaligus istri keempat Tuan Chen Zuoqian. Penelitian ini dilakukan dengan metode analisis deskriptif. Deskripsi tentang Teratai dan orang-orang di sekitarnya dianalisis dengan menggunakan konsep metafora Lakoff dan Johnson. Metafora tersebut tidak hanya berfungsi sebagai upaya perbandingan, melainkan mengiris konsep budaya setempat yang menjadi latar belakang cerita. Simpulan yang penulis dapatkan adalah poligami dalam keluarga Chen Zuoqian merupakan perkawinan kompleks dan cenderung merendahkan derajat perempuan di dalam budaya patriarkis."
Ambon: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 2016
400 JIKKT 4:1 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Uman Rejo
"Pemikiran Abidah El-Khalieqy mengenai konsep fiqh yang selama ini dijadikan referensi hukum, ternyata banyak memunculkan ketimpangan gender. Kekuasaan dan otoritas pesantren yang selama ini dijadikan contoh masyarakat ternyata banyak memunculkan ketidakadilan hukum pada perempuan, sehingga muncul pemikiran Abidah El-Khalieqy untuk mendekonstruksinya. Hadis Nabi yang disampaikan pada zaman itu ditafsirkan oleh para ulama dengan perspektifnya dan dilegalkan menjadi hukum paten yang digunakan sepanjang masa. Untuk itu Abidah El-Khalieqy mendekonstruksi hadis tersebut dengan pertimbangan secara manusiawi, sehingga tidak terjadi ketimpangan antara hak laki-laki dan perempuan. Berdasarkan fenomena tersebut, maka fokus kajian yang didiskusikan dalam tulisan ini adalah bagaimana konsep fiqh membentuk pemikiran pengarang novel PBS dan bagaimana bentuk dekonstruksi fiqh yang dilakukan pengarang dalam novel PBS?. Kajian ini menggunakan pendekatan sosiologi sastra. Dari kajian tersebut dapat disimpulkan bahwa dekonstruksi fiqh yang dilakukan pengarang melalui novel PBS bukanlah mendekonstruksi isi hadis, melainkan menafsirkan kausalitas dari turunnya ucapan Nabi tersebut."
Ambon: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 2016
400 JIKKT 4:1 (2016) (2)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Nur
"Istilah merupakan sendi penting didalam sistem ilmu pengetahuan, harus mempunyai makna yang sama bagi semua orang yang menggunakannya, agar pertukaran informasi memproleh hasil yang biak, maka melalui kesempatan umum tentang makna, nama dan istilah khusus serta penggunaannya secara konsisten akan menghasilkan keseragaman suatu kosa kata khusus yang memuat konsep, istilah, dan deefinisnya yang baku. Artikel ini merupakan hasil kajian bidang penerjemahan tentang suatu pendekatan yang terkai dengan peristilahan, khususnya istilah teknis (techinical terms). Sejumlah pendekatan yang dapat disajikan adalah sebagai alterntif dengn mengacu pada prinsip-prinsip kesamaan konsep antara bahasa sumber dan bahasa target (donor and recipient language). Data dalam kajian ini diperoleh melalui akses internet (online) untuk memperoleh jurnal, artikel dan referensi lain yang mengkaji masalah peristilahan dan aspek-aspek linguistik secara tekstual yang berorientasi pada bidang penerjemahan. Hasil dari kajian ini menunjukan bahwa bentuk interaksi di antara berbagai bahasa dalam bidang penerjemahan, khususnya menyangkut istilah teknis dapat dilakukan dengan pendekatan penyesuaian aspek kebahasaan atau kaidah linguistik bahasa donor menurut aspek atau kaidah kebahasaan bahwa penerima (recipient language). Hal ini dilakukan adalah sebagai upaya untuk mempertahankan makna konsep yang dimiliki bahwa donor di satu sisi, dan upaya menyesuaikan aspek atau kaidah linguistik menurut bahasa penerima di sisi lain. Dengan demikian, harmoni bahasa dapat terbangun bagu penutur atau pengguna bahasa di antara komunitas bangsa itu sendiri."
Mataram: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 2017
400 MABASAN 11:2 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Sahuruddin
"ABSTRACT
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan keterampilan menulis siswa kelas III, Semester II SDN 8 Montong Baan, Tahun Pelajaran 2014/2015. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas III, semester 2 SDN 8 Montong Baan, Tahun Pelajaran 2014/2015 dengan jumlah siswa 26 orang yang terdiri atas 12 siswa laki-laki dan 14 siswa perempuan. Prosedur pelaksanaan penelitian ini terdiri atas dua siklus. Tiap siklus terdiri atas empat tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan evaluasi, dan refleksi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, angket/tes, dan dokumentasi. Observasi digunakan untuk mengamati jalannya proses tindakan yang dilakukan. Angket/tes digunakan untuk mengetahui hasil belajar yang dicapai. Dokumentasi digunakan untuk bahan penunjang proses pembelajaran. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil belajar bahasa Indonesia materi menulis karangan sederhana berdasarkan gambar seri menggunakan pilihan kata dan kalimat yang tepat dengan memperhatikan penggunaan ejaan, huruf kapital, dan tanda titik pada siswa kelas III semester 2 SDN 8 Montong Baan, Tahun Pelajaran 2014/2015 sebelum dilakukan tindakan sangat rendah. Hal ini dibuktikan dengan persentase keberhasilannya adalah 19%. Setelah dilakukan tindakan penggunaan media gambar berseri, hasil belajar para siswa tergolong sangat baik. Hal ini terbukti dengan persentasi keberhasilan pada variabel hasil belajar siswa pada siklus 1 yaitu 57,69% dengan kriteria baik dan siklus 2 adalah 84,61% dengan kriteria sangat baik."
Mataram: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 2017
400 MABASAN 11:2 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>